2 Anggota Kongres AS Desak Biden Lakukan Penyelidikan atas Pembunuhan Aktivis AS-Turki oleh IDF
Aktivis keturunan Turki-AS, Aysenur Ezqi Eygi (26) tewas ditembak penembak jitu Israel saat berdemonstrasi menentang permukiman liar warga Zionis di Tepi Barat pada Jumat (6/9/2024). 
17:20
12 September 2024

2 Anggota Kongres AS Desak Biden Lakukan Penyelidikan atas Pembunuhan Aktivis AS-Turki oleh IDF

2 anggota kongres AS mengirimkan surat untuk Presiden Joe Biden dan Menteri Luar Negeri Antony Blinken pada hari Rabu (11/9/2024).

Surat tersebut berisi kritikan atas respons Biden terhadap kematian aktivis AS-Turki Aysenur Ezgi Eygi di Tepi Barat.

Dalam paragraf pertama surat tersebut, kedua anggota kongres AS mengungkapkan bela sungkawa atas terjadinya pembunuhan yang dilakukan oleh tentara Israel ini.

"Kami semua turut berduka cita atas kematian korban, keluarga, rekan kerja, dan masyarakat. Mereka semua berduka cita atas kematian korban dan berhak mengetahui bahwa pemerintah telah melakukan segala upaya untuk memahami sepenuhnya penyebab kematiannya, meminta pertanggungjawaban dari mereka yang terlibat, dan memastikan hal ini tidak terjadi lagi," tulis Murray dan Jayapal dalam surat yang ditujukan kepada Presiden Joe Biden dan Menteri Luar Negeri Antony Blinken, dikutip dari Anadolu Anjansi.

Namun pada paragraf selanjutnya, kedua anggota Kongres AS tersebut mendesak pemerintahan Biden untuk menggelar penyelidikan independen atas kasus tersebut.

“Itulah sebabnya kami meminta penyelidikan independen AS yang segera, transparan, kredibel, dan menyeluruh, yang dipimpin oleh Biro Investigasi Federal (FBI), atas pembunuhan Ibu Eygi, yang sebagaimana dikatakan Menteri Luar Negeri Blinken adalah 'tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan'," tambahnya.

Sebelumnya, Biden mengatakan bahwa pembunuhan aktivis AS-Turki ini adalah 'hasil dari kesalahan tragis yang diakibatkan oleh eskalasi yang tidak perlu'.

Namun pernyataan Biden membuat keluarga Eygi geram.

Keluarga Eygi juga menuntut Biden untuk menggelar penyelidikan independen.

Menurut keluarga Eygi, Biden dan Harris kurang komunikasi atas kejadian ini.

Oleh karena itu, keluarga Eygi meminta agar Biden dan Harris bertemu untuk membahas penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Eygi oleh IDF.

"Tindakan yang tepat adalah agar Presiden Biden dan Wakil Presiden (Kamala) Harris berbicara langsung dengan keluarga dan memerintahkan penyelidikan independen dan transparan atas pembunuhan Aysenur, seorang relawan perdamaian," kata pihak keluarga Eygi.

Setelah kabar kematian Eygi, hingga saat ini ini Biden dikabarkan belum menyampaikan belasungkawa terhadap keluarga yang ditinggalkan.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby pada hari Selasa (10/9/2024).

Pembunuhan Eygi

Pasukan Pendudukan Israel (IDF) menembak mati seorang aktivis AS-Turki saat menggelar aksi demonstrasi di Tepi Barat pada hari Jumat (6/9/2024).

Peluru tajam ditembakkan oleh IDF tepat di kepala aktivis hak asasi manusia, Aysenur Ezgi Eygi.

Aktivis berusia 26 tahun ini tiba di Tepi Barat pada hari Selasa (3/9/2024).

Kedatangan Eygi ke Tepi Barat adalah untuk menjadi sukarelawan di Gerakan Solidaritas Internasional (ISM) sebagai bagian dari kampanye untuk melindungi petani Palestina dari kekerasan pemukim dan IDF, dikutip dari Al Mayadeen.

Namun ketika ia mengikuti demonstrasi aksi damai, pasukan Israel menembakkan peluru tajam, granat hingga gas air mata ke demonstran.

Salah satu peluru tajam menyasar Eygi yang ikut dalam aksi demonstrasi tersebut.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait  Joe Biden dan Aysenur Ezgi Eygi

Editor: Facundo Chrysnha Pradipha

Tag:  #anggota #kongres #desak #biden #lakukan #penyelidikan #atas #pembunuhan #aktivis #turki #oleh

KOMENTAR