Saat Tentara Israel Sibuk Perang, Netanyahu Malah akan Renovasi Kolam Renang di Rumahnya
Benjamin Netanyahu dan istrinya Sara Netanyahu berpidato di depan para pendukungnya di markas kampanye di Yerusalem pada awal 2 November 2022. -- Netanyahu berencana merenovasi kolam renangnya ketika tentara Israel bertempur di Jalur Gaza. 
08:30
31 Januari 2024

Saat Tentara Israel Sibuk Perang, Netanyahu Malah akan Renovasi Kolam Renang di Rumahnya

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, dikabarkan akan merenovasi kolam renang di rumahnya ketika tentara Israel sibuk bertempur melawan Hamas di Jalur Gaza.

Renovasi kolam renang di rumah Netanyahu itu menggunakan dana yang disediakan dari Kantor Perdana Menteri Israel, menurut laporan Haaretz.

Roi Benvanishti, Kepala Akuntan di Kantor Perdana Menteri Israel, memilih untuk mengundurkan diri karena ia menolak pendanaan renovasi kolam renang di rumah Netanyahu.

Ia berselisih dengan Direktur Jenderal (CEO) Kantor Perdana Menteri, Yossi Shelley, yang menyetujui pendanaan senilai NIS 4,700 (± Rp20,2 juta) untuk renovasi kolam renang Netanyahu di vila di Kaisarea, selatan Haifa.

Uang tersebut akan digunakan untuk memperbaiki infiltrasi air ke dalam kolam dan filter yang tersumbat.

Menurut pejabat di kantor tersebut, Roi Benvanishti menolak keputusan Yossi Shelley karena merasa perannya terlalu besar untuk mengambil keputusan pendanaan, lapor Yedioth Ahronoth.

Sementara pejabat di Kantor Perdana Menteri Israel, mengatakan pendanaan itu bukan proyek yang muluk-muluk, melainkan hanya pemeliharaan.

Mereka mengatakan kediaman Perdana Menteri Israel itu berhak atas pemeliharaan rumah secara berkala, tetapi dilarang melakukan pekerjaan perbaikan.

Beberapa tahun lalu, Kantor Perdana Menteri menolak permintaan Sara Netanyahu, istri Benjamin Netanyahu, untuk merenovasi kolam renang yang bocor di Kaisarea.

Saat ini, keluarga Netanyahu tinggal di Jalan Gaza, Yerusalem dan bukan di kediaman yang rencananya akan direnovasi tersebut.

Komite Keuangan Israel menetapkan Direktur Jenderal Kantor Perdana Menteri Israel akan diberi wewenang untuk menyetujui permintaan pembiayaan di kedua kediaman Netanyahu.

Hamas Palestina vs Israel

Segera setelah Hamas meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023), Israel mulai membombardir Jalur Gaza.

Kematian warga Palestina di Jalur Gaza mencapai 26.751 jiwa sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Rabu (31/1/2024), 1.147 kematian di wilayah Israel, dan 375 kematian warga Palestina di Tepi Barat hingga Selasa (30/1/2024).

Israel memperkirakan, masih ada kurang lebih 137 sandera yang ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Editor: Nanda Lusiana Saputri

Tag:  #saat #tentara #israel #sibuk #perang #netanyahu #malah #akan #renovasi #kolam #renang #rumahnya

KOMENTAR