Bayi Kembar Usia 4 Hari di Gaza Meninggal Bersama Ibu saat Ayah Mengurus Sertifikat Kelahiran
Mohammed Abu al-Qumsan, seorang ayah di Gaza kehilangan anak kembarnya saat sedang mengurus sertifikat kelahiran. (Suara.com/Ist)
08:28
14 Agustus 2024

Bayi Kembar Usia 4 Hari di Gaza Meninggal Bersama Ibu saat Ayah Mengurus Sertifikat Kelahiran

Bayi kembar yang baru lahir di Gaza tewas bersama ibu dan nenek saat ayah mereka, Mohammed Abu al-Qumsan, sedang mengurus sertifikat kelahiran pada Selasa pagi.

Aysal, seorang bayi perempuan, dan saudara kembarnya, Aser, baru saja dilahirkan pada akhir pekan lalu dan baru berusia empat hari ketika ayah mereka meninggalkan rumah sementara mereka di Deir al-Balah, Gaza tengah, untuk mengurus dokumen resmi di kantor pemerintah setempat.

Ketika Mohammed kembali, dia menemukan rumahnya telah hancur oleh serangan udara. Kejadian ini mengejutkan warga setempat, yang melihat ayah yang berduka ini menangis histeris saat dihibur oleh orang-orang di sekitarnya.

Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat seseorang memegang sertifikat kelahiran yang baru diambil Mohammed, sementara tangisannya semakin lirih dan akhirnya pingsan di tengah dukungan dua pria yang mencoba menahannya.

Baca Juga: Penyerbuan Masjid Al-Aqsa oleh Menteri Israel Picu Ketegangan di Yerusalem

Sang ibu, Joumana Arafa, yang bekerja sebagai apoteker, melahirkan kedua anaknya melalui operasi Caesar. Sebelumnya, ia sempat mengumumkan kelahiran bayi kembarnya di Facebook. Namun kebahagiaan mereka hanya berlangsung singkat sebelum tragedi ini menghampiri.

Pasangan ini sebelumnya telah mengikuti perintah evakuasi dari Gaza City pada minggu-minggu awal konflik, mencari perlindungan di bagian tengah wilayah tersebut sesuai dengan instruksi tentara. Namun, nyawa mereka tetap tak terselamatkan dalam serangan tersebut.

Pihak militer Israel belum memberikan komentar terkait serangan udara yang menewaskan keluarga Abu al-Qumsan ini. Sementara itu, menurut laporan dari otoritas kesehatan Gaza yang dikelola oleh Hamas, setidaknya 39.929 warga Palestina telah tewas dan 92.240 lainnya terluka sejak awal konflik pada 7 Oktober lalu.

Kejadian tragis ini menambah panjang daftar korban sipil yang tak berdosa di tengah konflik berkepanjangan antara Israel dan Hamas.

Baca Juga: Kapan Iran Balas Dendam ke Israel Atas Pembunuhan Ismail Haniyeh? Amerika Serikat Bocorkan Waktunya

Editor: Bella

Tag:  #bayi #kembar #usia #hari #gaza #meninggal #bersama #saat #ayah #mengurus #sertifikat #kelahiran

KOMENTAR