Penyebaran Covid-19 di 2024 Masih Didominasi Varian JN.1, Mayoritas Tak Bergejala
Ilustrasi virus corona 
16:30
26 Maret 2024

Penyebaran Covid-19 di 2024 Masih Didominasi Varian JN.1, Mayoritas Tak Bergejala

Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes RI) Dante Saksono Herbuwono melaporkan, meski secara global situasi Covid-19 menurun, namun penularan masih tetap terjadi.

Di Indonesia, sepanjang 2024 ini sebaran Covid-19 didominasi oleh varian JN.1.

"Secara global varian JN.1 mendominasi dunia saat ini sebanyak 58, 6 persen dan untuk Indonesia sebanya 42,1 persen," kata dia dalam rapat bersama anggota komisi IX DPR, Senin (25/3/2024).

Ia menerangkan, kasus Covid-19 baik global maupun di tanah air terus mengalami penurunan.

Misalnya di Indonesia, kasus aktif pada Januari hingga 20 Maret sebanyak 1.345.

Lalu, kasus baru mingguan ada 28 kasus, serta tanpa angka kematian. Adapun jumlah testing mingguan yang dilakukan sebanyak 7.709 tes.

"Kondisi ini membuktikan bahwa ada penurunan kasus dan angka kematian akibat Covid-19 secara nasional," jelas Dante.

Sementara, 3 provinsi yang mengalami peningkatan kasus dalam seminggu terakhir adalah DKI Jakarta, Jawa Tengah serta Sulawesi Tengah.

Pada umumnya, gejala varian ini sama seperti gejala varian Covid-19 lain.

Berat ringannya gejala yang dialami pasien, sangat bergantung pada kekebalan tubuh dan kondisi kesehatan.

Kemenkes sebelumnya menyatakan, mayoritas gejalanya ringan hingga nyaris tak bergejala.

Editor: Willem Jonata

Tag:  #penyebaran #covid #2024 #masih #didominasi #varian #mayoritas #bergejala

KOMENTAR