Cara Mengatasi Kram Perut Saat Menstruasi Menurut Ahli, Lakukan Hal di Bawah Ini!
Ilustrasi perempuan mengalami kram perut karena menstruasi./(Freepik/Diana.grytsku)
18:42
18 Pebruari 2024

Cara Mengatasi Kram Perut Saat Menstruasi Menurut Ahli, Lakukan Hal di Bawah Ini!

Kram perut saat menstruasi adalah salah satu keluhan yang sering dialami oleh banyak wanita. Kondisi ini disebabkan oleh kontraksi otot rahim yang dipicu oleh hormon prostaglandin. 

Kram perut dapat menimbulkan rasa nyeri, kembung, mual, atau bahkan pusing.

Meskipun kram perut saat menstruasi umumnya tidak berbahaya, namun dapat mengganggu aktivitas dan kualitas hidup wanita.

Untuk mengatasi kram perut saat menstruasi, ada beberapa cara yang dapat dilakukan, baik dengan obat-obatan maupun tanpa obat-obatan.

Berikut ini adalah beberapa cara yang direkomendasikan oleh ahli kesehatan, Valinda Riggins Nwadike, MD, MPH dari situs Healthline, Minggu (18/2).

Cara Mengatasi Kram Perut Saat Menstruasi Tanpa Obat-obatan

1. Kompres hangat

Memberikan kompres hangat di perut bagian bawah dapat membantu merelaksasi otot rahim dan mengurangi nyeri.

Anda dapat menggunakan botol berisi air panas, bantal pemanas, atau plester pereda nyeri haid yang dapat ditempel di perut.

2. Berolahraga

Berolahraga secara teratur dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen ke rahim, serta melepaskan endorfin, yaitu zat kimia yang dapat menimbulkan rasa senang dan mengurangi rasa sakit. Anda dapat melakukan olahraga ringan seperti berjalan, bersepeda, berenang, atau yoga.

3. Melakukan teknik relaksasi

Stres dapat memperburuk kram perut saat menstruasi. Oleh karena itu, Anda perlu melakukan teknik relaksasi untuk menenangkan pikiran dan tubuh. Anda dapat mencoba meditasi, napas dalam, pijat, aromaterapi, atau mendengarkan musik yang menenangkan.

4. Mengubah pola makan

Makanan yang Anda konsumsi dapat mempengaruhi kram perut saat menstruasi. Anda disarankan untuk mengurangi asupan garam, gula, kafein, dan alkohol, karena dapat menyebabkan kembung dan retensi cairan. 

Sebaliknya, Anda disarankan untuk meningkatkan asupan makanan yang kaya akan kalsium, magnesium, vitamin B6, dan asam lemak omega-3, karena dapat membantu mengurangi peradangan dan kram.

Contoh makanan yang baik dikonsumsi saat menstruasi adalah susu, yogurt, keju, kacang-kacangan, sayuran hijau, buah-buahan, ikan, dan biji-bijian.

5. Berhenti merokok

Merokok dapat meningkatkan risiko kram perut saat menstruasi, karena dapat mengurangi aliran darah ke rahim dan meningkatkan produksi prostaglandin.

Jika Anda merokok, sebaiknya Anda berhenti atau mengurangi kebiasaan tersebut, tidak hanya untuk mengatasi kram perut, tetapi juga untuk kesehatan Anda secara keseluruhan.

Cara Mengatasi Kram Perut Saat Menstruasi Dengan Obat-obatan

1. Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)

Obat ini dapat menghambat produksi prostaglandin dan mengurangi peradangan dan nyeri.

Contoh OAINS yang dapat digunakan untuk mengatasi kram perut saat menstruasi adalah ibuprofen, naproxen, atau aspirin. 

Anda dapat mengonsumsi obat ini sesuai dengan dosis dan petunjuk yang tertera pada kemasan atau sesuai dengan resep dokter.

Namun, Anda harus berhati-hati jika memiliki riwayat alergi, gangguan lambung, ginjal, hati, atau darah, karena obat ini dapat menimbulkan efek samping.

2. Kontrasepsi hormonal (dengan resep dokter)

Kontrasepsi hormonal dapat mengatur siklus menstruasi dan mengurangi jumlah dan intensitas kram perut. Kontrasepsi hormonal dapat berupa pil, suntik, implan, cincin vagina, atau alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR). 

Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan jenis dan dosis kontrasepsi hormonal yang sesuai dengan kondisi Anda.

Namun, Anda harus memperhatikan efek samping dan kontraindikasi dari kontrasepsi hormonal, seperti perdarahan tidak teratur, penambahan berat badan, nyeri payudara, sakit kepala, atau risiko trombosis.

3. Suplemen herbal

Beberapa suplemen herbal diklaim dapat membantu mengatasi kram perut saat menstruasi, seperti jahe, kunyit, chamomile, lavender, atau evening primrose oil.

Suplemen herbal ini dapat bekerja sebagai antiinflamasi, antispasmodik, atau relaksan. 

Namun, Anda harus berhati-hati dalam mengonsumsi suplemen herbal, karena khasiat dan keamanannya belum teruji secara ilmiah.

Anda juga harus memeriksa kandungan, dosis, dan interaksi dari suplemen herbal yang Anda konsumsi, serta berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakannya.

Itulah beberapa cara mengatasi kram perut saat menstruasi menurut ahli. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda mengatasi keluhan Anda. 

Jika kram perut yang Anda alami sangat parah, tidak kunjung membaik, atau disertai dengan gejala lain seperti perdarahan berlebihan, demam, muntah, atau pusing, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Editor: Hanny Suwin

Tag:  #cara #mengatasi #kram #perut #saat #menstruasi #menurut #ahli #lakukan #bawah

KOMENTAR