



Minum Kopi Dapat Merusak Penglihatan Anda, Benarkah? Berikut Penjelasan Selengkapnya
Fakta terbaru dan cukup mengejutkan bagi para pecinta kopi, karena berdasarkan sebuah penelitian terbaru, konsumsi kopi dapat merusak penglihatan seseorang.
Dilansir JawaPos.com dari timesofindia pada Kamis (26/6), studi terkini dari Universitas Kedokteran di Hubei, Tiongkok menunjukkan adanya korelasi mengonsumsi kopi dengan peningkatan risiko AMD atau Age-related Macular Degeneration atau Degenerasi Makula Terkait Usia, khususnya AMD jenis kering.
Para peneliti yang melakukan studi ini menggunakan data dari UK Biobank yang berisi rincian terkait kopi yang dikonsumsi orang-orang, seperti berapa banyak kopi yang diminum secara total dan jenis kopi yang diminum, apakah instan, bubuk, atau tanpa kafein.
Adapun data genetik yang digunakan dalam penelitian lebih dari 500.000 orang dan didapatkan secara statistik hubungan antara asupan kopi instan dan risiko AMD kering.
Hal yang sama diungkapkan oleh Siwei Liu, seorang penulis korespondensi dari Departemen Oftalmologi di Rumah Sakit Shiyan Taihe di Universitas Kedokteran Hubei mengungkapkan bahwa penelitian yang dilakukan menemukan adanya korelasi genetik antara konsumsi kopi instan dengan AMD kering.
Dari data kesehatan, termasuk diagnosis AMD yang diperoleh para peneliti, ditemukan tumpang tindih yang signifikan antara kecenderungan genetik terhadap asupan kopi instan dan risiko AMD kering. Ini menunjukkan adanya sinyal DNA yang sama antara kedua sifat tersebut di seluruh genom manusia.
Jadi, ilmuwan dari Universitas Kedokteran Hubei menghimbau kepada orang-orang yang berisiko terkena AMD kering untuk menghindari minuman instan, termasuk kopi dan mulai mempertimbangkan untuk beralih ke kopi bubuk guna melindungi penglihatannya.
Apa Itu AMD?
AMD sendiri adalah salah satu penyakit mata akibat kondisi kronis yang perlahan merusak makula, yakni bagian tengah retina yang penting dalam penglihatan sentral.
Makula sendiri berperan untuk membuat penglihatan jelas dan tajam. Jadi, bila bagian ini rusak, maka penglihatan seseorang akan hilang secara bertahap.
Meski hilangnya penglihatan (kebutaan) tidak terjadi secara total, namun AMD sudah mampu membuat aktivitas sehari-hari yang sederhana seperti membaca atau mengenali wajah menjadi sulit.
Penyakit degeneratif ini umumnya pertama kali menyerang orang-orang yang berusia 50 tahun atau memiliki riwayat keluarga AMD. Tidak ada gejala khusus untuk AMD, hanya penglihatan menjadi kabur dan bermasalah, namun AMD menjadi penyebab utama hilangnya penglihatan pada orang-orang lanjut usia.
Para penulis dalam penelitian Food Science and Nutrition menyebutkan bahwa studi epidemiologi menunjukkan AMD memengaruhi hampir 200 juta orang di seluruh dunia dan diperkirakan meningkat hingga 290 juta pada 2040.
AMD sendiri ada dua jenis, kering dan basah. Pada kasus ini dan diderita oleh kebanyakan orang adalah AMD kering. Produk sampingan, aditif, atau bahan kimia seperti akrilamida, lipid teroksidasi, atau senyawa lain yang ditemukan dalam kopi instan mampu memicu AMD jenis ini.
Jadi, seseorang dengan AMD tahap awal atau mereka yang memiliki kecenderungan genetik terhadap AMD sebaiknya mempertimbangkan untuk beralih ke biji kopi bubuk.
Tag: #minum #kopi #dapat #merusak #penglihatan #anda #benarkah #berikut #penjelasan #selengkapnya