Benarkah Durian Bisa Bantu Atasi Stres hingga Depresi? Bukan Mitos, Ini Faktanya!

 

 

 Durian merupakan buah yang memiliki rasa dan aroma khas serta kuat. Buah ini berasal dari Asia Tenggara dan dikenal sebagai raja buah. 

Meskipun banyak orang yang menyukai durian, ada juga yang menghindarinya karena baunya yang menyengat atau khawatir akan kandungan kolesterol di dalamnya.

Namun tahukah Anda, bahwa durian ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, termasuk menurunkan risiko depresi? 

Dilansir dari laman Healthline, Selasa (6/2), berikut adalah penjelasan mengenai fakta bahwa Durian bisa bantu atas depresi dan kesehatan mental Anda.

1. Durian mengandung asam amino triptofan 

Asam amino triptofan merupakan senyawa penginduksi tidur alami. Triptofan dapat memetabolisme hormon melatonin dan serotonin, yang berperan dalam mengatur siklus tidur-bangun, suasana hati, dan kognisi. 

Dengan tidur yang cukup dan berkualitas, anda dapat mengurangi stres dan depresi yang dapat memengaruhi kesehatan mental anda.

2. Durian mengandung vitamin B6

Vitamin B6 penting untuk produksi neurotransmiter seperti serotonin, dopamin, dan norepinefrin. Neurotransmiter ini berfungsi sebagai pengirim sinyal antara sel-sel saraf dan mempengaruhi mood, emosi, dan perilaku anda. 

Oleh sebab itu, kekurangan vitamin B6 dapat menyebabkan depresi, kecemasan, iritabilitas, dan gangguan kognitif.

3. Durian memiliki kandungan antioksidan yang tinggi

Kandungan antioksidan tinggi pada durian dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil yang dapat menyebabkan peradangan, penuaan, dan penyakit kronis. 

Peradangan kronis dapat memicu depresi dengan mengganggu fungsi otak dan sistem saraf. Antioksidan dapat membantu menetralkan radikal bebas dan mengurangi peradangan, sehingga mencegah depresi.

4. Durian juga kaya akan potasium, zat besi, magnesium, dan fosfor

Kandungan tersebut merupakan mineral penting untuk kesehatan tubuh. Potasium membantu menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit, yang berpengaruh pada tekanan darah, denyut jantung, dan fungsi otot. 

Kandungan Zat besi membantu membawa oksigen ke seluruh tubuh, termasuk otak, yang dapat meningkatkan energi, konsentrasi, dan memori. 

Selain itu, magnesium dan fosfor berperan dalam metabolisme energi, sintesis protein, dan pembentukan tulang. Kekurangan mineral ini dapat menyebabkan kelelahan, lemah otot, anemia, osteoporosis, dan depresi.

5. Durian juga mengandung beberapa senyawa fitokimia, seperti flavonoid, fenolik, dan antosianin 

Senyawa kimia yang terkandung dalam buah durian tersebut memiliki aktivitas anti-inflamasi, anti-kanker, dan anti-diabetes. 

Senyawa-senyawa ini dapat membantu mencegah atau mengobati berbagai penyakit yang dapat mempengaruhi kesehatan mental, seperti kanker, diabetes, Alzheimer, dan Parkinson.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa durian memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, termasuk menurunkan risiko depresi. Namun, anda juga harus mengonsumsi durian dengan bijak dan sesuai dengan kebutuhan tubuh anda. 

Tetaplah konsumsi durian secukupnya dan jangan berlebihan, karena durian juga mengandung kalori, lemak, dan gula yang tinggi, yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan, diabetes, atau penyakit jantung jika dikonsumsi secara berlebihan. 

Selain itu, hindari mengonsumsi durian bersamaan dengan alkohol, kopi, atau obat-obatan tertentu, karena dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya.

***

Tag:  #benarkah #durian #bisa #bantu #atasi #stres #hingga #depresi #bukan #mitos #faktanya