Jangan Anggap Sepele, Ini Gejala Infeksi Virus Hanta yang Dapat Menyerang Tubuh
Ilustrasi tikus di rumah. Virus Hanta bisa sebabkan demam, nyeri otot, hingga tubuh menguning - kenali gejalanya sebelum terlambat.(Shutterstock/A. Pomidorov)
14:06
23 Juni 2025

Jangan Anggap Sepele, Ini Gejala Infeksi Virus Hanta yang Dapat Menyerang Tubuh

Infeksi virus Hanta dapat menimbulkan gejala serius seperti demam tinggi, nyeri otot, tubuh lemas, hingga menguning. Virus ini menyebar dari tikus ke manusia melalui kontak dengan urine, feses, air liur, atau gigitan.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat delapan kasus infeksi virus Hanta di Indonesia hingga 19 Juni 2025.

Meski seluruh pasien dinyatakan sembuh, masyarakat diminta tetap waspada karena belum tersedia obat khusus untuk mengatasi virus ini.

Gejala yang menyerupai flu namun dapat berkembang menjadi lebih parah ini perlu dikenali lebih dalam.

Berikut penjelasan mengenai tanda-tanda infeksi virus Hanta serta langkah pencegahannya.

Gejala infeksi virus Hanta

Gejala infeksi virus Hanta kerap menyerupai penyakit umum seperti flu, namun dapat berkembang menjadi lebih parah jika tidak ditangani dengan cepat.

Kemenkes mencatat sejumlah gejala utama yang perlu diwaspadai, antara lain:

  • Demam

Suhu tubuh meningkat sebagai respons awal tubuh terhadap infeksi.

  • Sakit kepala atau pusing

Gejala ini umumnya menyertai demam dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

  • Nyeri badan atau otot, terutama pada paha, punggung, pinggul, dan bahu

Virus Hanta menyerang jaringan otot, menyebabkan rasa sakit yang intens di area tertentu.

  • Tubuh terasa sangat lemas

Kondisi ini dapat membuat pasien sulit beraktivitas bahkan dalam hal-hal ringan sekalipun.

  • Tubuh menguning

Gejala ini mengindikasikan gangguan pada organ hati atau ginjal, dan menjadi tanda infeksi yang lebih berat.

Penanganan pasien sejauh ini dilakukan secara suportif dan simptomatik untuk meredakan gejala serta menjaga fungsi organ tubuh. Namun, hingga kini belum tersedia obat khusus untuk mengobati infeksi virus Hanta.

Cara menghindari virus Hanta

Agar terhindar dari penularan virus Hanta, masyarakat dianjurkan untuk menjaga kebersihan lingkungan dan meminimalisasi kontak dengan tikus. Berikut beberapa langkah pencegahannya:

  1. Jangan menyentuh tikus hidup atau mati tanpa pelindung. Gunakan sarung tangan dan alat pelindung saat harus membersihkan bangkai tikus atau area yang diduga terkontaminasi.
  2. Simpan makanan dalam wadah tertutup. Makanan terbuka bisa menjadi media penyebaran virus jika terkena air liur atau urin tikus.
  3. Rutin membersihkan area yang berisiko menjadi sarang tikus. Gudang, dapur, dan sudut-sudut ruangan yang jarang dibersihkan menjadi tempat ideal bagi tikus berkembang biak.
  4. Tutup celah yang memungkinkan tikus masuk ke rumah. Pastikan tidak ada akses bagi tikus masuk melalui ventilasi, lubang di dinding, atau pintu yang tidak rapat.

Aji Muhawarman, Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkes, mengingatkan pentingnya perlindungan diri, khususnya bagi mereka yang bekerja di lingkungan yang rentan.

“Terapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta gunakan alat pelindung diri bagi pekerja yang berisiko kontak dengan hewan pengerat untuk mencegah penyakit virus Hanta,” ujar Aji, dikutip dari Antara, Sabtu (21/6/2025).

Dengan mengenali gejala dan memahami cara mencegahnya, masyarakat diharapkan dapat lebih waspada terhadap ancaman virus Hanta.

Upaya pencegahan dan penerapan pola hidup bersih menjadi langkah utama untuk menekan risiko infeksi.

Tag:  #jangan #anggap #sepele #gejala #infeksi #virus #hanta #yang #dapat #menyerang #tubuh

KOMENTAR