Biodata dan Agama Polo Srimulat yang Meninggal Dunia, 2 Kali Dipenjara karena Narkoba

Dunia hiburan Tanah Air berduka. Pelawak senior, Polo Srimulat, meninggal dunia pada Rabu (6/3/2024), sekitar pukul 12.10 WIB di RS Anna Medika, Bekasi.

Kabar meninggalnya anggota Srimulat itu beredar cepat di kalangan wartawan. "Innalillahi wa innailaihi rajiun, telah berpulang ke ke sisi Allah SWT, Barata Nugraha atau Pak Polo," demikian bunyi pesan berantai.

Nama Polo Srimulat tak asing di telinga publik Indonesia. Namun, banyak yang mengganggap ia beragama Islam. Berikut biodata dan agama Polo Srimulat.

Polo Srimulat lahir pada 20 Maret 1962 dengan nama asli Christian Barata Nugroho. Ia dikenal luas sejak bergabung dengan grup Lawak Srimulat.

Selama ini, oran mengira Polo Srimulat beragama Islam. Padahal, sejak lahir Polo telah beragama Kristen.

Ia bergabung dengan Srimulat pada tahun 1990. Bersama Srimulat, Polo aktif melawak dari panggung ke panggung, hingga akhirnya bisa perdana tampil di TV. Sejak kesempatan itulah ia mulai memakai nama panggung Polo Srimulat.

Selain itu, Polo juga pernah membintangi sejumlah film, seperti Kejarlah Jodoh Kau Kutangkap (2011) dan Misteri Pasar Kaget (2012).

Begitu juga sinetron. Polo pernah membintangi sinetron Gara-gara (1996-1997), Jodoh Wasiat Bapak (2018), hingga Orang ketiga (2019).

Tersandung Narkoba

Polo juga salah satu personil Srimulat yang pernah tersandung kasus narkoba. Bahkan, Polo pernah dua kali dipenjara gara-gara narkoba.

Polo pertama kali ditangkap pada tahun 2000. Kemudian, ia ditangkap lagi pada tahun 2004.

Untuk kehidupan pribadi, Polo diketahui pernah menjalin hubungan dengan seorang gadis berusia 24 tahun bernama Dian Oktavia. Hubungan keduanya terpaut perbedaan usia yang cukup jauh, yakni 45 tahun.

Polo pun mengaku serius menjalin hubungan dengan Dian. Ia mengaku juga memiliki rencana untuk menikah. Polo dan Dian diketahui sudah menjalin hubungan sejak tahun 2020.

Tag:  #biodata #agama #polo #srimulat #yang #meninggal #dunia #kali #dipenjara #karena #narkoba