Isi Klarifikasi Pegawai PT Timah yang Hina Honorer Pakai BPJS Tuai Kecaman
Viral pegawai PT Timah menghina tenaga honorer (X.com)
11:35
2 Februari 2025

Isi Klarifikasi Pegawai PT Timah yang Hina Honorer Pakai BPJS Tuai Kecaman

Seorang pegawai PT Timah Tbk bernama Dwi Citra Weni menuai kritik tajam usai viral menghina pegawai honorer. Dalam konten TikTok miliknya yang bernama Wenny Myzon, ia menghina tenaga honorer pengguna BPJS Kesehatan.

Begitu kontennya memicu kemarahan, karyawan BUMN ini langsung membuat video klarfikasi dan meminta maaf. Namun alih-alih meredakan suasana, klarifikasi dari Wenny Myzon justru kembali mendapatkan kecaman.

Pasalnya, Wenny Myzon menegaskan bahwa ucapannya itu sama sekali tidak berkaitan dengan perusahaan tempat dirinya bekerja, melainkan murni sudut pandangnya. Ia seolah menekankan konten miliknya tidak menggambarkan sudut pandang perusahaan terhadap tenaga honorer.

"Konten-konten yang ada di akun saya tersebut itu adalah murni POV (point of view), itu adalah sudut pandang saya sendiri dan tidak ada hubungannya dengan tempat saya bekerja," ucap Wenny dalam klarifikasinya seperti dikutip Suara.com, Minggu (2/2/2025).

"Karena itu adalah akun pribadi saya sendiri yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan perusahaan," tegas Wenny.

Dalam klarifikasinya, Wenny meminta maaf atas konten-konten di akun media sosialnya. Menurutnya, ia sama sekali tidak ada niat untuk menghina ataupun menyinggung profesi honorer.

"Untuk pihak-pihak yang terganggu atas video atau POV yang saya buat, konten-konten yang saya buat, ini saya mau minta maaf," katanya.

"Konten-konten tersebut tidak ada kaitannya, atau tidak ada niat buat menyinggung profesi atau organisasi tertentu," tandas Wenny Myzon.

Klarifikasi Wenny itu justru menuai kecaman dari sejumlah pihak. Salah satunya terlihat dari cuitan akun X Miss Tweet (@Heraloebss). Akun ini menyoroti pernyataan Wenny Myzon yang tidak ingin ucapannya dikaitkan dengan perusahaan tempatnya bekerja.

"Klarifikasi dan permohonan maaf pegawai BUMN PT Timah setelah menghina tenaga honorer. Tidak ada hubungannya dengan tempat kerja? Kepala otak kau! Jelas-jelas kau membanding-bandingkan status pekerjaan orang lain dengan menunjukan logo PT BUMN," kritik akun ini.

Warganet lainnya juga menuliskan beragam kritikan tajam atas klarifikasi Wenny Myzon. Hingga berita ini dipublikasikan, video tersebut sudah disaksikan 800 ribu kali dan mendapatkan ribuan komentar.

"1. Honorer bisa nuntut pasal penghinaan. 2. Perusahaan bisa nuntut pencemaran nama baik. 3. Dia melakukan dengan sadar, se-sadar-sadarnya. Jadi bisa pecat tanpa pesangon, karena kalau ngikut aturan PHK normal untung dia dapat duit malahan," komentar warganet.

"Padahal semenjak medsos itu hype banget, udah ada loh arahan dari perusahaan-perusahaan untuk bijak bermain medsos. Salah satunya ya menghindari hal ini. Mau pakai akun pribadi tapi kalau menjatuhkan atau membandingkan pihak lain ya salah," kritik warganet.

"Dih, pakai segala ngomongin POV dan gak ada hubungannya sama tempat kerja, kek wooy lu bikin itu video pakai baju corporate nunjuk-nunjukin logo dan bawa-bawa nama instansi. Bisa-bisanya ngomong gak ada hubungannya sama tempat kerja," tambah yang lain.

"Takut kehilangan jabatan dan pekerjaan," celetuk warganet.

"Buseett baru juga jadi pegawai BUMN yang ruangannya dibilik gitu aja udah songong, gimana kalau jabatannya tinggi yak. Gak napak tanah lagi, tapi terbang ke langit ke 10 kayaknya," sindir warganet.

Editor: Ruth Meliana

Tag:  #klarifikasi #pegawai #timah #yang #hina #honorer #pakai #bpjs #tuai #kecaman

KOMENTAR