Sejarah Hotel Grand Hyatt Jakarta yang Diisukan Dijual Seharga Rp 12,5 Triliun
Sejarah Hotel Grand Hyatt Jakarta. [hyatt.com]
14:23
29 Januari 2025

Sejarah Hotel Grand Hyatt Jakarta yang Diisukan Dijual Seharga Rp 12,5 Triliun

Beberapa hari belakangan ramai beredar kabar tentang penjualan Hotel Grand Hyatt Jakarta di media sosial. Hotel bintang 5 itu disebut-sebut dijual seharga Rp12,5 triliun.

Kabar penjualan hotel yang terletak di Jalan Thamrin, Jakarta, itu ternyata tidaklah benar. Pihak PT Plaza Indonesia selaku pemilik Hotel Grand Hyatt Jakarta memberikan klarifikasi di akun Instagram.

"Sehubungan dengan konten mengenai penjualan Hotel Grand Hyatt Jakarta milik PT Plaza Indonesia Realty Tbk yang beredar di media sosial, kami menyatakan informasi tersebut tidak benar dan menyesatkan," ujar Corporate Secretary of PT Plaza Indonesia Reality Tbk, Umba Rombe.

Menurut dia, kabar tersebut telah mencemarkan nama baik PT Plaza Indonesia Realty Tbk selaku pemilik Hotel Grand Hyatt Jakarta. Umba mengimbau masyarakat mengabaikan klaim terkait penjualan Hotel Grand Hyatt Jakarta.

Sejarah Hotel Grand Hyatt

Hyatt didirikan oleh Jay Pritzker, seorang konglomerat asal Amerika Serikat pada tahun 1957. Saat itu dia membeli motel Hyatt House dari pemiliknya, Mr Hyatt von Dehn.

Motel itu letaknya berdekatan dengan Bandara Internasional Los Angeles. Sukses dengan hotel pertamanya, Jay Pritzker tertarik dengan industri perhotelan.

Dia lalu membangun kembali sebuah hotel megah baru yang terletak di daerah Georgia bernama Hyatt Regency Atlanta. Hotel ini dibangun dengan kemewahan dan kemegahan yang terkandung di dalamnya.

Ini terlihat dari bangunan atrium lobi hotel bertingkat 21. Arsitektur unik ini menjadi suatu terobosan baru dalam dunia arsitektur hotel pada masa itu.

Selama dekade berikutnya, Jay Pritzker dan saudaranya, Donald Pritzker, bekerja sama dengan kepentingan bisnis keluarga Pritzker lainnya, mengembangkan perusahaan tersebut menjadi perusahaan manajemen dan kepemilikan hotel di Amerika Utara, yang menjadi perusahaan publik pada tahun 1962.

Pada tahun 1968, Hyatt International menjadi perusahaan publik. Lalu pada tahun 1969, Hyatt mulai melakukan ekspansi usahanya ke Asia Pasifik dengan membuka sebuah hotel baru yaitu Hyatt Regency Hong Kong.

Untuk mempermudah pengklasifikasian hotel-hotel Hyatt yang tersebar di seluruh dunia, maka Hyatt Corporation mulai membuat suatu konsep yang bernama Grand Hyatt dan Park Hyatt.

Hyatt Corporation dan Hyatt International Corporation diambil alih oleh kepentingan bisnis keluarga Pritzker masing-masing pada tahun 1979 dan 1982.

Pada tanggal 31 Desember 2004, secara substansial seluruh aset perhotelan yang dimiliki oleh kepentingan bisnis keluarga Pritzker, termasuk Hyatt Corporation dan Hyatt International Corporation, dikonsolidasikan dalam satu entitas, sekarang Hyatt Hotels Corporation. 

Hotel Grand Hyatt Jakarta sendiri baru berdiri pada Juli tahun 1991. Grand Hyatt Jakarta memiliki 415 kamar dan suite mewah untuk pelancong bisnis dan wisatawan. Fasilitas yang ada di hotel ini juga sangat lengkap mulai dari free wifi, kolam renang, restoran, spa, tempat fitnes.

Editor: Wakos Reza Gautama

Tag:  #sejarah #hotel #grand #hyatt #jakarta #yang #diisukan #dijual #seharga #triliun

KOMENTAR