Zelensky Sebut Rusia akan Mobilisasi 300 Ribu Tentara ke Ukraina, Kremlin Beri Jawaban

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan Rusia berencana memobilisasi sekitar 300.000 tentara baru selama dua bulan ke depan.

“Saya dapat mengatakan bahwa Rusia sedang bersiap untuk memobilisasi 300.000 personel militer tambahan pada tanggal 1 Juni,” kata Zelensky dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Finlandia, Alexander Stubb, Rabu (4/4/2024), dikutip dari RBC Ukraina.

Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang dugaan kampanye perekrutan atau menyebutkan sumber informasinya.

Namun, Pemerintah Rusia membantah klaim Zelensky pada Rabu malam.

“Ini tidak benar,” kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov.

Sebelumnya diberitakan bahwa Rusia mengerahkan sekitar 300.000 tentara cadangan selama upaya mobilisasi “sebagian” pada bulan September 2022, yang menyebabkan ribuan orang meninggalkan Rusia untuk menghindari dikirim berperang di Ukraina.

Maret lalu, situs berita investigasi Vyorstka melaporkan bahwa militer Rusia berencana merekrut 300.000 tentara untuk serangan baru tanpa secara resmi mengumumkan upaya mobilisasi baru.

Namun sebuah sumber yang dekat dengan Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan kepada The Moscow Times bahwa Kremlin masih ragu untuk memobilisasi sejumlah besar personel karena kekhawatiran akan reaksi publik terhadap tindakan tersebut.

Pada Desember lalu, Zelensky mengatakan tentara Ukraina ingin memobilisasi hingga setengah juta orang.

Namun, Dmitry Peskov mengatakan kepada wartawan bahwa Rusia tidak membutuhkan setengah juta orang seperti klaim Zelensky.

“Untuk jumlah spesifiknya berapa yang akan dikerahkan, saya belum siap menyebutkannya,” ujar Dmitry Peskov.

Presiden Rusia Vladimir Putin telah berulang kali mengatakan bahwa tidak diperlukan gelombang mobilisasi baru di Rusia.

Selain itu, Putin menyoroti banyaknya sukarelawan, dengan menekankan bahwa banyak orang Rusia yang siap membela kepentingan Tanah Air dengan senjata di tangan tidak akan punah.

Sementara itu, Zelensky pada hari Selasa menandatangani undang-undang yang bertujuan untuk menurunkan usia mobilisasi tentara Ukraina dari 27 menjadi 25 tahun.

Ini adalah sebuah langkah yang dilakukan ketika Kyiv kekurangan tentara untuk mempertahankan diri dari invasi Rusia.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Tag:  #zelensky #sebut #rusia #akan #mobilisasi #ribu #tentara #ukraina #kremlin #beri #jawaban