Irit Bicara Usai Bertemu Reza Artamevia di Polda Bahas Kasus Berlian Palsu : Maaf Gak Butuh Tenar
Sebelum dirinya dilaporkan ke polisi oleh MI, Reza Artamevia mengaku sudah lebih dulu melaporkan kasus ini pada 6 November 2024 lalu. 
14:14
5 Desember 2024

Irit Bicara Usai Bertemu Reza Artamevia di Polda Bahas Kasus Berlian Palsu : Maaf Gak Butuh Tenar

 - Penyanyi Reza Artamevia mendatangi Polda Metro Jaya atas buntut laporan wanita inisial IM perihal penipuan bisnis berlian Rp 18,5 miliar, Rabu (4/12/2024).

Sementara itu pihak IM yang disebut rekan bisnis Reza Artamevia hadir diwakili dua juru bicaranya, serta tim kuas hukum, Fahmi Bachmid.

"Kedatangan saya memang ada sesuatu yang harus kita bahas sebentar, saya mohon maaf tidak menjelaskan lebih dulu karena harus ke atas sebentar. Setelah itu akan saya jelaskan," kata Fahmi saat tiba di Polda Metro Jaya, Jakarta.

Usai pemeriksaan, baik pihak Reza maupun IM justru tak banyak bicara.

Ibunda Aaliyah Massaid itu langsung memasuki mobilnya dan pergi.

"Mohon maaf banget, gak butuh tenar, gak ada duitnya," kata Priscilla, juru bicara IM usai bertemu dengan Reza.

"Saya ini kuasa, bukan mau tenar, saya cuma membela kebebaran apa yang saya tahu, apa yang disuruh IM," lanjutnya sambil terburu-buru.


Sebagai informasi, IM melaporkan Reza Artamevia ke Polda Metro Jaya pada 14 November 2024 atas dugaan penipuan dan pencucian uang.

IM membeli sembilan batu berlian total senilai Rp 18,5 miliar secara bertahap. Namun, setelah di cek di laboratorium, ternyata batu berlian Reza sintetik.


Sementara itu, Reza Artamevia juga sempat mendatangi Bareskrim Polri pada Jumat, 15 November 2024 untuk menjalani BAP atas laporannya sejak 6 November 2024.


Adapun kedatangan Reza juga terkait laporannya terhadap IM atas dugaan penipuan.

Pihak Reza mengklaim bahwa batu berlian tersebut asli dengan pembuktian laboratorium. 

(Grid.ID/Devi Agustiana)

Editor: Anita K Wardhani

Tag:  #irit #bicara #usai #bertemu #reza #artamevia #polda #bahas #kasus #berlian #palsu #maaf #butuh #tenar

KOMENTAR