Mensesneg Tegaskan Efisiensi Hanya Diterapkan untuk Kegiatan yang Tak Produktif
Mensesneg Prasetyo Hadi saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025). (KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)
22:18
18 Februari 2025

Mensesneg Tegaskan Efisiensi Hanya Diterapkan untuk Kegiatan yang Tak Produktif

 

- Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menegaskan bahwa kebijakan efisiensi yang diterapkan terhadap kementerian dan lembaga hanya akan berlaku untuk kegiatan yang dinilai tidak produktif.

Prasetyo mengatakan, kegiatan seperti focus group discussion (FGD) yang dibuat untuk menentukan kebijakan atau mengkaji persialan dinilai tidak mendesak untuk dilakukan.

“Kan berkali-kali sudah kita jelaskan bahwa semangat efisiensinya ini adalah untuk hal yang sekiranya kurang produktif gitu,” ujar Prasetyo, saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Selasa (18/2/2025).

Ia berpendapat, masyarakat saat ini lebih menginginkan hasil nyata dari kerja-kerja pemerintah.

Oleh karena itu, kegiatan yang dianggap tidak diperlukan oleh rakyat akan dihilangkan.

“Sekarang rakyat butuhnya adalah aksi nyata gitu, sesuatu yang memang rakyat butuhkan. Itu sebenarnya efisiensinya,” kata Prasetyo.

Ia juga menekankan bahwa kebijakan efisiensi tidak dimaksudkan untuk mengganggu kinerja pemerintah atau memberatkan masyarakat.

“Jadi jangan digeser ke wah efisiensi ini seolah-olah akan mengganggu kinerja, seolah-olah memberatkan masyarakat, tidak begitu semangatnya,” imbuhnya.

Editor: Irfan Kamil

Tag:  #mensesneg #tegaskan #efisiensi #hanya #diterapkan #untuk #kegiatan #yang #produktif

KOMENTAR