Mengetahui Fakta Medis Tentang Kopi, Jadi Kegemaran Milenial dan Gen-Z, Ternyata Banyak Juga Manfaatnya
Ilustrasi biji kopi. (Foto: Pexels.com/Juan Pablo Serrano)
10:00
4 Oktober 2024

Mengetahui Fakta Medis Tentang Kopi, Jadi Kegemaran Milenial dan Gen-Z, Ternyata Banyak Juga Manfaatnya

  Meminum kopi memang sangatlah nikmat. Apalagi bagi para pecintanya. Belum lagi, Indonesia terkenal sebagai salah satu negara penghasil biji kopi yang paling terkenal di dunia.    Nggak percaya? Sebut saja kopi Gayo dari Aceh, begitu kesohor rasa nikmatnya. Kemudian ada lagi kopi dari daera Bajawa, Flores. Ada juga kopi Mandailing, kopi Toraja, kopi Kintamani dan banyak lagi, pokoknya kaya akan rasa dari setiap daerah.    Teruntuk yang senang ngopi, Anda juga mesti tahu apa manfaat kopi bagi kesehatan. Ya, ada juga manfaatnya. Dengan catatan, tidak diminum secara berlebihan dan sesuai takaran.   

  Dirangkum dari berbagai sumber dan jurnal, manfaat kopi tidak hanya untuk sekedar mengusir kantuk, tetapi juga dapat membantu menjaga berat badan dan memelihara kesehatan tubuh. Ini karena ada banyak kandungan nutrisi dalam kopi yang membawa manfaat kesehatan, seperti kafein, folat, dan riboflavin.    Rasa kopi ini memang pahit. Tetapi di balik rasanya yang pahit, ada banyak manfaat kopi untuk kesehatan tubuh yang sayang untuk dilewatkan.   Fakta pertama tentang manfaat kesehatan kopi adalah beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum kopi sebanyak 2 cangkir per hari dapat mencegah resistensi insulin dan menurunkan risiko terjadinya diabetes tipe 2. Manfaat kopi ini diyakini karena kandungan kafein di dalamnya.  

  Namun, manfaat kopi tersebut jadi berbeda bila Anda menambahkan susu, gula, krimer, atau pemanis tambahan lainnya saat mengonsumsi kopi. Menambahkan susu dan gula pada kopi akan meningkatkan kalori di dalam minuman ini dan malah dapat menyebabkan obesitas dan diabetes, demikian mengutip Alodokter.   Kemudian, meminum kopi juga bermanfaat untuk memelihara kesehatan otak. Beberapa penelitian, mengungkapkan bahwa konsumsi kopi mampu mengurangi risiko terjadinya demensia atau pikun.   Untuk mejaga kesehatan dan fungsi otak, sebaiknya Anda juga memenuhi supan makanan bergizi yang berasal dari buah dan sayur serta rutin berolahraga.   Selain itu, sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi minuman berkafein, termasuk kopi, dapat menurunkan risiko terkena penyakit Parkinson. Tak hanya itu, mengonsumsi kopi juga berpotensi membantu penderita Parkinson lebih baik dalam mengontrol gerakan tubuh dan menjaga kesehatan liver.  

  Bagaimana, banyak kan, manfaat kopi bagi kesehatan. Apalagi kopi saat ini seolah jadi minuman wajib bagi para milenial dan Gen-Z. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya kedai kopi bermunculan, juga tren kopi gerobakan yang harganya terjangkau namun enak.   Peluang cuan dari kebiasaan milenial dan Gen-Z minum kopi juga ditangkap oleh Nescafe yang meluncurkan varian baru Ice Roast. Hadir dengan biji kopi robusta, varian baru tersebut dikatakan menyasar Millenials dan Gen Z.    Dengan membawa konsep terbaru untuk menikmati Ice Americano ala cafe, lewat penyajian yang cepat dan praktis, bubuk kopi dapat langsung larut di air dingin hanya dalam hitungan detik.   “Saat ini, secangkir kopi bukan lagi hanya menjadi penyemangat di pagi hari, melainkan telah berkembang menjadi pelengkap aktivitas harian yang mendukung produktivitas masyarakat. Dalam menghadapi dinamika kehidupan yang semakin cepat, kami terus berinovasi untuk memastikan Nescafe tetap relevan dan menjadi pilihan utama bagi para pecinta kopi," kata Business Executive Officer Coffee PT Nestle Indonesia Sherif Hani melalui keterangannya.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #mengetahui #fakta #medis #tentang #kopi #jadi #kegemaran #milenial #ternyata #banyak #juga #manfaatnya

KOMENTAR