7 Cara Ampuh Untuk Merasa Lebih Nyaman dengan Diri Anda Sendiri, Salah Satunya Merangkul Kekurangan

– Menerima diri sendiri dengan sekadar menoleransi diri sendiri merupakan dua hal yang sangat berbeda. Letak perbedaannya adalah tentang kasih sayang.

Menoleransi diri sendiri berarti menahan diri Anda tanpa menerima kualitas unik Anda.

Sedangkan, menerima diri Anda adalah tentang menerima siapa diri Anda, keunikan dan sebagainya tanpa merasa perlu menyesuaikan diri dengan pola orang lain.

Penerimaan diri adalah sebuah bentuk seni dan teknik yang ampuh untuk membantu Anda merasa lebih nyaman dengan diri Anda sendiri.

Dilansir dari laman Jeanette Brown, terdapat beberapa cara ampuh untuk menerima dan mencintai diri Anda sebenarnya. Simak selengkapnya sebagai berikut.

1. Menerima perubahan

Hidup adalah perjalanan evolusi yang terus-menerus dan tidak ada bedanya dengan penerimaan diri.

Aspek kunci dari merasa nyaman dengan diri sendiri adalah kemampuan menerima perubahan baik perubahan baik maupun tantangan.

Hal ini tentang memahami bahwa perubahan adalah bagian alami dari kehidupan dan menerima bahwa tidak semuanya tetap sama.

Namun menerima perubahan ini tidak mudah. Ada sebagian orang yang menganggap ini hal yang menakutkan dan tidak nyaman.

Dengan Anda menerima perubahan, Anda bisa membuka diri terhadap berbagai kemungkinan dan petualangan baru yang membantu Anda untuk bertumbuh dan membentuk Anda menjadi diri Anda yang diharapkan.

2. Memahami nilai-nilai inti Anda

Salah satu cara terampuh menuju penerimaan diri adalah memahami nilai-nilai inti Anda. Ini adalah prinsip-prinsip yang memandu keputusan, tindakan dan cara Anda menjalani hidup.

Memahami diri sendiri bukan berarti menyesuaikan diri atau memenuhi ekspektasi namun tentang mengenali dan menghormati individu unik Anda.

3. Menetapkan tujuan yang bermakna

Dalam hal menerima diri sendiri, menetapkan tujuan yang bermakna sangatlah penting. Hal ini bukan tentang tujuan yang terlihat bagus di atas kertas atau mengesankan orang lain namun tentang tujuan yang mentah, jujur dan sangat pribadi serta selaras dengan nilai inti dan impian Anda.

Dengan menetapkan tujuan inilah Anda akan merasa hidup dan menyadari potensi diri Anda.

Namun Anda juga harus memperhatikan tentang menetapkan tujuan seperti memerlukan tingkat kesadaran diri dan kejujuran yang membuat Anda tidak nyaman.

4. Memiliki arah hidup yang jelas

Penerimaan diri tidak berarti Anda harus puas dengan keadaan Anda saat ini namun tentang memahami Anda bahwa Anda memiliki kemampuan untuk mengarahkan arah hidup Anda.

Pasalnya, kita semua mempunyai kekuatan untuk menentukan nasib kita kedepannya. Namun untuk mencapai hal tersebut, Anda membutuhkan kejujuran, keberanian, dan tekad yang artinya Anda mengambil kendali kemudi dan navigasi menuju impian Anda.

Mengarahkan arah hidup memang terdengar mudah namun sulit dilakukan karena hal ini bisa saja menjadi tantangan dan menakutkan untuk diri Anda sendiri.

5. Membuat jurnal

Selain tujuan hidup, membuat jurnal juga merupakan alat ampuh untuk menuju penerimaan diri.

Menulis jurnal adalah salah satu bentuk refleksi diri yang memungkinkan kita untuk mengeksplorasi pikiran dan perasaan tanpa menghakimi.

Selain itu, menulis jurnal juga bisa Anda jadikan tempat yang aman dimana Anda bisa jujur dengan diri sendiri, mengumpulkan ketakutan, merayakan kemenangan, dan melacak kemajuan hingga tujuan tercapai.

Pada intinya, penerimaan diri adalah sebuah perjalanan, bukan tujuan. Dengan membuat jurnal maka Anda bisa mendokumentasikan perjalanan Anda dan membantu Anda menavigasi seberapa jauh kemajuan yang telah Anda capai dan tujuan selanjutnya.

6. Mengubah kebiasaan Anda

Dalam perjalanan penerimaan diri, ada beberapa kebiasaan yang Anda kembangkan bisa membuat perbedaan yang luar biasa.

Kebiasaan yang dimaksud adalah kebiasaan yang Anda lakukan sehari-hari termasuk hal kecil yang dilakukan secara konsisten bisa membantu atau menghambat kemajuan Anda dalam merasa nyaman dengan diri Anda sendiri.

Perlu Anda ketahui, untuk mengubah kebiasaan tidak bisa langsung artinya semua butuh proses sehingga perlu waktu, kesabaran dan komitmen.

7. Merangkul ketidaksempurnaan Anda

Hidup secara otentik adalah tentang melepaskan kebutuhan untuk menjadi sempurna dan menerima siapa diri kita mulai dari kelebihan, kekurangan dan segalanya tentang diri kita.

Ketika Anda belajar menerima ketidaksempurnaan Anda, Anda akan menemukan bahwa ada kebebasan tertentu yang menyertainya yaitu kebebasan untuk menjadi diri sendiri tanpa takut dihakimi atau ditolak.

Pada dasarnya menguasai seni penerimaan diri adalah sebuah perjalanan. Hal ini tentang mengakui nilai Anda, menerima keunikan Anda, dan hidup secara otentik. Seni menerima diri ini yang sejati sebenarnya datang ketika Anda belajar mencintai diri Anda sendiri.

Tag:  #cara #ampuh #untuk #merasa #lebih #nyaman #dengan #diri #anda #sendiri #salah #satunya #merangkul #kekurangan