Orang yang Selalu Merasa Mengantuk dan Lelah Meskipun Sudah Tidur Cukup Biasanya Menunjukkan 8 Tanda Ini

- Merasa lelah bahkan setelah tidur semalaman menjadi hal yang banyak dipertanyakan banyak orang. Ini adalah situasi alami yang sering terjadi tanpa memahami alasan yang pasti.

Ketika seseorang terus menerus berjuang melawan kelelahan, meskipun telah menghabiskan jam tidur yang disarankan, biasanya orang tersebut tanpa disadari menunjukkan pola tertentu. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka melakukannya dan menjadi alasan tersebut.

Dilansir dari Geediting, inilah 8 perilaku yang umum dirasakan orang yang merasa lelah sepanjang waktu meskipun sudah tidur dengan cukup.

1. Mengonsumsi kafein terlalu banyak

Ini adalah perilaku yang cukup biasa dan terjadi di kalangan masyarakat saat ini. Banyak orang yang menghabiskan hingga lima cangkir untuk melawan lesu di sore hari.

Masalahnya meskipun kalian nampak bersahabat dengan kafein saat merasa mengantuk, kafein dapat menjadi salah satu alasan utama kalian merasa lelah sepanjang waktu. Kafein merupakan stimulan yang dapat mengganggu pola tidur, membuat merasa lelah bahkan setelah istirahat semalaman.

Seringkali seseorang merasa bergantung pada kopi pagi atau minuman berenergi, hingga tanpa sadar hal itu malah menimbulkan lebih banyak kerugian daripada manfaatnya.

Memperhatikan konsumsi kafein menjadi kunci untuk merasa lebih berenergi sepanjang hari tanpa mengganggu waktu tidur di malam hari.

2. Melewatkan aktivitas fisik

Aktivitas yang teratur dapat meningkatkan tingkat energi pada tubuh, bukan malah mengurasnya. Olahraga dapat membuat darah terpompa dan menjadi pengatur tidur yang tepat.

Masukkan satu rutinitas olahraga ke dalam daftar jadwal kegiatan harian. Olahraga atau aktivitas fisik ini akan membuat kalian lebih terjaga di siang hari dan kualitas tidur pun semakin membaik.

Sedikit gerakan fisik dapat sangat membantu dalam melawan kelelahan yang dirasakan tubuh.

3. Mengabaikan hidrasi

Air bagaikan oli untuk mesin tubuh. Tanpanya kita tak bisa berfungsi dengan baik. Dehidrasi dapat menyebabkan masalah, mulai dari sakit kepala, pusing, hingga kelelahan.

Bahkan dehidrasi ringan dapat mempengaruhi tingkat energi dan suasana hati. Tubuh membutuhkan air untuk dapat menjalankan semua fungsi vitalnya. Ketika tubuh kekurangan cairan, salah satu tandanya adalah tubuh merasa lelah.

Meskipun saran standar minum adalah delapan gelas per hari, kebutuhan hidrasi pribadi dapat bervariasi berdasarkan faktor usia, tingkat aktivitas, dan kesehatan secara menyeluruh. Salah satu statistik yang mengejutkan adalah bahwa 75% orang Amerika mengalami dehidrasi kronis.

Banyak orang yang mungkin merasa lelah yang tidak perlu dan tanpa alasan hanya karena mereka tidak minum air yang cukup.

4. Mengabaikan pola makan seimbang

Mengonsumsi makanan yang seimbang sangat penting untuk menjaga energi sepanjang hati. Makanan yang tinggi gula dan lemak akan memberi ledakan energi dengan cepat, tetapi seringkali diikuti oleh kelelahan yang membuat tubuh lebih mudah lelah.

Di sisi lain, biji-bijian utuh, protein rendah lemak, buah-buahan, dan sayuran menyediakan energi yang berkelanjutan dan dapat membantu untuk merasa waspada dan fokus sepanjang hari.

5. Membawa tekanan emosional

Dampak stres emosional pada tubuh seringkali diremehkan. Stres ini dapat berhubungan dengan pekerjaan, masalah hubungan, atau kecemasan umum. Beban emosi ini dapat membuat tubuh terus-menerus terkuras.

Ini seperti halnya membawa tas ransel yang berat dan tak terlihat ke manapun orang tersebut pergi. Seseorang mungkin merasa cukup istirahat, tetapi beban emosional dapat menguras energi dan membuat tubuh merasa lelh terus-menerus.

6. Terlalu banyak kerja

Dalam dunia yang memuji kesibukan dan produktivitas, mudah sekali terjebak pada jadwal harian yang berlebihan. Namun, bekerja tanpa henti tidak aakn menghasilkan produktivitas yang lebih tinggi.

Sebaliknya, terlalu banyak bekerja akan membuat tubuh merasa kelelahan dan keletihan terus-menerus. Tubuh dan pikiran setidaknya membutuhkan istirahat yang teratur untuk mengisi ulang tenaga.

Tanpa istirahat, tubuh akan kehabisan tenaga dan saat itulah rasa lelah muncul, meskipun sudah tidur nyenyak di malam hari. Berjalan kaki, peregangan cepat atau bahkan sekedar meninggalkan meja kerja beberapa menit dapat mengembalikan energi dengan cepat.

7. Menghabiskan banyak waktu di depan layar

Cahaya biru yang dipancarkan layar dapat mengganggu siklus tidur-bangun alami tubuh. Hal ini membuat seseorang lebih sulit tidur dan merasa lelah besoknya.

Selain itu, menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar dapat menyebabkan mata tegang yang mengakibatkan kelelahan. Cobalah untuk membatasi waktu di depan layar terutama menjelang jam tidur.

Pertimbangkan untuk mengadopsi kebiasaan lain seperti membaca buku atau mendengarkan musik daripada menggulir media sosial sebelum tidur. Mungkin cara ini dapat membantu tubuh lebih segar dan tidak lelah.

8. Mengabaikan masalah kesehatan

Kadang kala, rasa lelah yang berkepanjangan dan terjadi terus-menerus merupakan tanda adanya masalah kesehatan. Kondisi seperti anemia, masalah tiroid, diabetes, atau gangguan tidur dapat mengakibatkan kelelahan berkepanjangan.

Jika sudah mencoba berbagai cara untuk mengurangi rasa lelah, dan masih merasa lelah, penting untuk mencari bantuan medis. Jangan mengabaikan sinyal tubuh yang memberikan peringatan tentang kesehatan.

Tag:  #orang #yang #selalu #merasa #mengantuk #lelah #meskipun #sudah #tidur #cukup #biasanya #menunjukkan #tanda