5 Makanan dan Suplemen Kaya Akan Vitamin D Alami: Mulai dari Berbagai Ikan hingga Jamur Sesuai dengan Porsinya

Vitamin D adalah salah satu komponen yang sangat penting untuk tubuh kita. Bahkan terdapat penelitian yang menemukan kekurangan vitamin D dapat menyebabkan penyakit autoimun.

Tubuh kita dapat memproduksi vitamin D secara alami dengan menyerap sinar matahari. Tapi karena resiko kanker kulit yang meningkat, kita cenderung menghindari sinar matahari langsung. 

Dilansir dari Healthline, kita membutuhkan sebanyak 800 IU (20 mcg) vitamin D per harinya. Selain dari sinar matahari, kita bisa mendapatkan vitamin D dari makanan dan suplemen, berikut ini.

Ikan salmon

Ikan dengan jumlah lemak yang tinggi seperti salmon adalah salah satu sumber vitamin D yang sangat baik. 

Menurut Departemen Agrikultur Amerika Serikat, 100 gram salmon mengandung 526 IU vitamin D atau 66 persen dari kebutuhan per harinya. Akan tetapi salmon liar memiliki vitamin D yang lebih banyak, tergantung pada waktu dan musimnya. 

Dalam sebuah penelitian, salmon-salmon liar yang ditangkap di Laut Baltik memiliki 556 hingga 924 IU vitamin D per 100 gram porsinya. Dengan angka itu dapat memenuhi 70 hingga 111 persen kebutuhan per harinya. 

Ikan sarden dan herring

Ikan herring segar dari Laut Atlantik mengandung 214 IU per 100 gram, yang memenuhi 27 persen kebutuhan vitamin D per harinya. 

Ikan herring yang telah difermentasi juga masih mengandung vitamin D 113 IU per 100 gramnya, yang mencukupi 14 persen kebutuhan per harinya. 

Akan tetapi acar ikan herring mengandung sodium yang sangat tinggi, sehingga kurang disarankan oleh para dokter. 

Ikan sarden kalengan juga mengandung vitamin D yang cukup tinggi pula. 193 IU per 100 gramnya, yang memenuhi 24 persen kebutuhan per hari. 

Minyak ikan

Tablet minyak ikan sudah sering kita temukan di apotek hingga supermarket terdekat, dan menjadi pilihan suplemen yang populer untuk orang-orang yang tidak menyukai ikan. 

Dalam 450 IU per sendok teh (4,9 ml) sudah dapat memenuhi 56 persen kebutuhan vitamin D per harinya. 

Tablet suplemen ini telah menjadi pilihan utama bagi pasien psoriasis dan tuberculosis juga. 

Akan tetapi, beberapa minyak ikan juga mengandung vitamin A yang sangat tinggi, sehingga dapat berbahaya untuk kita. 

Kuning telur

Ketika putih telur berisikan protein, kuning telur mengandung lemak, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan oleh kita. 

Satu kuning telur dapat mengandung sebanyak 37 IU vitamin D yang memenuhi 5 persen kebutuhan per harinya. 

Namun angka tersebut dapat berbeda-beda dari kualitas telurnya. Hal ini disebabkan juga oleh kondisi ayamnya dimana mereka seharusnya mendapatkan sinar matahari yang cukup dan pakan yang baik pula. 

Jamur

Sama seperti manusia, jamur dapat memproduksi vitamin D ketika terekspos sinar ultra violet. Akan tetapi jamur menghasilkan vitamin D2, yang berbeda dari produk hewani yang menghasilkan vitamin D3. 

Karena itu, jamur-jamur liar cenderung memiliki jumlah vitamin D2 yang lebih tinggi dari pertanian jamur. 

***

Tag:  #makanan #suplemen #kaya #akan #vitamin #alami #mulai #dari #berbagai #ikan #hingga #jamur #sesuai #dengan #porsinya