5 Rekomendasi Gudeg dengan Cita Rasa Gurih di Jogja, Cocok untuk yang Tak Terlalu Suka Manis
Ilustrasi sajian gudeg khas Jogja bercita rasa gurih. (Envato Elements)
17:32
3 Desember 2025

5 Rekomendasi Gudeg dengan Cita Rasa Gurih di Jogja, Cocok untuk yang Tak Terlalu Suka Manis

Salah satu makanan khas Jogja yang terkenal adalah gudeg. Namun, tidak semua wisatawan cocok dengan gudeg yang rasanya cenderung manis dan kering.

Karena itu, gudeg dengan cita rasa gurih di Jogja banyak dicari wisatawan yang ingin menikmati kuliner khas tanpa rasa manis yang terlalu dominan.

Kini, ada banyak warung gudeg yang menyajikan varian gurih dan ramah di lidah, termasuk bagi yang baru pertama kali mencicipi kuliner satu ini.

Ditambah lagi, banyak di antaranya merupakan warung legendaris yang sudah puluhan tahun mempertahankan racikan turun-temurun.

Jika kamu sedang liburan ke Jogja dan ingin menikmati gudeg yang gurih dan tidak terlalu manis, berikut 5 rekomendasi warung gudeg yang bisa dikunjungi.

1. Gudeg Sagan

Gudeg Sagan (jogjaprov.go.id) PerbesarGudeg Sagan (jogjaprov.go.id)

Gudeg Sagan dikenal sebagai salah satu tempat menikmati gudeg basah yang tidak terlalu manis. Lokasinya berada di Jl. Prof. Dr. Ir. Herman Johannes No. 53, Caturtunggal, Sleman, dan buka setiap hari dari pukul 08.00-22.30.

Meski berada di bangunan ruko bertingkat, warung ini hanya menempati lantai pertama, sementara lantai atas digunakan sebagai kos. Suasananya sederhana, tetapi nyaman untuk makan pagi, siang, ataupun malam.

Warung gudeg yang mulai beroperasi sejak 2003 ini awalnya hanya berupa tenda kecil di depan toko elektronik. Setelah semakin ramai didatangi wisatawan, Gudeg Sagan pindah ke lokasi sekarang pada tahun 2011 dan terus mempertahankan resep gudeg basah khasnya.

Menu lauknya lengkap, mulai dari tempe, tahu, dada ayam, paha atas, ampela ati, hingga ceker. Rasa gudegnya cukup manis, tetapi tidak sampai menguasai lidah karena seimbang dengan areh yang gurih dan ayam kampung yang lembut.

2. Gudeg Permata Bu Narti

Gudeg Permata Bu Narti (jogjaprov.go.id) PerbesarGudeg Permata Bu Narti (jogjaprov.go.id)

Gudeg Permata Bu Narti adalah salah satu gudeg basah gurih paling legendaris di Jogja. Terletak di Jl. Gadjah Mada No. 2, warung ini buka pada malam hari, tepatnya pukul 20.00-01.00.

Rasa gudegnya tidak terlalu manis, lebih cenderung gurih dan ringan di lidah. Warung ini sudah berdiri sejak 1951 dan dikelola secara turun-temurun hingga kini menjadi tempat favorit wisatawan dan kalangan artis.

Ciri khas Gudeg Permata terletak pada arehnya yang gurih dan sambal goreng krecek berkuah yang memberikan sensasi segar. Lauknya pun beragam, mulai dari paha, sayap, dada ayam, tahu, hingga telur bebek.

Selain itu, ada tambahan sambal tempe dan sayur daun singkong yang membuat seporsi gudeg terasa semakin lengkap. Pemiliknya, Sri Sunarti, masih terjun langsung memasak dan berbelanja bahan setiap hari demi menjaga cita rasa otentik.

3. Gudeg Pawon

Gudeg Pawon (jogjaprov.go.id) PerbesarGudeg Pawon (jogjaprov.go.id)

Gudeg Pawon punya konsep unik, di mana pengunjung langsung masuk ke dapur untuk mengambil pesanan. Berlokasi di Jl. Janturan UH/IV No. 36, Warungboto, Umbulharjo, Gudeg Pawon buka mulai pukul 18.00-21.00.

Kata 'pawon" berarti dapur dalam bahasa Jawa, sehingga pengalaman makan di sini benar-benar seperti ikut menikmati makanan dari rumah warga.

Suasana dapurnya sangat khas dengan aroma kayu bakar, panci-panci besar berisi gudeg, dan aktivitas memasak tradisional yang jarang ditemui di tempat lain.

Di tengah antrean yang panjang, pengunjung bisa melihat langsung proses memasak gudeg yang rasanya dikenal gurih, tidak terlalu manis, dan memiliki kuah yang pas, tidak terlalu kering dan tidak terlalu basah..

Pengunjung biasanya menikmati gudeg dengan ayam kampung, krecek pedas, dan nasi hangat. Karena tempat ini selalu ramai, datang lebih awal menjadi pilihan terbaik agar tidak kehabisan.

4. Gudeg Bromo Bu Tekluk

Gudeg Bromo Bu Tekluk (jogjaprov.go.id) PerbesarGudeg Bromo Bu Tekluk (jogjaprov.go.id)

Gudeg Bromo Bu Tekluk sudah berdiri sejak 1984 dan terkenal sebagai tujuan kuliner malam di Jogja. Warung ini berlokasi di Jl. Affandi No.2A, Santren, Caturtunggal, Sleman, dan buka dari pukul 23.00 hingga 05.00.

Nama “Bu Tekluk” berasal dari kebiasaan penjualnya yang sering mengantuk saat berjualan sehingga kepala tertunduk.

Gudeg yang disajikan adalah jenis gudeg basah dengan pilihan lauk yang cukup lengkap, mulai dari tempe, tahu, ayam suwir, telur bacem, hingga daging ayam.

Ciri khasnya ada pada krecek pedas dan areh kacang yang memberikan sensasi gurih dan pedas yang seimbang. Bagi pencinta pedas, gudeg ini juga sering disajikan dengan cabai utuh untuk menambah kepuasan makan di malam hari.

5. Gudeg Mbarek Bu Hj. Amad

Gudeg Mbarek Bu Hj. Amad (jogjaprov.go.id) PerbesarGudeg Mbarek Bu Hj. Amad (jogjaprov.go.id)

Gudeg Mbarek Bu Hj. Amad sudah berdiri sejak 1965 dan berlokasi di Jalan Kaliurang Km 4,5, buka dari pukul 05.00-22.00.

Warung makan ini dikenal sebagai penyaji gudeg kering gurih yang lebih asin dibandingkan gudeg Jogja kebanyakan. Gudeg keringnya juga terkenal tahan lama sehingga cocok untuk oleh-oleh.

Tidak hanya disantap langsung, Gudeg Mbarek Bu Amad juga menyediakan paket besek, kendil, hingga gudeg kaleng yang bisa dibawa bepergian jauh dan tetap aman dikonsumsi.

Rasa gudegnya cenderung gurih, dengan tekstur kering yang meresap sempurna. Kreceknya pedas gurih dan telur bebek bacemnya menambah kekayaan rasa.

Berkat ketahanannya, gudeg ini bahkan sering dibawa hingga ke luar negeri sebagai oleh-oleh khas Yogyakarta.

Itulah 5 rekomendasi gudeg dengan cita rasa gurih di Jogja . Semoga bermanfaat.

Kontributor : Dini Sukmaningtyas

Editor: Yasinta Rahmawati

Tag:  #rekomendasi #gudeg #dengan #cita #rasa #gurih #jogja #cocok #untuk #yang #terlalu #suka #manis

KOMENTAR