Cocok Untuk Yang Sedang Diet, Ini 15 Jenis Sayur yang Dapat Menurunkan Berat Badan
Ilustrasi berbagai macam sayuran. (Sumber: freepik/KamranAydinov).
17:06
22 Maret 2024

Cocok Untuk Yang Sedang Diet, Ini 15 Jenis Sayur yang Dapat Menurunkan Berat Badan

Ketika sedang melakukan diet, biasanya Anda perlu mengurangi 500 kalori dari asupan harian Anda. Selain mengontrol porsi makan, penting juga memilih makanan dengan kalori rendah.

Banyak orang yang memilih untuk meningkatkan konsumsi sayuran selama diet. Dr. Theresia Rina Yunita menyatakan bahwa semua sayuran sebenarnya baik, asalkan tidak dikonsumsi secara berlebihan.

Dia juga menekankan pentingnya mempertahankan keseimbangan gizi dengan mengonsumsi protein dan karbohidrat selama diet, bukan hanya mengandalkan sayuran.

Berikut adalah beberapa pilihan sayuran yang bisa Anda konsumsi saat diet untuk membantu menurunkan berat badan:

  1. Brokoli

Dikutip dari klikdokter.com, Jumat (22/3), 100 gram brokoli memiliki 2,4 gram serat, yang merupakan nutrisi penting terutama selama diet. Serat membantu menjaga rasa kenyang lebih lama, mengurangi keinginan untuk ngemil makanan manis. 

Selain itu, brokoli mengandung sulforaphane yang memiliki sifat anti-kanker, memberikan perlindungan potensial terhadap risiko kanker dengan menerapkan gaya hidup sehat.

  1. Bayam

Selain brokoli, pilihan lain untuk diet dan pengurangan perut adalah bayam. Bayam dikenal sebagai sumber nutrisi yang kaya namun rendah kalori. 

Mengonsumsi segelas bayam mentah membantu memenuhi kebutuhan vitamin A dan K, yang penting untuk kesehatan mata dan pembekuan darah. Seperti brokoli, bayam juga dapat mengurangi risiko kanker karena kandungan tinggi karoten dan lutein.

  1. Wortel

Wortel merupakan sumber vitamin A yang kaya dan bermanfaat dalam program diet. Selain mendukung kesehatan mata, vitamin A juga berperan dalam meningkatkan metabolisme tubuh. 

Dengan demikian, pembakaran lemak dalam tubuh menjadi lebih efisien, yang pada akhirnya membantu dalam penurunan berat badan.

  1. Kangkung

Apabila merasa bosan dengan bayam, kangkung bisa menjadi alternatifnya. Kangkung, sayuran yang cocok untuk program diet, memiliki kandungan kalium yang dapat menjaga tekanan darah tetap stabil. 

Selama menjalani diet, kalium dapat membantu pemulihan otot setelah berolahraga serta menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, yang sangat bermanfaat mengingat meningkatnya aktivitas fisik selama diet.

  1. Kale

Sayuran yang mirip dengan kangkung, yaitu kale, dapat menjadi pilihan sehat untuk program diet Anda. Mengonsumsi kale bersama dengan makanan kaya karbohidrat seperti nasi putih dapat membantu mengontrol lonjakan gula darah. 

Jika stok kangkung di rumah habis, kale bisa menjadi alternatif yang baik. Teknik memasak kale pun hampir sama dengan kangkung.

  1. Selada

Salad adalah salah satu opsi menu utama untuk program diet, dan satu sayuran seperti selada sudah cukup untuk disajikan sebagai salad. 

Selain tinggi serat, selada juga memiliki kandungan air yang tinggi, membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Anda dapat menambahkan potongan daging rebus tanpa lemak untuk meningkatkan nutrisi salad.

  1. Kubis

Makanan ini bisa menjadi tambahan sayuran untuk salad. Terkadang, jika ingin lebih sederhana, Anda dapat menikmatinya sebagai lalapan mentah atau direbus. Kubis putih, hijau, merah, atau ungu memiliki kandungan nutrisi yang berbeda, termasuk antioksidan seperti antosianin. 

Kandungan antioksidan pada kubis merah dan ungu cenderung lebih tinggi daripada pada kubis putih atau hijau. Senyawa antioksidan dalam sayuran ini dapat melindungi tubuh dari kerusakan radikal bebas.

  1. Edamame

Dikutip dari hellosehat.com, Jumat (22/3), edamame, kaya serat dan protein, cocok sebagai camilan selama diet. Dalam 100 gram kacang edamame, terdapat 18 gram protein dan 8 gram serat. Serat dalam edamame mendukung pencernaan, mengurangi rasa lapar, dan mengatur gula darah.

  1. Asparagus

Walaupun asparagus dapat menyebabkan bau kencing yang tidak enak setelah dikonsumsi, namun tetap menjadi pilihan sehat untuk dimasukkan dalam diet. 

Asparagus memiliki kandungan kalori rendah dan serat tinggi. Dalam 100 gram asparagus matang, terdapat sekitar 3,6 gram serat dan hanya sekitar 40 kalori.

  1. Kailan

Sayuran yang penting untuk menurunkan berat badan adalah kailan, memiliki indeks glikemik rendah sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis setelah dikonsumsi.

Makanan dengan indeks glikemik rendah menyebabkan kenaikan dan penurunan kadar gula darah secara perlahan, membantu meningkatkan rasa kenyang untuk waktu yang lebih lama. Ini membantu mengurangi asupan kalori dan berat badan secara bertahap turun.

  1. Lobak

Dengan cita rasanya yang menyegarkan dan konsistensi yang renyah, lobak dapat dimasukkan ke dalam beragam hidangan lezat ketika sedang menurunkan berat badan.

Menurut penelitian yang dimuat dalam jurnal Egyptian Journal of Food Science, lobak mengandung serat yang melimpah, membantu meningkatkan sensasi kenyang saat makan. Selain itu, lobak dapat meningkatkan tingkat energi, mencegah rasa lelah selama proses diet.

  1. Pakcoy

Pakcoy, sayuran mirip sawi dengan batang yang kompak, merupakan pilihan yang bagus bagi mereka yang menjalani diet. Pakcoy mengandung serat, protein, serta vitamin A, C, dan K, juga beberapa mineral penting seperti kalsium, fosfor, dan zat besi.

Di samping itu, selain memperhatikan konsumsi sayuran, penting juga untuk memperhatikan asupan protein, lemak sehat, biji-bijian utuh, dan buah-buahan dalam diet Anda.

  1. Timun

Selain selada, mentimun juga merupakan opsi sayuran yang mengandung banyak air. Kadar air dan serat yang tinggi di dalam mentimun dapat mengurangi timbulnya rasa lapar dengan lambat.

Oleh karena itu, mentimun aman untuk dikonsumsi sebagai bagian dari masakan, jus, atau bahkan langsung sebagai camilan. Kandungan kalium yang tinggi dalam mentimun juga berpotensi untuk menjaga tekanan darah tetap stabil selama proses diet.

  1. Kacang Polong

Sayuran untuk program penurunan berat badan ini dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam berbagai hidangan. Misalnya, bisa ditambahkan ke spaghetti, tumis wortel, atau nasi goreng merah untuk hasil yang lezat!

Kacang polong mengandung serat yang melunakkan tinja, memfasilitasi proses pencernaan yang lancar. Ini membantu pencernaan yang lebih efisien dan pengeluaran yang nyaman.

Mengonsumsi kacang polong selama diet dapat mencegah sembelit, tetapi pastikan untuk memenuhi asupan air putih yang cukup untuk hasil optimal.

  1. Tomat

Selain buncis, kebutuhan vitamin C selama program penurunan berat badan dapat dipenuhi melalui asupan tomat. Sayuran untuk diet ini bisa dinikmati mentah, dijadikan saus, dicampurkan ke dalam masakan, atau diolah menjadi jus.

Segelas jus tomat bisa menjadi alternatif camilan sehat untuk mengatasi rasa lapar saat diet, daripada memilih keripik asin yang tinggi kalori. Namun, penting untuk menghindari penambahan gula berlebih saat membuat jus.

Sebagai pengganti, tambahkan sedikit madu atau biarkan tanpa penambahan pemanis agar tetap rendah kalori.

Itu adalah beberapa pilihan sayuran yang sesuai untuk program penurunan berat badan. Anda dapat mencampur dan mencocokkan variasi sayurannya setiap hari untuk menghindari kebosanan. Selain sayuran, pastikan juga untuk memenuhi kebutuhan nutrisi lainnya, seperti lemak sehat dan protein, dari sumber makanan sehat lainnya.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #cocok #untuk #yang #sedang #diet #jenis #sayur #yang #dapat #menurunkan #berat #badan

KOMENTAR