9 Manfaat Ubi Jalar Bagi Kesehatan: Mencegah Penuaan Dini hingga Penurunan Berat Badan

 

JawaPos.Com- Sebagian besar masyarakat Indonesia tentu sudah tidak asing lagi dengan ubi jalar. Selain menawarkan rasa yang khas, ubi jalar juga kaya akan berbagai nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral.   Ubi jalar atau Ipomoea batatas adalah tanaman umbi akar yang berasal dari Amerika Selatan. Umbi ini memiliki variasi warna kulit dan daging, mulai dari putih, krim, oranye, hingga ungu.    Perbedaan warna ini menunjukkan adanya variasi kandungan nutrisi di dalamnya. Selain itu, umbi ini dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti direbus, dipanggang, atau diolah menjadi aneka hidangan lezat.   Berdasarkan laman Tuasaude pada Senin, (14/10), artikel ini akan mengulas sembilan manfaat penting serta nutrisi yang terkandung dalam ubi jalar, mulai dari mencegah penuaan dini hingga membantu menurunkan berat badan dan sangat cocok bagi Anda yang menjalani program diet. Untuk lebih lengkapnya mari kita simak satu per satu khasiat dari ubi jalar ini.   1. Mencegah Penuaan Dini   Ubi jalar, terutama yang berwarna oranye, mengandung beta-karoten dalam jumlah yang sangat tinggi. Beta-karoten adalah antioksidan yang dapat dikonversi menjadi vitamin A di dalam tubuh. Selain itu, ubi jalar juga kaya akan vitamin C, antioksidan kuat yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Kombinasi nutrisi ini dapat membantu menjaga kesehatan kulit, mencegah penuaan dini, dan mengurangi munculnya kerutan.   2. Menjaga Kesehatan Saluran Pencernaan   Ubi jalar kaya akan serat, baik serat larut maupun tidak larut. Serat ini dapat membantu menambah volume dan kelembapan feses, sehingga memperlancar buang air besar dan mengatasi masalah konstipasi. Selain itu, serat pada ubi jalar juga berfungsi sebagai prebiotik yang dapat menjaga keseimbangan mikrobiota usus, sehingga membantu mencegah dan mengobati masalah pencernaan.   3. Mencegah Diabetes   Meskipun ubi jalar mengandung karbohidrat yang cukup tinggi, indeks glikemiknya tergolong rendah. Hal ini berarti, ubi jalar dapat memperlambat penyerapan gula dalam tubuh, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis. Sifat ini membuat ubi jalar cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes, bahkan dapat membantu mencegah timbulnya penyakit ini.   4. Meningkatkan Massa Otot   Ubi jalar merupakan sumber energi yang baik, sehingga sering dikonsumsi oleh mereka yang aktif berolahraga atau bekerja fisik. Kandungan serat tingginya juga membuat energi yang diperoleh dari ubi jalar dapat dilepaskan secara perlahan, sehingga dapat memenuhi kebutuhan energi dalam jangka waktu yang lebih lama.   5. Membantu Menurunkan Berat Badan   Kandungan serat yang tinggi dalam ubi jalar dapat membantu menurunkan berat badan dengan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Hal ini mengurangi risiko makan berlebihan dan penumpukan lemak.   6. Mencegah Penyakit Jantung   Ubi jalar, terutama yang berwarna ungu, kaya akan senyawa antioksidan antosianin. Antioksidan ini dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), dan mencegah penumpukan plak pada dinding arteri. Hal ini dapat menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan aterosklerosis. Selain itu, ubi jalar juga mengandung kalium yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dengan cara meningkatkan pembuangan natrium melalui urin.   7. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh   Ubi jalar kaya akan vitamin C, beta-karoten, dan antosianin, yang merupakan antioksidan kuat. Nutrisi-nutrisi ini dapat membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh, sehingga dapat mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan luka.   8. Mencegah Kanker   Serat pada ubi jalar bermanfaat untuk menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang merupakan salah satu mekanisme penting dalam pencegahan kanker usus besar. Selain itu, antioksidan dalam ubi jalar juga dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga dapat membantu mencegah berbagai jenis kanker, seperti kanker prostat dan kanker payudara.   9. Menjaga Kesehatan Mata   Ubi jalar kaya akan beta-karoten dan antosianin, dua senyawa antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Nutrisi ini dapat membantu mencegah kerusakan sel-sel di mata dan mengurangi risiko gangguan penglihatan.   Informasi Nutrisi Ubi Jalar   Berikut adalah informasi nutrisi untuk 100 gram ubi jalar yang telah dimasak:   - Energi: 80,4 kkal   - Protein: 0,6 gram   - Lemak: 0,1 gram   - Karbohidrat: 18,4 gram   - Serat: 2,2 gram   - Vitamin A: 787 mikrogram   - Beta-karoten: 9.440 mikrogram   - Vitamin E: 0,9 miligram   - Vitamin C: 12,8 miligram   - Folat: 6 mikrogram   - Kalium: 148 miligram   - Kalsium: 17 miligram   - Besi: 0,7 miligram   - Magnesium: 18 miligram   - Fosfor: 15 miligram     Untuk memperoleh manfaat terbaik dari ubi jalar, penting untuk mengonsumsinya sebagai bagian dari pola makan sehat dan disertai dengan aktivitas fisik yang teratur.

Tag:  #manfaat #jalar #bagi #kesehatan #mencegah #penuaan #dini #hingga #penurunan #berat #badan