QRIS Tap In dan Tap Out Kini Bisa Digunakan di KRL, Transjakarta, LRT Jakarta, LRT Jabodebek, dan MRT Jakarta
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat memberikan sambutan pada acara Opening Ceremony FEKDI x IFSE 2025 di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (30/10/2025).(KOMPAS.com/ISNA RIFKA SRI RAHAYU )
12:40
31 Oktober 2025

QRIS Tap In dan Tap Out Kini Bisa Digunakan di KRL, Transjakarta, LRT Jakarta, LRT Jabodebek, dan MRT Jakarta

- Bank Indonesia (BI) resmi menerapkan sistem pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard Tanpa Pindai atau QRIS Tap In dan Out pada lima moda transportasi di Jabodetabek mulai 30 Oktober 2025.

QRIS Tap In dan Out ini akan memudahkan pengguna transportasi dalam melakukan proses tap-in dan tap-out di gerbang masuk halte dan stasiun.

Adapun lima moda transportasi yang sudah mendukung sistem ini ialah KRL Commuter Line, Transjakarta, LRT Jakarta, LRT Jabodebek, dan MRT Jakarta.

"Kita akan kemudian melakukan peluncuran. Event peluncuran pertama, peluncuran QRIS Tap In dan Oupt di lima moda transportasi Jabodetabek," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (30/10/2025).

QRIS Tap telah diluncurkan sejak Maret 2025, namun pada tahap awal baru bisa digunakan di beberapa lokasi layanan transportasi seperti Stasiun MRT Bundaran HI dan Stasiun MRT Lebak Bulus, Transjakarta (terbatas pada Royaltrans), dan DAMRI (terbatas pada JR Connexion Jabodetabek).

QRIS Tap merupakan salah satu inovasi sistem pembayaran digital QRIS yang menggunakan teknologi berbasis Near Field Communication (NFC).

Teknologi NFC dapat meningkatkan kecepatan dan kenyamanan transaksi nirsentuh bagi masyarakat. Sengan QRIS TAP, transaksi dilakukan cukup dengan mendekatkan smartphone ke terminal pembayaran.

"Sekarang QR Indonesia Standard sudah hampir 60 juta pengguna, di antaranya 40 juta itu UMKM," kata Perry.

Pada tahap selanjutnya, implementasi QRIS TAP akan diperluas ke KRL rute Jogja-Solo, Teman Bus, dan perluasan secara berkelanjutan pada merchant lainnya.

Sebagai informasi, pengguna QRIS Tap tidak dikenakan biaya transaksi. Biaya dikenakan kepada merchant berupa Merchant Discount Rate (MDR) yang ditetapkan untuk kategori Badan Layanan Umum (BLU) dan Public Service Obligation (PSO) sebesar 0 persen. Sementara itu, merchant kategori lain dikenakan MDR QRIS sesuai skema yang berlaku.

Hal ini sejalan dengan dukungan terhadap Asta Cita dalam penyediaan infrastruktur transportasi yang murah bagi masyarakat serta untuk terus meningkatkan penggunaan QRIS Tap di sektor transportasi.

Ke depan, BI berkomitmen untuk terus bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk memperluas akseptasi QRIS Tap serta pengembangan inovasi sistem pembayaran secara berkelanjutan yang sejalan dengan arah navigasi BSPI 2030

Tag:  #qris #kini #bisa #digunakan #transjakarta #jakarta #jabodebek #jakarta

KOMENTAR