RI Tambah 12 Persen Saham, Bos Freeport: Kami Fokus Restorasi Tambang

- Di tengah isu hangat mengenai rencana pemerintah Indonesia menambah 12 persen saham di PT Freeport Indonesia (PTFI), Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas, mengatakan prioritas utama perusahaan saat ini bukan soal kepemilikan saham, melainkan pemulihan tambang Grasberg (GBC) pasca insiden longsor mematikan yang terjadi pada 8 September 2025 lalu.

Ia menuturkan, seluruh sumber daya perusahaan kini difokuskan pada proses restorasi tambang, investigasi penyebab insiden, serta evaluasi menyeluruh agar operasional tambang bisa kembali berjalan aman.

“Kami masih fokus pada restorasi tambang kita. Jadi kami masih fokus sekarang ke restorasi, investigasi, dan evaluasi, kalau berhenti seperti itu,” ujar Tony saat ditemui di sela-sela gelaran International Sustainability Forum (IISF), Jakarta, Sabtu (11/10/2025).

Evakuasi terhadap tujuh korban yang meninggal dunia telah selesai dilakukan, sementara dua korban lainnya akan segera dipulangkan ke negara asalnya.

“Ini kan sudah baru selesai, evakuasi dari tujuh korban sudah selesai, sudah dimakamkan. Masih tinggal dua orang lagi akan segera diberangkatkan ke kampung halamannya, di luar negeri,” paparnya.

Adapun, aktivitas produksi di tambang Grasberg masih berhenti sejak 8 September 2025, sambil menunggu hasil investigasi dan evaluasi bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Tony mengaku seluruh aktivitas produksi masih dihentikan total. Setelah proses investigasi selesai, hasilnya akan dievaluasi untuk menentukan langkah selanjutnya.

“Ini kita lakukan, masih melakukan investigasi, dan abis itu kan akan dievaluasi. Tentu saja kami bekerjasama dengan Kementerian ESDM, dalam hal ini Inspektur-inspektur tambang,” beber Tony.

Terkait rencana operasional ke depan, ia menyebut PTFI masih mencari alternatif agar produksi dapat kembali berjalan meski belum dalam kapasitas penuh.

“Kita masih pikirkan alternatifnya, tapi mudah-mudahan bisa kita segera beroperasi walaupun tidak dalam kondisi tersebut. Supaya bisa ada konsentrat yang kita produksi,” lanjutnya.

Tag:  #tambah #persen #saham #freeport #kami #fokus #restorasi #tambang