



Bank Dunia Bantu Pendanaan Pengembangan Sistem Angkutan Umum Massal di 7 Kota
- Bank Dunia (World Bank) akan berperan dalam pendanaan pengembangan sistem angkutan umum massal di tujuh kota di Indonesia, termasuk Bandung dan Medan.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan, Aan Suhanan, saat membuka kegiatan Mid Term Review (MTR) Mission MASTRAN Project di Hotel Borobudur, Jakarta, pada Senin (16/6/2025).
Aan Suhanan menekankan pentingnya pendanaan ini untuk mendorong perubahan kebiasaan masyarakat dari penggunaan transportasi pribadi ke transportasi umum di kota-kota metropolitan.
“Sesuai RPJMN yang sudah ada, akan ada tujuh kota yang akan melaksanakan kegiatan ini dan akan dibiayai oleh World Bank maupun AFD. Jadi saya harapkan melalui kegiatan ini, kita bisa mengevaluasi, bisa merencanakan ke depannya, dokumen-dokumen apa saja yang harus dipersiapkan untuk mempercepat proses proyek ini,” ujar Aan.
Ia menjelaskan bahwa program Pengembangan Sistem Angkutan Umum Massal ini telah dimulai sejak 2022, meskipun mengalami keterlambatan selama tiga tahun akibat beberapa kendala di awal pelaksanaan.
Meskipun demikian, melalui kegiatan MTR ini, pemerintah optimis dapat mengatasi hambatan tersebut dengan kolaborasi dari semua pemangku kepentingan.
“Melalui kegiatan ini mudah-mudahan bisa mendapatkan solusi dan hambatan-hambatannya bisa diatasi sehingga proyek ini bisa selesai tepat waktu. Ditargetkan pada 2027 proyek ini sudah selesai,” jelas Aan.
Aan juga menilai bahwa langkah ini merupakan fondasi utama untuk menjamin kerja sama berkelanjutan antara kementerian, pemerintah provinsi, dan pemerintah kota/kabupaten.
“Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kesiapan dan kepemimpinan yang telah ditunjukkan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Jawa Barat, serta pemerintah daerah di Metropolitan Mebidang dan Cekungan Bandung,” kata Aan.
Tag: #bank #dunia #bantu #pendanaan #pengembangan #sistem #angkutan #umum #massal #kota