Wall Street Ditutup Variatif, Pasar Tunggu Laporan Ketenagakerjaan AS
- Pasar saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street ditutup dengan hasil bervariasi pada perdagangan Kamis sore waktu setempat (Jumat pagi WIB). Indeks S&P 500 naik tiga sesi berturut-turut karena investor mempertimbangkan laporan laba perusahaan terbaru.
Mengutip CNBC, indeks S&P 500 atau indeks pasar luas naik 0,36 persen menjadi 6.083,57. Sementara indeks Nasdaq Composite naik 0,51 persen menjadi 19.791,99.
Namun demikian, indeks Dow Jones Industrial Average malah terkoreksi 125,65 poin, atau 0,28 persen, dan ditutup pada 44.747,63.
Saham-saham semikonduktor turun, dengan Qualcomm dan Arm Holdings turun lebih dari 3 persen. Lalu, saham Skyworks Solutions melandai lebih dari 24 persen setelah melaporkan hasil kuartalannya.
Sementara itu, Ford Motor juga turun 7 persen setelah produsen mobil itu meramalkan 2025 yang sulit.
Saham Honeywell ditutup turun lebih dari 5 persen, dan menyeret indeks Dow turun. Hal itu terjadi setelah perusahaan mengeluarkan proyeksi laba tahun penuh yang jauh dari yang diantisipasi analis.
Sebaliknya, saham Philip Morris menanjak hampir 11 persen menyusul laporan laba dan pendapatan perusahaan tembakau internasional yang lebih baik dari perkiraan untuk kuartal keempat. Saham tersebut mencatat rekor penutupan.
Wall Street kini tengah menanti laporan pekerjaan bulan Januari, yang dijadwalkan akan dirilis pada hari Jumat pagi waktu setempat.
Ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan pertumbuhan lapangan kerja nonpertanian sebesar 169.000 untuk bulan tersebut, lebih rendah dari 256.000 lapangan kerja yang ditambahkan pada Desember lalu.
Tag: #wall #street #ditutup #variatif #pasar #tunggu #laporan #ketenagakerjaan