Sumber Dana Pembangunan Masjid Al Jabbar dan Biaya Perawatannya
Pekerja melintas di pelataran pembangunan Masjid Al Jabbar di Gedebage, Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/9/2022). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/YU]
17:34
3 Februari 2025

Sumber Dana Pembangunan Masjid Al Jabbar dan Biaya Perawatannya

Masjid Al-Jabbar di Bandung, Jawa Barat kini menjadi ikon di wilayah tersebut. Kendati telah selesai dibangun pada akhir 2022 lalu, baru – baru ini Wakil Ketua DPRD Jawa Barat (Jabar), Ono Surono menyebut biaya pembangunan dan pemeliharaan masjid ini sangat besar. Bahkan berpotensi untuk mengesampingkan proyek pembangunan infrastruktur lain seperti jalan, sekolah dan irigasi.

Ono menyebutkan bahwa biaya pembangunan Masjid Al Jabbar diambil dari dana Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan total Rp3,4 triliun. Pembangunan masjid sendiri menghabiskan anggaran Rp1 triliun. Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkewajiban membayar utang dana PEN tersebut. Di samping itu, masih ada beban pemeliharaan masjid yang ditaksir Rp42 miliar per tahun.

“Dengan biaya pembangunan dan pemeliharaan yang sangat besar, maka pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan, ruang kelas sekolah, irigasi, dan lainnya,” kata Ono kepada wartawan.

Mengambil pelajaran dari masa pemerintahan Gubernur Ridwan Kamil, Ono meminta Gubernur terpilih Dedi Mulyadi fokus pada pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pangan di masa kepemimpinannya.

Untuk diketahui, masjid yang terletak terapung di tengah – tengah kolam ini tak hanya menyediakan ruang salat. Masjid ini dilengkapi dengan fasilitas manasik haji, penginapan, perpustakan, ruang pertemuan, hingga museum.

Masjid Al Jabbar juga disebut sebagai Masjid Terapung. Sebab pembangunannya dikelilingi danau retensi sebagai penyerap air yang datang dari utara menuju selatan kawasan Kota Bandung.

Dikutip dari bandung.go.id, infrastruktur ini juga sejalan dengan upaya penanganan banjir di kawasan timur Kota Bandung, khususnya wilayah Gedebage. Di saat pembangunan kolam retensi menjadi salah satu upaya yang sedang digencarkan Pemkot Bandung.

Namun, sejak mula pembangunannya, masjid ini tak lepas dari kritik warganet. Kritik terhadap Masjid Al Jabbar muncul lantaran tingginya biaya yang harus dikeluarkan dalam pembangunannya.

"Bayangin, bertrilyun-trilyun APBD dipake bikin Mesjid di tengah sawah..bukannya dipake utk kepentingan semua orang seperti Angkutan Massal," kata @outsxxxxxx.

"Selalu bertanya urgensinya bikin masjid besar2 tuh untuk apa? kayanya di Bandung hampir tiap kelurahan ada 1masjid. Dan masjid kan tempat ibadah sedangkan rata-rata yg ke masjid viral gini cuma buat piknik bukan ibadah buktinya kemaren baru diresmiin udah penuh sama sampah pengunjung," ungkap @friaxxxxxx.

Desain masjid yang berada di tengah – tengah kolam ini pun pernah disalahgunakan oleh pengunjung di masa – masa awal pembukaannya. Kolam disekitar masjid berubah fungsi menjadi kolam renang tempat bermain air anak-anak.

Kejadian ini disebarluaskan videonya oleh akun akun Instagram @lambe_turah, Senin (2/1/2023). Dalam video viral itu terlihat beberapa bocah asik berenang dan main air di kolam sekitar masjid.

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

Editor: M Nurhadi

Tag:  #sumber #dana #pembangunan #masjid #jabbar #biaya #perawatannya

KOMENTAR