Model AI DeepSeek Tantang Dominasi AS, Saham Nvidia dan Perusahaan Chip Anjlok
Gambar Nvidia Headquarter(Nvidia Newsroom)
19:40
27 Januari 2025

Model AI DeepSeek Tantang Dominasi AS, Saham Nvidia dan Perusahaan Chip Anjlok

- Saham perusahaan teknologi Amerika Serikat (AS) anjlok dalam perdagangan jelang pembukaan pasar setelah perusahaan rintisan asal China, DeepSeek, meluncurkan model kecerdasan buatan (AI) terbaru.

Langkah ini memicu kekhawatiran global terkait daya saing sektor teknologi AS.

Dilansir CNBC, saham Nvidia, perancang chip yang selama ini diuntungkan oleh tren AI, tercatat turun 11,8 persen pada pukul 07.05 waktu pantai timur Amerika Serikat menjelang pembukaan pasar.

Di Eropa, saham perusahaan chip seperti ASML dan ASM International masing-masing anjlok 8,9 persen dan 13,6 persen. Penurunan serupa terjadi di Asia, di mana saham-saham terkait chip Jepang juga melemah.

DeepSeek meluncurkan model bahasa besar (large language model/LLM) sumber terbuka pada akhir Desember.

Model tersebut diklaim dikembangkan hanya dalam dua bulan dengan biaya di bawah 6 juta dolar AS.

Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan biaya yang dibutuhkan oleh perusahaan teknologi Barat.

Tidak berhenti di situ, pekan lalu DeepSeek merilis model penalaran yang disebut-sebut lebih unggul dari model terbaru OpenAI dalam berbagai pengujian pihak ketiga.

Reaksi Pasar dan Industri Teknologi AS

Kehadiran DeepSeek menimbulkan pertanyaan besar tentang nilai investasi yang telah dikeluarkan oleh perusahaan teknologi besar AS dalam pengembangan model AI dan infrastruktur pusat data.

Hal ini menciptakan tekanan baru bagi raksasa teknologi seperti Amazon dan Microsoft untuk lebih memanfaatkan keunggulan mereka, terutama akses terhadap unit pemrosesan grafis (GPU).

“DeepSeek jelas tidak memiliki akses ke komputasi sebesar hyperscaler AS, namun mereka berhasil mengembangkan model yang tampaknya sangat kompetitif,” kata Srini Pajjuri, analis semikonduktor di Raymond James, dalam catatannya pada Senin (27/1/2025).

 

GPU adalah komponen utama dalam pelatihan model AI besar. Nvidia, yang memimpin pasar GPU, menghadapi tantangan baru dari perkembangan ini.

Namun, analis di Citi menyatakan bahwa meskipun dominasi AS di sektor AI mungkin terancam, akses perusahaan AS ke chip canggih tetap menjadi keuntungan utama.

Klaim dan Skeptisisme Terhadap DeepSeek

Meski inovasi DeepSeek mendapat sorotan, analis mempertanyakan klaim pengembangan model dengan biaya di bawah 6 juta dolar AS.

Menurut analis dari Bernstein, angka tersebut tidak mencakup berbagai biaya lainnya, seperti penelitian awal dan pengembangan algoritma.

“Meskipun model DeepSeek terlihat luar biasa, kami tidak menganggapnya sebagai keajaiban,” ujar analis Bernstein. Mereka juga menegaskan bahwa kepanikan tentang akhir dominasi infrastruktur AI oleh AS dianggap terlalu berlebihan.

Sebagai respons atas tantangan ini, proyek AI Stargate senilai 500 miliar dolar AS dari mantan Presiden Donald Trump dianggap sebagai pengakuan atas pentingnya pengembangan chip canggih.

Langkah ini dinilai sebagai upaya strategis untuk mempertahankan posisi AS di sektor teknologi global.

Tag:  #model #deepseek #tantang #dominasi #saham #nvidia #perusahaan #chip #anjlok

KOMENTAR