Jokowi Resmikan IDTH Terbesar dan Terlengkap di Asia Tenggara, Tahun Ini Ditarget Mampu Uji 1.600 Fitur

– Indonesia kini memiliki pusat pengujian perangkat yang berstandar internasional. Lembaga bernama Indonesia Digital Test House (IDTH) yang dikelola Kementerian Komunikasi dan Informatika itu kemarin (7/5) diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

Dalam acara yang diadakan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Jawa Barat itu, Jokowi menekankan pentingnya transformasi dari konsumen menjadi produsen dalam industri teknologi global. Jokowi mengungkapkan keprihatinan atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia.

Perangkat digital terus berkembang pesat. Indonesia belum mampu mengejar. Akibatnya harus impor. Nilainya pun tidak sedikit, mencapai Rp 30 triliun. ”Kita tidak boleh hanya menjadi penonton. Kita harus jadi pemain, menjadi produsen,” ujar Jokowi.

Dia juga menyoroti rendahnya partisipasi lokal dalam rantai pasok global. Dari 320 pemasok global Apple, misalnya, hanya dua yang berasal dari Indonesia. Sangat jauh jika dibandingkan negara-negara ASEAN lain seperti Filipina, Malaysia, Thailand, dan Vietnam. ”Padahal di ASEAN, PDB kita paling besar. 46 persen GDP ASEAN itu ada di Indonesia. Tapi, supplier kita hanya dua,” katanya.

IDTH diharapkan menjadi katalis dalam mengubah paradigma itu. Apalagi, IDTH diklaim sebagai yang terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara. Nilai investasinya mendekati Rp 1 triliun. IDTH dilengkapi peralatan untuk menguji berbagai perangkat digital, mulai laptop hingga radar.

”Seluruh perangkat digital diuji di tempat ini sebelum dipasarkan. Diuji di sini untuk memastikan standar keamanan, kesehatan, dan keselamatan masyarakat pengguna perangkat-perangkat digital dapat terpenuhi,” tuturnya.

Jokowi berharap IDTH lebih dari sekadar pusat uji sertifikasi. IDTH harus menjadi pusat inovasi dan penelitian. Mantan gubernur DKI Jakarta itu menginstruksikan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk menggandeng perguruan tinggi, start-up, dan UMKM dalam mendorong riset dan paten. Sekaligus mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.

Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan, IDTH akan menambah kapasitas pengujian setiap tahun. Pada 2023, layanan pengujian mencakup 644 fitur. Proyeksi tahun 2024 menunjukkan peningkatan menjadi 1.600 fitur. Diperkirakan, pada 2025-2026 IDTH dapat melayani pengujian hingga 5.000 fitur per tahun. (lyn/c18/oni)

Tag:  #jokowi #resmikan #idth #terbesar #terlengkap #asia #tenggara #tahun #ditarget #mampu #1600 #fitur