Saingi DeepSeek dan OpenAI, Startup AI Elon Musk Luncurkan Chatbot Grok 3 yang Diklaim Lebih Canggih
Grok. (reuters.com)
17:20
19 Februari 2025

Saingi DeepSeek dan OpenAI, Startup AI Elon Musk Luncurkan Chatbot Grok 3 yang Diklaim Lebih Canggih

- Startup kecerdasan buatan (AI) milik Elon Musk, xAI, telah memperkenalkan Grok 3, iterasi terbaru dari chatbot-nya. Grok 3 diklaim memiliki kemampuan yang jauh lebih canggih dibanding pendahulunya.

AI ini dibuat untuk bersaing dengan perusahaan AI Tiongkok DeepSeek, OpenAI yang didukung Microsoft, dan Google milik Alphabet.    Grok 3 hadir pada saat yang kritis dalam perlombaan AI, hanya beberapa hari setelah DeepSeek meluncurkan model sumber terbuka yang kuat dan saat Musk bergerak agresif untuk memperluas pengaruh xAI.   Seperti dilansir dari Reuters, chatbot tersebut akan segera diluncurkan untuk pelanggan Premium+ di X, platform media sosial milik Musk. xAI juga meluncurkan tingkatan langganan baru, SuperGrok, untuk pengguna yang mengakses chatbot tersebut melalui aplikasi seluler dan situs web Grok.com.   "Grok 3 secara keseluruhan berada di liganya sendiri," kata Musk dalam siaran langsung seraya menambahkan model tersebut mengungguli pendahulunya, Grok 2.   Sementara itu, Gil Luria, Direktur Pelaksana D.A. Davidson mengatakan kehadiran Grok 3 menempatkan xAI kembali ke dalam persaingan untuk menjadi pemimpin dalam LLM sumber terbuka.   "Ja mengungguli model-model mutakhir saat ini pada beberapa tolok ukur, yang membuat xAI relevan lagi," kata Gil Luria.   Seiring meningkatnya persaingan dalam AI, xAI meningkatkan kapasitas pusat datanya untuk melatih model-model yang lebih canggih, dengan mengumpulkan miliaran dolar. Bahkan, klaster super komputernya di Memphis, Tennessee, yang disebut "Colossus", disebut-sebut sebagai yang terbesar di dunia.   Namun, Luria mengatakan peningkatan pada model Grok 2 tampaknya terlalu kecil untuk membenarkan sumber daya yang sangat besar yang digunakan untuk melatihnya.   Sementara itu, diperkenalkan pula mesin pencari pintar, yang disebut DeepSearch, yang digambarkan oleh xAI sebagai chatbot berbasis penalaran yang mampu mengartikulasikan proses pemikirannya saat menanggapi pertanyaan pengguna.   Alat tersebut diklaim menawarkan fungsi untuk penelitian, curah pendapat, dan analisis data. Adapun pada pekan lalu, sebuah konsorsium investor yang dipimpin oleh Musk menawarkan USD 97,4 miliar untuk mengakuisisi aset nirlaba OpenAI, sebuah tawaran yang ditolak oleh pembuat ChatGPT.  

Editor: Estu Suryowati

Tag:  #saingi #deepseek #openai #startup #elon #musk #luncurkan #chatbot #grok #yang #diklaim #lebih #canggih

KOMENTAR