Pembalap Indonesia Raih Penghargaan FIM Asia General Assembly and Gala Awards Night 2025 di Bali
Keberhasilan pembalap Indonesia memperoleh Penghargaan di FIM Asia General Assembly and Gala Awards Night 2025 bukan hanya sebuah prestasi individu, tetapi juga simbol dari kemajuan olahraga sepeda motor di Indonesia dan Asia.
"Penyelenggaraan FIM Asia General Assembly and Gala Awards Night 2025 bukan hanya menunjukan pencapaian prestasi para pembalap, tetapi juga membuka diskusi untuk masa depan olahraga otomotif di Asia. Menunjukkan komitmen FIM Asia untuk terus melangkah maju dan mendorong pertumbuhan olahraga sepeda motor secara keseluruhan. Melalui sinergi antara para pembalap, tim, dan pemangku kepentingan, masa depan olahraga sepeda motor di Asia akan semakin berjaya," ujar Bamsoet di Bali, Sabtu (25/1/25).
Ketua MPR RI ke-15 dan Ketua DPR RI ke-20 ini menuturkan, ada empat pembalap Indonesia yang menerima penghargaan bergengsi dalam Gala Awards Night 2025.
Pertama, Aldy Satya Mahendra & Team Yamaha Racing Indonesia, kategori Juara Dunia FIM SS300 2024 + Manufacturer World Champion. Kedua, Herjun Atna Firdaus & Astra Honda Racing Team, kategori Rider of the Year FIM Asia ARRC AP250 2024. Ketiga, Muhammad Delvintor Alfarizi, kategori Rider of the Year FIM Asia Motocross 2024. Keempat, Fahmi Basam & LFN HP969 Indonesia Racing Team, kategori Rider of the Year FIM Asia UB150 2024.
"Keberhasilan para pembalap tersebut menjadi bukti nyata bahwa Indonesia memiliki potensi besar di arena balap internasional. Hasil ini menggambarkan tidak hanya kemampuan individu, tetapi juga efektifitas manajemen tim dan dukungan sponsor yang semuanya berkontribusi pada kesuksesan tersebut," kata Bamsoet.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia dan Ketua Komisi III DPR RI ke-7 ini menambahkan, FIM Asia General Assembly Meeting yang diikuti perwakilan 20 negara, menjadi tempat penting untuk berdiskusi tentang tata krama balap, strategi pengembangan, dan advokasi untuk mobilitas yang aman.
Melalui pendekatan yang koordinatif dan berinovasi, FIM Asia berupaya meningkatkan standar keselamatan, menerapkan praktik berkelanjutan, dan menumbuhkan semangat olahraga otomotif di kawasan Asia.
"Salah satu isu utama yang dibahas dalam pertemuan ini adalah tata krama dan etika dalam balapan sepeda motor. Terjadi peningkatan signifikan dalam penyelenggaraan balapan di berbagai negara Asia, sehingga memerlukan pengaturan yang lebih ketat untuk memastikan keselamatan peserta dan penonton. Selain itu, pertemuan ini juga membahas penggunaan teknologi ramah lingkungan dalam pelaksanaan olahraga balap motor, seperti penggunaan kendaraan listrik dan pengurangan emisi pada kendaraan balap," pungkas Bamsoet.
Tag: #pembalap #indonesia #raih #penghargaan #asia #general #assembly #gala #awards #night #2025 #bali