Semua Masih Bisa Terjadi, Sahroni Nasdem Sebut Percaturan Pilgub Jakarta Diatur Para Dewa
Anggota DPR RI sekaligus Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni. (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)
16:28
25 Juli 2024

Semua Masih Bisa Terjadi, Sahroni Nasdem Sebut Percaturan Pilgub Jakarta Diatur Para Dewa

Bendahara Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Sahroni, mengatakan bahwa ada Dewa-Dewa yang menentukan percaturan Pilgub Jakarta 2024. Hal itu lah yang membuat Pilgub Jakarta kekinian masih bersifat dinamis.

"Dewa-dewa lah, lu orang tahu lah. Pokoknya gue sebutin, dewa-dewa ini akan berfungsi untuk tentukan siapa yang akan dimajukan di Pilkada Jakarta," kata Sahroni di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (25/7/2024).

Menurutnya, kekinian boleh saja setiap pihak menafsirkan jika Pilgub Jakarta akan diikuti 2 atau 3 poros. Namun ia menegaskan semua masih sangat dinamis.

"Masih dinamis sekali lho. Kalau dibilang pengamat, oh ada 3 poros, ini inisiasi 3," ungkapnya.

Baca Juga: Terjerat Pinjol, DPRD DKI Ungkap Banyak PLJP Korban Iming-iming 'Tante' Rentenir: Memprihatinkan

Ia menegaskan semua hal masih bisa terjadi selama percaturan masih dipegang oleh para Dewa.

"Semua bisa terjadi, selama fleksibilitas dinamisnya politik di Jakarta itu ditentukan oleh para dewa-dewa yang ada di republik ini. Gue nggak bisa simpulkan, tetapi para dewa-dewa itulah yang akan ambil keputusan," katanya.

Lebih lanjut, saat ditanya soal siapa sosok Dewa yang dimaksud oleh dirinya tersebut, Sahroni enggan membeberkannya.

"Lu tafsirin sendiri lah," pungkasnya.

Sejauh ini baru Anies Baswedan yang sudah dapat rekomendasi untuk maju sebagai bakal Calon Gubernur Jakarta 2024. Adapun yang memberikan rekomendasi untuk Anies jadi Cagub Jakarta adalah PKS dan Nasdem. Sedangkan DPW PKB Jakarta baru mendukung Anies, namum belum ada keputusan resmi dari DPP PKB.

Baca Juga: Nasdem Sudah Ajak PKB-PDIP Bergabung Dukung Anies di Pilkada Jakarta, Ini Hasilnya

Editor: Dwi Bowo Raharjo

Tag:  #semua #masih #bisa #terjadi #sahroni #nasdem #sebut #percaturan #pilgub #jakarta #diatur #para #dewa

KOMENTAR