Kasus DBD di Indonesia Makin Melonjak, 88.593 Kasus dengan 621 Kematian Menghantui, Terbanyak di Bandung
Tenaga medis memeriksa pasien demam berdarah pada ruang perawatan pasien di RSUD Taman sari, Jakarta Barat, Rabu (17/3/2024). (DERY RIDWANSAH/ JAWAPOS.COM)
19:40
2 Mei 2024

Kasus DBD di Indonesia Makin Melonjak, 88.593 Kasus dengan 621 Kematian Menghantui, Terbanyak di Bandung

- Temuan kasus demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia pada minggu ke-17 2024 mengalami pelonjakan peningkatan dibanding tahun 2023 lalu di periode yang sama. Seiringan dengan itu, kasus kematian akibat DBD juga lebih banyan ditemukan tahun ini dibanding tahun 2023.   Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmidzi mengatakan, pada minggu ke-17 tahun 2024, jumlah kasus DBD mencapai 88.593 kasus. Dari jumlah temuan kasus tersebut, sebanyak 621 jiwa meninggal dunia akibatnya.    "Data DBD minggu 17 tahun 2024 jumlah kasus DBD: 88.593 kasus, jumlah kematian DBD: 621 kematian," kata Nadia kepada wartawan, Kamis (2/5).    Jumlah kasus DBD dan kematian akibat DBD ini, kata Nadia, pada periode yang sama tahun 2023, jumlah kasusnya hanya tercatat sebanyak 28.579 kasus dengan kematian sebanyak 209 jiwa.    Ia mengungkapkan kasus tertinggi hingga kematian tertinggi akibat DBD terjadi di lima Kabupaten/Kota, yaitu:    5 kabupaten/kota kasus tertinggi tahun 2024   1.⁠ ⁠Kota Bandung 3468 kasus 2.⁠ ⁠Kabupaten Tangerang 2540 kasus 3.⁠ ⁠⁠Kota Bogor 1944 kasus 4.⁠ ⁠⁠Kota Kendari 1659 kasus 5.⁠ ⁠⁠Kabupaten Bandung Barat 1576 kasus   5 Kabupaten/kota kematian DBD tertinggi Tahun 2024   1.⁠ ⁠Kabupaten Bandung 29 kematian 2.⁠ ⁠Kabupaten Jepara 21 kematian 3.⁠ ⁠Kota Bekasi 19 kematian 4.⁠ ⁠Kabupaten Subang 18 kematian 5.⁠ ⁠Kabupaten Kendal 17 Kematian

Editor: Dimas Ryandi

Tag:  #kasus #indonesia #makin #melonjak #88593 #kasus #dengan #kematian #menghantui #terbanyak #bandung

KOMENTAR