

Sekretaris Utama Baznas Subhan Cholid (kanan) memeriksa proses pengemasan bantuan pangan untuk warga Palestina. (Humas Baznas)


Dua Pekan Jelang Ramadhan, 52 Ribu Paket Bantuan Pangan Warga Gaza dari Indonesia Mulai Dikirim
- Warga Palestina korban krisis di Gaza bisa sedikit tersenyum menyambut datangnya bulan Ramadan. Pasalnya bantuan kemanusiaan terus berdatangan. Termasuk 52 ribu paket bantuan pangan dari masyarakat Indonesia yang disalurkan lewat Baznas. Perkembangan penyaluran 52 ribu paket bantuan pangan senilai Rp 12 miliar lebih itu, disampaikan Sekretaris Utama Baznas Subhan Cholid. Dia mengatakan, distribusi bantuan itu dilakukan dengan menggandeng Muassaaah Alamiyah di Mesir, sebuah perusahaan perdagangan umum yang sanggup menyediakan bahan pangan untuk paket bantuan tersebut. Subhan menjelaskan, bantuan tersebut mencakup 8.500 paket makanan senilai Rp 2 miliar yang disalurkan melalui Mishr El Khair. Kemudian 8.500 paket makanan senilai Rp 2 miliar didistribusikan melalui Shuna’a al-Hayah. Berikutnya 35.000 paket makanan senilai USD 500 ribu (Rp 8,1 miliar) akan dikelola oleh Bayt Zakat. Subhan menyampaikan, mereka berusaha memastikan setiap amanah yang diberikan masyarakat Indonesia dapat tersalurkan dengan tepat sasaran, serta bisa efektif terdistribusi untuk masyarakat yang membutuhkan. "Kami berupaya memastikan bantuan yang diberikan dapat dirasakan manfaatnya," kata Subhan dalam keterangannya Selasa (18/2). Dengan menggandeng berbagai mitra terpercaya itu, Baznas berharap bantuan ini dapat menjangkau lebih banyak orang yang membutuhkan di Gaza. Dalam kerja sama itu, Subhan menjelaskan Muassasah Alamiyah bertindak sebagai penyedia barang bantuan. Kemudian akan disalurkan melalui mitra-mitra lembaga kemanusiaan terpercaya yang sudah bekerjasama dengan Baznas. "Paket makanan tersebut terdiri dari beras, tepung, mie, keju, tuna, biskuit, kurma, jus, kacang kalengan, saus tomat, selai, dan pasta," jelasnya. Sebelum dikirimkan ke Gaza, paket-paket tersebut akan melalui proses quality control (QC) oleh tim Baznas. Tujuannya untuk memastikan kualitas bantuan yang diterima oleh masyarakat dalam kondisi terbaik. Lebih lanjut, Subhan menegaskan, kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari Baznas International Forum (BIF) yang digelar pada November 2024 lalu. "Kami berkomitmen memperkuat peran zakat dalam mendukung misi kemanusiaan global," katanya. Lewat BIF, mereka berhasil menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga internasional. Termasuk dengan Muassaaah Alamiyah, untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan efektif dan tepat sasaran. Subhan juga menegaskan, inisiatif itu bukan yang terakhir. Ke depan, kerja sama dengan berbagai mitra strategis akan terus dikembangkan. Tujuannya untuk memberikan bantuan yang lebih luas dan berkelanjutan. "Kami percaya zakat, infak, dan sedekah memiliki kekuatan besar untuk membantu mereka yang membutuhkan" jelasnya. Mereka akan terus menjadi jembatan bagi masyarakat Indonesia yang ingin berkontribusi dalam aksi kemanusiaan global, khususnya bagi saudara-saudara korban konflik di Palestina. Dengan kerja sama ini, Subhan kembali menegaskan peran mereka sebagai lembaga zakat nasional yang aktif dalam misi kemanusiaan. Peran tersebut tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di tingkat internasional.
Editor: Estu Suryowati
Tag: #pekan #jelang #ramadhan #ribu #paket #bantuan #pangan #warga #gaza #dari #indonesia #mulai #dikirim