Tips agar Tak Kehabisan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2025, Ini Jadwal Pemesanan Tiketnya
PEMESANAN TIKET KERETA - Kereta Api melintas di Stasiun Solo Balapan, Senin (9/12/2024). KAI telah membuka penjualan tiket untuk periode Angkutan Lebaran 2025 pada Selasa (4/2/2025), ini tips agar tidak kehabisan tiket. 
12:36
13 Februari 2025

Tips agar Tak Kehabisan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2025, Ini Jadwal Pemesanan Tiketnya

- Berikut ini tips agar tidak kehabisan tiket kereta api mudik Lebaran 2025.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI secara resmi telah membuka penjualan tiket untuk periode Angkutan Lebaran 2025 pada Selasa (4/2/2025).

"Mulai tanggal 4 Februari kemarin, tiket untuk keberangkatan H-45 Lebaran sudah dapat dipesan mulai pukul 00.00 WIB. Jangan sampai kehabisan, segera atur perjalanan Anda dan dapatkan tiket dengan harga terbaik," ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba, dikutip dari siaran pers KAI.

Pelanggan bisa mulai memesan tiket kereta api Lebaran 2025 dengan pembelian yang dibuka setiap pukul 00.00 WIB melalui aplikasi Access by KAI, situs resmi booking.kai.id, serta mitra Online Travel Agent (OTA) yang bekerja sama dengan KAI.

Melalui akun resmi Instagram @kai121_, KAI berikan tips yang mungkin berguna bagi pelanggan untuk berburu tiket kereta api mudik Lebaran 2025.

Tips Agar Tak Kehabisan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2025

1. Pantau ketersediaan tiket 1-2 jam setelah pukul 00.00 WIB

Penjualan tiket kereta api Lebaran 2025 dimulai pukul 00.00 WIB setiap harinya.

Jika pelanggan tidak kebagian tiket di awal-awal penjualan tiket, jangan menyerah.

Lakukan pengecekan berkala 1-2 jam setelahnya.

Biasanya, tiket-tiket yang tidak terbayarkan atau melebihi durasi waktu pembayaran, akan otomatis terbatalkan dan akan langsung muncul dalam sistem penjualan.

2. Lakukan pengecekan tiket secara periodik

KAI juga telah menyediakan layanan pembatalan dan perubahan jadwal.

Jika ada pelanggan yang membatalkan atau mengubah jadwal perjalanan keretanya, maka tiket tadi akan langsung muncul di sistem penjualan, untuk bisa dijual lagi kepada masyarakat melalui seluruh kanal penjualan KAI.

Jadi, lakukan pengecekan tiket secara berkala.

3. Tentukan tanggal alternatif

Penjualan tiket kereta api Lebaran 2025 dimulai dari H-10 (21 Maret 2025) sampai H+10 (11 April 2025), dengan total 22 hari.

Pelanggan KAI bisa mencoba menyesuaikan jadwal mudik atau balik di luar tanggal-tanggal favorit, di mana ketersediaan tiket masih cukup tersedia.

4. Gunakan rute alternatif

Apabila tiket kereta api yang diinginkan habis, kalian bisa menggunakan kereta dengan sifat persambungan.

Misalnya, tiket dari Jakarta-Surabaya habis, maka kalian bisa memesan tiket kereta api dari Jakarta-Semarang terlebih dahulu, kemudian melanjutkan dari Semarang-Surabaya.

Namun yang perlu diperhatikan, penumpang harus memastikan jeda waktu keberangkatan antar kereta api lebih dari 180 menit, untuk mengurangi risiko keterlambatan dan tertinggal kereta api lanjutannya.

5. Gunakan kanal resmi pemesanan

KAI hanya menjual tiket kereta api Lebaran 2025 melalui kanal resmi yakni aplikasi Access by KAI, situs resmi booking.kai.id, serta mitra-mitra Online Travel Agent (OTA) yang bekerja sama dengan KAI secara legal.

Pelanggan diimbau untuk melakukan transaksi melalui kanal resmi dan menghindari transaksi dengan pihak-pihak yang membebankan bea jasa yang tidak wajar, sehingga merugikan calon penumpang.

Perlu diketahui, bahwa loket di stasiun hanya melayani pembelian tiket secara go-show mulai 3 jam sebelum keberangkatan.

Selain itu, dengan diberlakukannya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, pelanggan disarankan untuk selalu mengecek jadwal keberangkatan agar tidak tertinggal.

"KAI terus berupaya menghadirkan perjalanan yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi seluruh pelanggan selama periode Angkutan Lebaran 2025. Kami terus meningkatkan layanan serta menghadirkan inovasi demi pengalaman mudik yang lebih baik," ujar Anne.

Jadwal Pemesanan dan Keberangkatan Tiket Kereta Api Lebaran 2025

  • Pemesanan pada 4 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 21 Maret 2025 (H-10)
  • Pemesanan pada 5 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 22 Maret 2025 (H-9)
  • Pemesanan pada 6 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 23 Maret 2025 (H-8)
  • Pemesanan pada 7 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 24 Maret 2025 (H-7)
  • Pemesanan pada 8 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 25 Maret 2025 (H-6)
  • Pemesanan pada 9 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 26 Maret 2025 (H-5)
  • Pemesanan pada 10 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 27 Maret 2025 (H-4)
  • Pemesanan pada 11 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 28 Maret 2025 (H-3)
  • Pemesanan pada 12 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 29 Maret 2025 (H-2)
  • Pemesanan pada 13 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 30 Maret 2025 (H-1)
  • Pemesanan pada 14 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 31 Maret 2025 (H)
  • Pemesanan pada 15 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 1 April 2025 (H1)
  • Pemesanan pada 16 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 2 April 2025 (H+1)
  • Pemesanan pada 17 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 3 April 2025 (H+2)
  • Pemesanan pada 18 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 4 April 2025 (H+3)
  • Pemesanan pada 19 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 5 April 2025 (H+4)
  • Pemesanan pada 20 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 6 April 2025 (H+5)
  • Pemesanan pada 21 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 7 April 2025 (H+6)
  • Pemesanan pada 22 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 8 April 2025 (H+7)
  • Pemesanan pada 23 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 9 April 2025 (H+8)
  • Pemesanan pada 24 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 10 April 2025 (H+9)
  • Pemesanan pada 25 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 11 April 2025 (H+10)

(Tribunnews.com/Latifah)

Editor: Febri Prasetyo

Tag:  #tips #agar #kehabisan #tiket #kereta #mudik #lebaran #2025 #jadwal #pemesanan #tiketnya

KOMENTAR