Memiliki Ego yang Rapuh! Inilah 5 Alasan Mengapa Seseorang Sulit Untuk Meminta Maaf dan Mengakui Kesalahan
ilustrasi meminta maaf./Freepik
20:44
20 November 2024

Memiliki Ego yang Rapuh! Inilah 5 Alasan Mengapa Seseorang Sulit Untuk Meminta Maaf dan Mengakui Kesalahan

Meminta maaf atas kesalahan terkadang menjadi sangat sulit untuk dilakukan, terlebih untuk mengakui kesalahan yang dilakukan.

Dilansir JawaPos.com dari TED Ideas, secara psikologis, orang yang tidak bisa meminta maaf seringkali memiliki perasaan rendah diri yang mendalam sehingga ego mereka yang rapuh tidak dapat mengakui kesalahan mereka.

Mengakui kesalahan membuat sebagian orang merasa tidak nyaman secara emosional, hingga menyakitkan bagi harga dirinya.

Berikut adalah 5 alasan mengapa seseorang sulit untuk meminta maaf dan mengakui kesalahan, berdasarkan penjelasan terapis.

Kurang Memiliki Kecerdasan Emosional

Kecerdasan emosional didefinisikan sebagai kemampuan untuk mengelola emosi diri sendiri dan memahami emosi orang-orang di sekitarnya.

Ketika seseorang memiliki sedikit atau sama sekali tidak memiliki kecerdasan emosional, mereka kesulitan untuk mengenali dampak tindakan mereka terhadap orang lain.

Merasa Tidak Aman atau Malu

Meskipun mereka tahu bahwa kesalahan itu melukai orang lain dan harus meminta maaf, seseorang bisa merasa takut akan terlihat lemah ketika meminta maaf.

Mereka yang sulit meminta maaf dan mengakui kesalahan juga merasa tidak aman jika menunjukkan ketidaksempurnaan mereka.

Orang-orang tersebut merasa orang lain dapat mengkritik cara mereka menangani suatu situasi karena hal itu.

Takut Akan Pembalasan

Ketika seseorang tidak dapat meminta maaf, itu tidak selalu berarti mereka melakukannya dengan sengaja atau adanya niat jahat.

Mungkin, mereka takut akan adanya pembalasan atau hal negatif lain atas situasi tersebut, sehingga mereka mencoba menghindarinya dengan segala cara.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #memiliki #yang #rapuh #inilah #alasan #mengapa #seseorang #sulit #untuk #meminta #maaf #mengakui #kesalahan

KOMENTAR