Jangan Gampang Percaya! Ini 6 Perilaku Orang yang Suka Menipu dan Manipulatif, Sosoknya Pintar Cari Muka

Orang yang manipulatif awalnya terlihat sangat bisa dipercaya. Mereka pandai membuat orang lain merasa spesial dan membangun kedekatan dengan cepat.

Jika kamu mengenali banyak perilaku seperti ini pada seseorang yang kamu kenal, berhati-hatilah karena kemungkinan besar mereka mencoba mendapatkan kepercayaanmu sehingga akan lebih mudah untuk membodohi dan memanipulasimu di kemudian hari.

Hanya karena seseorang terlihat dapat dipercaya, bukan berarti perilaku tersebut dilakukan dengan serius.

Kamu harus berhati-hati dengan perilaku orang yang menipu dan manipulatif tersebut. Simak perilaku orang yang menipu dan manipulatif, dikutip dari Hackspirit.com, Selasa (26/3):

1. Mereka Membuat Kamu Merasa Istimewa

Pernahkah kamu bertemu seseorang yang membuatmu merasa sangat istimewa? Pertemuan kalian membuatmu langsung cocok dengannya. Dalam hal ini tak harus sebagai pasangan, tetapi bisa juga dalam pertemanan. Meski baru kenal, kalian langsung seperti sahabat.

Mereka juga bisa mengirim pesan untuk menghubungimu dan meminta saran, mengirimi postingan lucu, atau mengajakmu jalan-jalan di akhir pekan.

Mereka memberimu banyak perhatian dan membuatmu merasa diinginkan.

Namun, perilaku tersebut terkadang hanyalah taktik licik yang digunakan orang manipulatif untuk mengendalikanmu dengan cepat.

Mereka menjadikan diri mereka bagian besar dalam hidupmu, menghujanimu dengan perhatian dan membuatmu merasa istimewa dengan meminta nasihat mereka.

Semua hal ini membuat mereka tampak sangat dapat dipercaya dan saat kamu mulai lengah, mereka menjadi mudah memanipulasimu.

Jika teman barumu berusaha keras untuk membuatmu merasa istimewa dan persahabatannya berjalan cepat, bisa jadi itu tanda bahwa dia menipu dan manipulatif meskipun dia tampak dapat dipercaya.

2. Mereka Menyanjung Kamu dengan Pujian

Penelitian menunjukkan pujian mempunyai efek yang sangat kuat, tidak hanya membuat orang yang dipuji merasa senang, tetapi juga meningkatkan mood orang yang memuji.

Orang yang suka menipu dan manipulatif tahu bahwa pujian membuat orang lain merasa senang serta dapat membantu orang lain untuk lebih menyukai dan memercayai mereka. Hal itu menjadi salah satu taktik favorit mereka agar dapat dipercaya dengan memberikan sanjungan yang berlebihan. Selain itu, sanjungan digunakan untuk menipu korbannya agar tidak dicurigai dan membuat orang manipulatif terlihat menawan dan baik.

Meski menyenangkan dapat pujian, tetapi kamu harus perhatikan seseorang yang memujimu terlalu berlebihan. Jangan terkecoh, meski mereka tampak seperti orang baik, mereka kemungkinan menyembunyikan sifatnya yang menipu dan manipulatif.

3. Mereka Menunjukkan Keterbukaan dengan Sangat Cepat

Pernahkah kamu bertemu dengan orang yang tidak begitu kamu kenal dengan baik lalu tanpa ragu menceritakan hal pribadi yang sensitif kepadamu? Mereka tanpa ragu berbagi rasa tidak aman, membicarakan tantangan dalam hubungan, atau bahkan terbuka tentang masalah keluarga.

Dalam situasi ini, kamu seperti orang yang cukup mereka percaya untuk mengetahui hal-hal sensitif mereka. Tanpa disadari, kamu terdorong untuk terbuka dan berbagi hal pribadi kepada mereka.

Berhati-hatilah, terkadang apa yang mereka katakan kepadamu tidaklah benar. Itu hanya sebuah taktik untuk membuatmu berbagi semua rahasia dengan mereka sehingga mereka dapat menggunakannya untuk mengendalikan kamu di kemudian hari.

Hanya karena seseorang berbagi hal-hal pribadi denganmu, bukan berarti kamu harus langsung melakukan hal yang sama. Tunggu sampai kamu mengenal mereka dan merasa kamu benar-benar dapat mengandalkan mereka sebelum mengungkapkan kelemahan terbesarmu.

4. Mereka Sangat Positif dan Mendukungmu

Coba ingat-ingat, apakah kamu memiliki teman baru yang sangat baik dan memberikan pengaruh positif dalam hidupmu? Apakah mereka menyediakan bahu dan telinga saat kamu dalam kondisi yang kurang baik? Atau mereka selalu mendukung apa yang akan kamu lakukan? Sikap tersebut menjadi salah satu perilaku orang manipulatif.

Berada di sekitar orang-orang positif yang mendukungmu cukup membuat 'ketagihan'. Mereka akan bertindak seperti teman paling suportif yang kamu kenal hanya untuk mengembangkan ikatan yang kuat denganmu.

Begitu mereka tahu bahwa kamu benar-benar mempercayai mereka sebagai teman, mereka akan mendapatkanmu sesuai keinginan mereka sehingga dengan mudah menipu dan memanipulasimu demi keuntungan pribadi.

Jika seseorang bersikap terlalu positif dan suportif, kemungkinan dia bertujuan untuk menipu dan manipulatif dan tampak dapat dipercaya.

5. Mereka Sangat Dekat Denganmu

Pasti ada temanmu yang tak ragu memberi pelukan hangat, memberi tepukan di punggung sebagai bentuk semangat, hingga menunjukkan kasih sayangnya kepadamu. Hal itu bertujuan agar kamu merasa lebih dekat dan terikat dengannya.

"Penelitian menunjukkan bahwa berpelukan dapat melepaskan oksitosin dalam jumlah besar, hormon pengikat pasangan manusia", sebagaimana dicatat oleh Psychology Today.

Namun, jika kasih sayang tersebut tampak berlebihan atau secara terang-terangan dipaksakan, kamu harus berhati-hati. Kamu patut curiga dengan motif mereka.

Orang yang suka menipu sering kali mencoba menggunakan kasih sayang sebagai cara untuk terlihat dapat dipercaya dan tulus.

6. Mereka Hanya Bicara dan Tak Ada Tindakan

Pernahkah kamu bertemu seseorang yang selalu mengatakan bahwa mereka akan membantu kamu, tetapi mereka tidak pernah ada saat kamu membutuhkannya? Bisa jadi itu perilaku orang manipulatif.

Mereka menawarkan bantuan untuk membuat dirinya terlihat baik, tetapi mereka tidak punya niat untuk melakukannya.

Ketika seseorang mengutarakan apa yang dikatakannya tetapi tidak menindaklanjutinya dengan tindakan, kemungkinan sikap tersebut dimiliki orang manipulatif dan menipu. Mereka ingin dilihat mengesankan dengan kata-kata mereka, tetapi ketika hal itu terjadi, mereka bertindak egois.

Tag:  #jangan #gampang #percaya #perilaku #orang #yang #suka #menipu #manipulatif #sosoknya #pintar #cari #muka