Profil Irmasari Joedawinata, Desainer Indonesia yang Tampil di Ajang Moscow Fashion Week

- Irmasari Joedawinata mendapat kesempatan menampilkan karyanya di ajang Moscow Fashion Week, di Manege Central Exhibition Hall, Manezhnaya Square 1, Moskow, Rusia, Sabtu (2/3/2024).

Wanita yang akrab disapa Irma ini lahir di Kota Bandung Jawa Barat pada 7 Desember 1979. Irma menikah dengan Tofan Garna dan dikaruniai dua anak. Laki-laki dan perempuan.

Irma lulus dari Institut Teknologi Bandung jurusan Seni Rupa. Wanita yang kini tinggal di Kota Kembang itu sukses di bisnis retail fashion sejak tahun 2003.

Ia membangun private label, sekaligus mengajar dan aktif di organisasi nirlaba Kamar Mode Indonesia untuk berkontribusi dalam mendorong kemajuan industri fesyen lokal Indonesia.

Dalam acara Moscow Fashion Week, Irma menampilkan koleksi busananya bertema "Kawah Gunung Patuha".

Desainer Indonesia Irmasari Joedawinata (kiri) bersama sang suami Tofan Garna (kanan) saat hadir di ajang Moscow Fashion Week, Rusia Sabtu (2/3/2024)

Menurutnya ini merupakan penghormatan terhadap aura tenang Kawah Putih yang terletak di lanskap Jawa Barat, Indonesia.

Koleksi yang diberi nama "Kawah Gunung Patuha", kata Irma, mengambil inspirasi dari keunikan warna air dan kabut yang menjadi ciri keajaiban alam ini.

"Dipadu nuansa biru, abu, mint, dan merah muda, warna-warna ini mewakili rona tanah dan bebatuan di sekitar Kawah Putih."

"Dipertegas sentuhan hijau limau, koleksi ini menggunakan berbagai bahan. Di antaranya organza, katun, poliester, kain bertekstur berkerut, dan metode teliti seperti lipatan buatan tangan dan teknik pencetakan modern yang mencerminkan gaya palet Kawah Putih yang memesona," kata Irma, beberapa waktu lalu.

Desainer Indonesia Irmasari Joedawinata saat menampilkan karyanya di ajang Moscow Fashion Week dan melakukan wawancara didampingi model yang memakai rancangan busana koleksi "Kawah Gunung Patuha" pada Sabtu (2/3/2024) (Instagram @irmasarijoeda)

Irma menjelaskan, manik-manik yang terinspirasi oleh warna bebatuan yang cerah, menambah lapisan tekstur dan daya tarik ekstra pada setiap bagian.

Menurutnya, koleksi “Kawah Gunung Patuha” tidak hanya merayakan keindahan alam Indonesia, tetapi juga memberi penghormatan kepada keajaiban alam yang menginspirasi dan membentuk ekspresi artistik.

"Ini merupakan perpaduan elemen tradisional dan teknik modern, merangkum esensi Kawah Putih dalam seni yang dapat dikenakan. Menggambarkan keanggunan wanita dan aura misteri serta ketahanan."(Tribunnews.com/Mohamad Yoenus)

Tag:  #profil #irmasari #joedawinata #desainer #indonesia #yang #tampil #ajang #moscow #fashion #week