Olivia Yace Lepas Gelar Miss Universe Africa & Oceania 2025, Ini Alasannya
Finalis Miss Universe 2025, Olivia Yace dari Pantai Gading resmi melepas gelar Miss Universe Africa & Oceania. Keputusan ini ia ambil demi mempertahankan prinsipnya.()
12:40
25 November 2025

Olivia Yace Lepas Gelar Miss Universe Africa & Oceania 2025, Ini Alasannya

- Finalis Miss Universe 2025 sekaligus Miss Pantai Gading 2025, Olivia Yace mengundurkan diri sebagai Miss Universe Africa and Oceania, gelar yang ia menangkan dalam ajang kecantikan internasional tersebut. 

Yace sebelumnya berhasil menembus lima besar pada malam final Miss Universe 2025 di Bangkok, Thailand, Jumat (21/11/2025). Dalam ajang tersebut, ia finis sebagai runner-up keempat.

“Dengan rasa hormat yang mendalam, dengan ini saya mengumumkan pengunduran diri saya dari gelar Miss Universe Africa and Oceania, serta segala keterlibatan dengan Komite Miss Universe,” tulis Yace, dikutip dari akun instagram pribadinya @olivia.yace, Selasa (25/11/2025).

Yace menyebut keputusan itu diambil demi tetap setia pada nilai-nilai dan prinsip hidup yang selama ini ia pegang.

“Sebagai perwakilan Pantai Gading di Miss Universe 2025 di Bangkok, saya menyaksikan langsung bahwa saya mampu melakukan hal-hal besar meski menghadapi berbagai tantangan,” tulis Yace.

Finalis Miss Universe 2025, Olivia Yace dari Pantai Gading resmi melepas gelar Miss Universe Africa & Oceania. Keputusan ini ia ambil demi mempertahankan prinsipnya.Tangkapan layar akun Instagram @olivia.yace Finalis Miss Universe 2025, Olivia Yace dari Pantai Gading resmi melepas gelar Miss Universe Africa & Oceania. Keputusan ini ia ambil demi mempertahankan prinsipnya.

“Namun, untuk melanjutkan perjalanan ini, saya harus tetap berpegang pada nilai-nilai saya: rasa hormat, martabat, keunggulan, dan kesetaraan kesempatan,” tambahnya.

Sepanjang perjalanan kariernya dalam kontes kecantikan Olivia mengaku selalu berusaha menjalankan perannya sebagai duta dengan penuh tanggung jawab, disiplin, dan semangat juang.

“Sepanjang perjalanan saya sebagai duta dan ratu kecantikan, saya melayani dengan komitmen, ketahanan, disiplin, dan tekad. Namun, untuk sepenuhnya mencapai potensi saya, saya harus tetap berpegang pada prinsip yang membimbing saya menuju keunggulan,” lanjutnya.

Olivia Yace lepas gelar di Miss Universe 2025

Ingin fokus jadi teladan bagi generasi muda

Finalis Miss Universe 2025 yaitu Miss Pantai Gading 2025, Olivia Yace (kiri); Miss Meksiko 2025, Fatima Bosch (kedua dari kiri); Miss Venezuela 2025, Stephany Adriana Abasali Nasser (tengah); Miss Filipina 2025, Ahtisa Manalo (kedua dari kanan); dan Miss Thailand 2025, Praveenar Singh (kanan) saat final Miss Universe 2025 di Bangkok, Thailand, pada Jumat (21/11/2025).Dok. AFP/LILLIAN SUWANRUMPHA Finalis Miss Universe 2025 yaitu Miss Pantai Gading 2025, Olivia Yace (kiri); Miss Meksiko 2025, Fatima Bosch (kedua dari kiri); Miss Venezuela 2025, Stephany Adriana Abasali Nasser (tengah); Miss Filipina 2025, Ahtisa Manalo (kedua dari kanan); dan Miss Thailand 2025, Praveenar Singh (kanan) saat final Miss Universe 2025 di Bangkok, Thailand, pada Jumat (21/11/2025).

Salah satu alasan yang disampaikan Yace dalam pernyataan tersebut adalah keinginannya untuk tetap menjadi panutan bagi generasi muda, terutama anak-anak perempuan.

Ia menekankan pentingnya keberanian untuk melampaui batas, terutama bagi mereka yang sering merasa tidak memiliki tempat di ruang-ruang tertentu.

“Saya ingin mereka berani mendorong diri melampaui batas mereka sendiri, melangkah dengan percaya diri ke ruang-ruang yang sebelumnya mereka rasa bukan milik mereka, dan bangga terhadap identitas mereka,” tulis Yace.

Tak hanya itu, dalam pesannya, Yace juga menyampaikan seruan kepada masyarakat kulit hitam, Afrika, Karibia, Amerika, dan Afro-diaspora di seluruh dunia agar terus memperjuangkan ruang dan kesempatan yang setara.

“Teruslah memasuki ruang-ruang di mana kehadiran kalian tidak diharapkan. Mari kita buka jalan bagi saudara-saudari kita yang datang setelah kita,” tulis Yace.

“Jangan biarkan siapa pun mendefinisikan siapa kita atau membatasi potensi kita. Kehadiran kita penting dan suara kita harus didengar,” lanjutnya.

Finalis Miss Universe 2025, Olivia Yace dari Pantai Gading resmi melepas gelar Miss Universe Africa & Oceania. Keputusan ini ia ambil demi mempertahankan prinsipnya.Tangkapan layar akun Instagram @olivia.yace Finalis Miss Universe 2025, Olivia Yace dari Pantai Gading resmi melepas gelar Miss Universe Africa & Oceania. Keputusan ini ia ambil demi mempertahankan prinsipnya.

Perempuan berusia 27 tahun ini juga menegaskan bahwa dengan mundur dari gelar Miss Universe Africa and Oceania, ia bisa lebih fokus memperjuangkan nilai-nilai yang ia anggap penting dalam hidup dan kariernya ke depan.

“Melangkah pergi dari peran ini akan memungkinkan saya mendedikasikan diri sepenuhnya untuk membela nilai-nilai yang saya pegang teguh,” tulisnya.

Di akhir pernyataannya, Yace turut menyampaikan ucapan selamat kepada pemenang Miss Universe 2025, Fatima Bosch, serta mendoakan kesembuhan bagi Miss Universe Jamaika, Gabrielle Henry yang sempat terjatuh dari panggung saat babak preliminary evening gown.

“Saya bersyukur atas dukungan yang saya terima dan semua pengalaman tak terlupakan yang membentuk saya. Saya akan melanjutkan perjalanan saya dengan cara yang berbeda, tapi dengan tekad yang sama untuk mengangkat dan menginspirasi,” tulis Yace

Tanggapan Komite Miss Cote d’Ivoire

Finalis Miss Universe 2025, Olivia Yace dari Pantai Gading resmi melepas gelar Miss Universe Africa & Oceania. Keputusan ini ia ambil demi mempertahankan prinsipnya.Tangkapan layar akun Instagram @olivia.yace Finalis Miss Universe 2025, Olivia Yace dari Pantai Gading resmi melepas gelar Miss Universe Africa & Oceania. Keputusan ini ia ambil demi mempertahankan prinsipnya.

Keputusan Yace turut dikonfirmasi oleh Miss Cote d’Ivoire Committee (COMICI) atau Komite Miss Pantai Gading.

Melalui pernyataan resmi yang diunggah di akun Facebook mereka, COMICI menyatakan menerima penarikan diri Yace dari seluruh mandat dan gelar yang berkaitan dengan organisasi Miss Universe, dilansir dari People, Selasa (25/11/2025).

“Olivia secara resmi melepaskan gelarnya sebagai Miss Universe Africa and Oceania 2025, berlaku efektif segera,” tulis COMICI dalam pernyataan tersebut.

COMICI juga mengungkapkan bahwa Yace akan secara resmi mengembalikan selempang (sash) Miss Universe Africa and Oceania kepada organisasi sebagai bentuk penegasan atas keputusan bersama tersebut.

“Miss Olivia Yace akan mengembalikan selempang Africa & Oceania kepada organisasi untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahpahaman terkait keputusan ini,” tulis komite.

Selain itu, COMICI juga sudah menyampaikan pemberitahuan resmi kepada pihak Miss Universe Organization terkait penarikan diri wakil Pantai Gading tersebut dari seluruh gelar dan mandat internasional.

Pengunduran diri delegasi dari negara lain

Tidak hanya Yace, delegasi negara lain juga ada yang mengundurkan diri dari ajang kecantikan internasional tersebut.

Brigitta Schaback, yang mewakili Estonia di ajang Miss Universe 2025, juga mengumumkan pengunduran dirinya dari gelar Miss Universe Estonia beberapa hari usai final.

Dalam unggahan Instagram pada Minggu (23/11/2025), Schaback menyebut bahwa nilai-nilai serta etos kerja yang ia pegang tidak sejalan dengan Direktur Nasional Miss Universe Estonia, Natalie Korneitsik.

“Komitmen saya adalah pada pemberdayaan dan kesetaraan perempuan, dan saya akan melanjutkan hal tersebut secara independen tanpa keterlibatan lebih lanjut dengan Miss Universe Estonia,” tulisnya melalui akun Instagram pribadinya @brigittaschaback.

Namun, pihak organisasi Miss Estonia membantah adanya konflik personal dan menyatakan bahwa keputusan tersebut berkaitan dengan pelanggaran protokol profesional serta komentar publik yang dianggap merugikan organisasi.

Tag:  #olivia #yace #lepas #gelar #miss #universe #africa #oceania #2025 #alasannya

KOMENTAR