8 Perilaku Orang yang Sering Merasa Bingung Antara Tinggal Diam di Rumah atau Pergi Main Keluar Rumah Menurut Psikologi
seseorang yang bingung untuk tinggal di rumah atau pergi ke luar. (Freepik/freepik)
14:00
3 Februari 2025

8 Perilaku Orang yang Sering Merasa Bingung Antara Tinggal Diam di Rumah atau Pergi Main Keluar Rumah Menurut Psikologi

 

 

Sebagian orang merasa nyaman di rumah, sementara yang lain lebih suka menghabiskan waktu di luar. 

Namun, ada juga individu yang sering merasa bimbang—mereka ingin keluar rumah untuk bersosialisasi, tetapi di saat yang sama merasa lebih nyaman tetap tinggal di rumah. 

Dilema ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor psikologis, termasuk kepribadian ambivert, kecemasan sosial, atau kebiasaan tertentu.

Dilansir dari Geediting pada Senin (3/2), terdapat delapan perilaku khas orang yang sering bingung antara tinggal di rumah atau keluar rumah, menurut psikologi:

1. Sering Membuat Rencana Keluar tetapi Kemudian Membatalkannya

Mereka merasa antusias saat membuat rencana dengan teman, tetapi ketika hari itu tiba, mereka mulai merasa ragu dan mencari alasan untuk membatalkannya.

Ini bisa disebabkan oleh kelelahan sosial atau sekadar kenyamanan yang lebih besar saat berada di rumah.

2. Menikmati Kesendirian tetapi Takut Ketinggalan Momen

Orang yang mengalami dilema ini sering merasa puas saat berada di rumah dengan buku, film, atau aktivitas favorit mereka. 

Namun, mereka juga merasa takut kehilangan momen berharga bersama teman atau keluarga jika tidak ikut berkumpul.

Fenomena ini sering disebut sebagai Fear of Missing Out (FOMO).

3. Selalu Membutuhkan Waktu Lama untuk Memutuskan

Sebelum pergi ke luar, mereka cenderung menghabiskan waktu lama untuk memikirkan keputusan tersebut. 

Apakah akan menyenangkan? Apakah mereka akan menyesal jika tidak pergi? Keraguan ini sering membuat mereka merasa terjebak antara dua pilihan.

4. Merasakan Kelegaan Setelah Memutuskan untuk Tidak Keluar

Meskipun pada awalnya mereka merasa ingin keluar, begitu mereka memutuskan untuk tetap tinggal di rumah, mereka merasa lega.

Ini bisa terjadi karena kelelahan mental atau kecenderungan introvert yang lebih nyaman dengan lingkungan yang familiar.

5. Mudah Dipengaruhi oleh Suasana Hati

Keputusan mereka untuk keluar atau tetap di rumah sering bergantung pada suasana hati. 

Jika sedang dalam mood yang baik, mereka mungkin ingin keluar dan bersosialisasi.

Namun, jika merasa sedikit lelah atau kurang semangat, mereka lebih memilih untuk berdiam di rumah.

6. Mencari Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Rumah dan di Luar Sekaligus

Mereka mencoba mencari solusi yang dapat memuaskan keinginan untuk tetap di rumah sekaligus menikmati dunia luar. 

Misalnya, mereka memilih tempat makan dengan suasana nyaman seperti di rumah atau bekerja dari kafe yang tenang agar tetap merasa nyaman seperti di lingkungan sendiri.

7. Menyesali Keputusan yang Diambil

Apapun keputusan yang mereka buat, mereka sering merasa menyesal. 

Jika memilih tinggal di rumah, mereka merasa melewatkan sesuatu yang menyenangkan.

Jika memilih keluar, mereka mungkin merasa seharusnya tetap di rumah untuk bersantai.

8. Cenderung Bersikap Ambivert

Orang yang mengalami kebingungan ini sering kali memiliki kepribadian ambivert, yaitu perpaduan antara ekstrovert dan introvert. 

Mereka menikmati interaksi sosial, tetapi juga membutuhkan waktu sendiri untuk mengisi energi. 

Oleh karena itu, mereka sering merasa bingung apakah ingin menghabiskan waktu sendirian atau bersama orang lain.

Kesimpulan

Bingung antara tinggal di rumah atau keluar adalah hal yang wajar, terutama bagi mereka yang memiliki sifat ambivert atau mudah terpengaruh oleh suasana hati.

Tidak ada pilihan yang benar atau salah, selama keputusan yang diambil sesuai dengan kebutuhan emosional dan mental. 

Jika perasaan ini sering mengganggu, memahami pola perilaku dan mencoba mencari keseimbangan bisa membantu mengurangi dilema tersebut.

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #perilaku #orang #yang #sering #merasa #bingung #antara #tinggal #diam #rumah #atau #pergi #main #keluar #rumah #menurut #psikologi

KOMENTAR