Lindungi Wisatawan Asing, Seoul Memperkenalkan Sistem Pelaporan QR untuk Pengaduan Taksi
Pejabat kota memeriksa dugaan pelanggaran aturan oleh seorang pengemudi taksi di Seoul (Foto : Seoul Metropolitan Government)
12:39
3 Juli 2025

Lindungi Wisatawan Asing, Seoul Memperkenalkan Sistem Pelaporan QR untuk Pengaduan Taksi

- Pemerintah Metropolitan Seoul telah meluncurkan sistem pelaporan berbasis kode QR, yang ditujukan untuk melindungi wisatawan asing dari penipuan harga dan praktik taksi ilegal lainnya.

Menurut pejabat kota hari Rabu (2/7), wisatawan dapat dengan cepat melaporkan insiden seperti meteran tidak digunakan atau tarif berlebih dalam bahasa Inggris, Mandarin atau Jepang di bawah sistem baru.

Sistem ini akan sangat berguna bagi mereka, yang tidak punya waktu untuk berpartisipasi dalam wawancara langsung.

Sistem ini, terhubung dengan platform pemantauan kendaraan komersial milik pemerintah kota.

Dengan demikian, petugas dapat memeriksa ulang pengaduan yang diajukan dengan catatan operasi taksi dan, jika perlu, memberikan sanksi seperti denda dan penangguhan usaha.

Sejak tanggal 19 Juni 2025, brosur seukuran kartu nama telah didistribusikan kepada pengunjung asing di Bandara Internasional Incheon dan Gimpo.

Jika wisatawan asing ingin membuat laporan QR, mereka cukup melakukannya dengan memindai kode QR pada kartu tersebut.

Selama 10 tahun terakhir, pemerintah kota juga telah melaksanakan penegakan hukum di tempat.

Tindakan tersebut sebagai bagian dari upaya, untuk memantau dan mencegah praktik taksi ilegal di area wisata utama, termasuk bandara, daerah Itaewon, distrik hiburan malam dan perbelanjaan yang populer; dan stasiun Gangnam, area transit dan perbelanjaan utama.

Dikutip dari Korea Times, hanya pada tahun 2024, kota tersebut telah melakukan 7.435 wawancara dengan wisatawan asing, dan menemukan 345 pelanggaran. Selama lima bulan pertama tahun ini, 143 pelanggaran telah teridentifikasi.

"Kami berkomitmen untuk memastikan, bahwa semua pelancong dapat menikmati layanan transportasi yang aman dan andal," kata Yeo Jang Gwon, kepala divisi transportasi kota.

"Kami akan terus mempermudah mereka untuk berbagi masukan, dan akan menegakkan peraturan dengan lebih efektif."

Editor: Setyo Adi Nugroho

Tag:  #lindungi #wisatawan #asing #seoul #memperkenalkan #sistem #pelaporan #untuk #pengaduan #taksi

KOMENTAR