Polisi Tegaskan Tak Ada Unsur Editan dalam Rekaman CCTV Detik-detik Tewasnya Dante di Tangan YA
Rekaman CCTV diduga saat YA, kekasih artis Tamara Tyasmara menenggelamkan Dante (6) di kolam renang di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (9/2/2023). Polisi menegaskan tak ada unsur editan dalam rekaman tersebut. 
10:00
12 Februari 2024

Polisi Tegaskan Tak Ada Unsur Editan dalam Rekaman CCTV Detik-detik Tewasnya Dante di Tangan YA

- Pihak kepolisian Polda Metro Jaya menegaskan tak ada unsur editan dalam rekaman CCTV detik-detik tewasnya Dante di tangan YA alias Yudha Arfandi.

Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra mengungkapkan hasil pemeriksaan digital forensik oleh Pusalabfor Bareskrim Polri terhadap CCTV di lokasi tewasnya putra Tamara Tyasmara, Dante.

Hasil pemeriksaan mengungkapkan tak adanya unsur editan dalam rekaman CCTV yang sebelumnya sudah beredar di masyarakat ini.

"Dari pemeriksaan analis digital oleh Puslabfor Bareskrim Polri dinyatakan bahwa rekaman CCTV tersebut dinyatakan asli ataupun tidak ada unsur editan," tegasnya, dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Senin (12/2/2024).

Merujuk pada hasil itu, polisi lantas bergegas mengamankan YA yang merupakan kekasih ibu Dante.

"Dengan hasil tersebut menjadi barang bukti ataupun alat bukti bagi penyidik. Yang selanjutnya kemarin pada 8 Febriari 2024, penyidik melakukan gelar perkara dan sepakat menetapkan tersangka berinisial YA," tambahnya.

CCTV itu merekam aksi YA membenamkan kepala bocah enam tahun itu di kolam renang.

"Rekaman tersebut memuat adegan di mana korban dibenamkan kepalanya kurang lebih sebanyak 12 kali, untuk detailnya kami sampaikan lebih lanjut," imbuh Wira.

Sementara itu, membenarkan ucapan polisi, tersangka YA berdalih membenamkan kepala Dante  untuk melatih pernapasannya.

"Diduga menyelamkan korban bertujuan latihan pernapasan," tutur Wira.

"Alasannya biar lebih kuat, tidak terlalu panik dan tidak takut air," tandasnya.

YA sekaligus mengaku berenang selama 2,5 jam di TKP.

"Tersangka mengakui berenang di air selama 2,5 jam," lanjut Wira.

Gisel Berpihak pada YA

Di saat banyak pihak memojokkan YA atas tindakan kejinya pada Dante, penyanyi Gisella Anastasia alias Gisel justru menunjukkan keberpihakannya.

Hal ini diketahui dari postingan Instagram Story yang diunggah adik YA.

Melalui direct message Instagram, Gisel mencoba menguatkan keluarga YA.

Ia pun menguraikan dukungannya pada pria yang ternyata pacar Tamara itu.

"Bang Arfandi serta keluarga juga bisa dengan tenang menghadapi semuanya. Aku percaya Tuhan pasti bela," ungkap Gisel.

Ia lantas meminta keluarga YA tak terpengaruh dengan komentar buruk netizen.

"Nggak usah terpengaruh sama semua omongan dan opini orang yang nggak jelas, semangat ya," lanjutnya.

Tak berhenti di sana, Gisel memastikan diri mendoakan YA.

"Pasti! Kita pasti support doa dan sebisa kita untuk ceritain keadaan yang sebenarnya," tambahnya.

Bahkan, Gisel membawa-bawa putrinya, Gempi.

Juga meyakini YA hanya mengajari Dante belajar renang.

"Masalahnya aku juga punya anak kecil tahu banget gimana bantuin anak belajar renang," tandasnya sembari menyematkan emoji menangis.

Di akhir kalimatnya, Gisel yakin Tuhan akan membantu YA.

"Tuhan pasti bekerja. Kekuatan doa besar banget, aku yakin itu," tutupnya.

Gisel terpergok membela YA, tersangka pembunuhan Dante. Gisel terpergok membela YA, tersangka pembunuhan Dante. (Kolase Tribunnews)

Namun, unggahan itu kini tak ada lagi seiring akun adik YA yang mulai diprivat.

Akan tetapi, tangkap layar pesan dukungan Gisel sudah tersebar.

(Tribunnews.com/ Salma)

Editor: Ayu Miftakhul Husna

Tag:  #polisi #tegaskan #unsur #editan #dalam #rekaman #cctv #detik #detik #tewasnya #dante #tangan

KOMENTAR