Nova Arianto Utarakan PR Timnas U17 Indonesia Usai Piala Dunia
Pelatih Timnas U17 Indonesia, Nova Arianto, memaparkan sejumlah kekurangan yang menjadi evaluasi Garuda Asia di Piala Dunia U17 2025.
Nova Arianto menyebut masalah fokus dan mental pemain Timnas u17 Indonesia menjadi hal-hal yang wajib menjadi catatan perbaikan di masa depan.
"Kita tahu secara level di pertandingan Piala Dunia kan berbeda. Saya bilang ke pemain kalau kehilangan fokus itu akan jadi masalah buat tim kami," kata Nova ketika diwawancarai KOMPAS.com di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (13/11/2025).
Dia mencontohkan beberapa kejadian seperti ketika menghadapi Zambia dan Brasil di mana mereka kehilangan fokus di menit-menit pertama sehingga tercipta gol cepat.
Pun, ketika Mathew Baker dkk mengalahkan Honduras 2-1 di laga terakhir Grup H.
Setelah sempat memimpin 1-0 berkat penalti Evandra Florasta di awal babak kedua, Honduras bisa membalas dalam tempo tak sampai dua menit, juga dengan penalti.
Beruntung, Fadly Alberto sukses membobol gawang Honduras untuk kedua kalinya sehingga Indonesia bisa membawa pulang kemenangan bersejarah di Piala Dunia U17 2025.
"Itu bisa dilihat, saat melawan Zambia kenapa bisa kalah, kami kehilangan fokus di tujuh menit babak pertama dan itu menjadi akhirnya kami kebobolan tiga gol, termasuk lawan Brasil," ujar Nova.
"Di Honduras juga sama, masalah fokus pemain di mana kami setelah dapat penalti, setelah itu kami terkena penalti juga dan itu menjadi catatan saya dalam Piala Dunia ini masalah fokus dan mental pemain."
"Hal-hal itu masih perlu ditingkatkan lagi karena kita bisa melihat selama di Piala Dunia masalah massa otot, fisik, mental, psikis sangat-sangat terpengaruh ya di level sepak bola yang secara levelnya cukup tinggi," jelasnya.
Pemain Timnas U17 Indonesia, Mierza Firjatullah (kiri), berusaha melewati hadangan pemain Timnas U17 Honduras Darell Yasiel Oliva Garcia (kanan) pada laga Grup H Piala Dunia U17 2025 di Lapangan 2 Aspire Zone, Doha, Qatar, Senin (10/11/2025). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/app/YU
Dapat Banyak Pengalaman
Maka itu, Nova pun berharap Piala Dunia U17 ini memberikan banyak pengalaman yang bisa dibawa pulang para pemain guna mengembangkan performanya di masa depan.
"Saya bilang para pemain harus belajar banyak di Piala Dunia karena itu yang akan mereka bawa nanti sampai ke senior," ucap dia.
Seperti diketahui, Timnas U17 Indonesia gagal melangkah lebih jauh di Piala Dunia U17 2025.
Tergabung di Grup H, penampilan Fadly Alberto dkk terhenti di fase grup setelah hanya mampu meraih satu kemenangan atas Honduras serta dua kekalahan dari Zambia dan Brasil.
Indonesia menempati peringkat ketiga pada klasemen akhir Grup H dengan 3 poin.
Koleksi tiga poin juga tak cukup mengantarkan Garuda Asia untuk lolos lewat peringkat ketiga terbaik setelah terlempar ke urutan 10 klasemen tersebut.
Sementara, hanya delapan tim yang berhak lolos melalui jalur peringkat ketiga terbaik.
Timnas U17 Indonesia sendiri telah tiba di Tanah Air selepas tampil di Piala Dunia U17 2025 Qatar.
Skuad Garuda Asia mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Kamis (13/11/2025) pagi WIB.
Kedatangan Putu Panji dkk disambut langsung oleh Ketum PSSI, Erick Thohir, beserta jajaran di Gedung VVIP Terminal 3. Pada kesempatan tersebut, turut hadir Menteri Hukum RI, Supratman Andi Agtas.
Tag: #nova #arianto #utarakan #timnas #indonesia #usai #piala #dunia