Milan Luncurkan Proyek Portugalisasi untuk Tingkatkan Level Rossoneri
Sergio Conceicao merayakan kemenangan bersama anak asuhnya usai laga Liga Italia 2024-2025 antara AC Milan vs Parma di Stadion San Siro, Minggu (26/1/2025) waktu setempat. (AFP/PIERO CRUCIATTI)
13:44
9 Februari 2025

Milan Luncurkan Proyek Portugalisasi untuk Tingkatkan Level Rossoneri

- AC Milan dikabarkan tengah mengembangkan dinasti Portugal di Italia.

Proyek yang dinamakan "Proyek Portugalisasi" ini sedang dalam proses pengerjaan untuk mencapai tujuan tersebut.

Bursa transfer Januari 2025 dimanfaatkan secara maksimal oleh tim besar Liga Italia, AC Milan.

Menjelang hari terakhir bursa transfer, Milan bergerak cepat untuk mengamankan beberapa pemain guna memperkuat tim yang dilatih oleh Sergio Conceicao.

Beberapa nama yang berhasil direkrut termasuk Santiago Gimenez, Warren Bondo, Riccardo Sottil, Kyle Walker, dan Joao Felix.

Joao Felix menjadi perhatian khusus dalam proses perekrutan ini.

Untuk mendapatkan Felix, AC Milan melakukan negosiasi yang cukup sulit dengan Chelsea, klub yang memiliki hak atas pemain tersebut.

Awalnya, Chelsea enggan melepaskan Felix, tetapi berkat bantuan agen super Jorge Mendes, transfer ini berhasil diselesaikan dengan status pinjaman sebelum penutupan bursa transfer.

Dengan kehadiran Felix, Milan kini memiliki dua penyerang asal Portugal, di mana Felix bergabung dengan Rafael Leao yang telah ada di klub sejak 2019.

Nuansa Portugal dalam tim semakin kuat dengan adanya Sergio Conceicao sebagai pelatih kepala.

Namun, jumlah pemain asal Portugal masih dianggap sebagai langkah awal dalam proyek yang lebih besar yang sedang dirancang oleh klub.

Jorge Mendes, yang merupakan agen Conceicao, memiliki rencana untuk mendatangkan lebih banyak pemain Portugal pada jendela transfer musim panas mendatang.

Beberapa nama sudah disiapkan oleh Mendes, terutama kliennya saat ini.

Antonio Silva menjadi salah satu nama bek yang diincar untuk bergabung dengan kubu San Siro.

Silva dianggap cocok untuk menggantikan Fikayo Tomori yang mungkin akan hengkang, terutama karena usianya yang masih muda, 21 tahun.

Selanjutnya, Mendes juga berupaya untuk merekrut Bernardo Silva dari Manchester City.

Bernardo, yang telah menjadi andalan Man City sejak 2017, memiliki kontrak yang akan berakhir pada Juni 2026 dan belum menunjukkan minat untuk memperpanjang kontrak.

Profil Bernardo sangat sesuai untuk AC Milan, mengingat ia dapat dimainkan di berbagai posisi, baik sebagai gelandang maupun sayap.

Selain itu, Mendes juga berencana untuk mempermanenkan status Felix yang saat ini hanya dipinjam selama enam bulan tanpa opsi tebus permanen.

Felix telah mengalami pasang surut dalam kariernya setelah meninggalkan Atletico Madrid dan kini telah bermain untuk lima tim dalam waktu 5,5 tahun.

Untuk mendapatkan Felix secara permanen, AC Milan harus berusaha keras, karena Chelsea meminta harga yang tinggi untuk menghindari kerugian.

Langkah penting lainnya dari Mendes untuk mendukung "proyek Portugalisasi" adalah mempertahankan Rafael Leao di San Siro.

Leao dalam beberapa waktu terakhir sering dihubungkan dengan kepindahan ke Barcelona meskipun ia masih terikat kontrak dengan Milan hingga Juni 2028.

Dengan kehadiran rekan senegaranya seperti Conceicao dan Felix, diharapkan Leao dapat merasa nyaman dan tidak tergoda untuk meninggalkan klub lebih awal.

Oleh karena itu, penting bagi Jorge Mendes dan AC Milan untuk melakukan negosiasi agar Leao tetap bertahan di klub.

Editor: Tim Kompas.com

Tag:  #milan #luncurkan #proyek #portugalisasi #untuk #tingkatkan #level #rossoneri

KOMENTAR