Aldila Sutjiadi, Peraih Emas Cabor Tenis untuk Jatim: Selanjutnya, Bidik Semifinal Grand Slam di Ganda Putri

 - Aldila Sutjiadi dua pekan lalu mencetak sejarah. Dia mencatatkan diri sebagai petenis pertama Indonesia yang mampu mencapai tiga kali semifinal grand slam. Selain AS Terbuka 2024 bersama Rohan Bopanna, dia mencapai semifinal ketika tampil bersama Matwe Middelkoop di Prancis Terbuka 2023 dan juga Wimbledon 2023.

Kepada Jawa Pos, Aldila mengaku masih punya ambisi mencapai semifinal di sektor ganda putri. Berikut petikan wawancara dengan Aldila di sela-sela kesibukannya membela Jawa Timur di ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Masuk semifinal grand slam lagi di AS Terbuka, bagaimana rasanya?

Pastinya senang ya bisa masuk ke semifinal ganda campuran lagi. Banyak pengalaman berharga yang bisa diambil. Target selanjutnya untuk masuk semifinal ganda putri.

Di AS Terbuka 2024 berpasangan dengan Rohan Bopanna. Di ganda, dia sempat berada di nomor satu dunia ATP. Bagaimana kamu melihat dia?

Aku kenal dia sejak 2018 pas Asian Games. Jadi memang sudah sering ngobrol juga, dan Rohan orangnya baik, sering ngasih feedback saat tanding, jadi banyak belajar juga dari Rohan.

Di sektor ganda putri sering berganti pasangan, apa tantangan dan alasan sebenarnya?

Pasti tantangannya cari pasangan yang tepat dan performance-nya harus bisa stabil di level yang tinggi. Sekarang masih mencari kecocokan. Dari cari-cari pasangan itu juga tahu kelemahan dan kelebihan kami dengan pasangan berbeda. Kami bisa tahu apa yang harus dilatih ke depannya.

Sempat lama berpasangan dengan Miyu Kato, tapi sejauh ini sebenarnya paling cocok dengan siapa?

Beda-beda, nggak ada langsung cocok atau nggak, karena individu punya kelebihan kelemahan. Jadi, kami juga harus adjust permainan kami sesuai dengan partner. Jadi nggak ada pasangan sempurna, belum ada.

Setelah ini coba pasangan baru lagi dengan Leylah Fernandez di Tiongkok Terbuka (China Open). Dia pernah jadi runner-up AS Terbuka 2021. Komunikasinya seperti apa?

Sebenarnya baru direncanain sebulan lalu. Jadi memang sempat beberapa kali nanya sama Leylah (untuk main bareng, Red), tapi kami sama-sama sudah punya pasangan. Pas ada kesempatan main bareng, akhirnya baru bisa di Tiongkok.

Harapan ke depan?

Pastinya ingin juara. Tapi, kembali lagi, WTA saingan berat-berat, dari ronde pertama pun sudah berat. Jadi, semoga kami bisa memberikan yang terbaik, hasil mengikuti permainan kami. (ka/c17/ady)

Tag:  #aldila #sutjiadi #peraih #emas #cabor #tenis #untuk #jatim #selanjutnya #bidik #semifinal #grand #slam #ganda #putri