7 Tanda Anda Terlalu Peduli dengan Apa yang Dipikirkan Orang, Salah Satunya People Pleaser
Ilustrasi wanita yang sedang dipotret oleh temannya agar temannya bahagia sebenarnya dia tidak terlalu suka dengan foto merupakan tanda dia terlalu peduli dengan apa yang dipikirkan orang lain./ (Freepik)
12:02
18 April 2024

7 Tanda Anda Terlalu Peduli dengan Apa yang Dipikirkan Orang, Salah Satunya People Pleaser

Berbicara tentang peduli dan memahami apa yang dipikirkan orang adalah hal yang wajar namun terkadang hal tersebut membuat kekhawatiran yang akhirnya menjadi lebih penting daripada penilaian harga diri Anda sendiri.

Tidak sedikit orang memang tidak memahami dan menyadari bahwa diri mereka memang terlalu peduli dengan apa yang dipikirkan orang atau hanya bersikap perhatian bahkan terlalu khawatir terhadap sudut pandang mereka.

Anda perlu mengenali tanda-tanda bahwa Anda termasuk orang yang terlalu memikirkan apa yang dipikirkan orang tentang Anda atau tidak. Hal ini bisa dijadikan acuan Anda untuk bersikap kedepannya.

Apabila Anda menemukan tanda yang sesuai dengan diri Anda maka perlu dilakukan penilaian kembali terkait persepsi Anda dan seberapa besar bobot yang Anda berikan pada pemikiran dan penilaian orang-orang di sekitar Anda.

Dilansir dari laman The Vessel, ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa Anda termasuk orang yang terlalu peduli dengan apa yang dipikirkan orang lain diantaranya :

1. Harga diri Anda terkait dengan pendapat orang lain

Wajar jika Anda terlintas di pikiran bahwa Anda ingin disukai orang. Namun menjadi berbahaya jika sudah berhubungan dengan harga diri Anda.

Apabila harga diri Anda terkait langsung dengan cara orang lain memandang Anda maka hal ini menjadi tanda bahwa Anda terlalu mementingkan pendapat mereka.

Bahkan Anda akan lebih fokus untuk mencari validasi orang lain, mengubah perilaku Anda agar terlihat baik di mata orang lain bahkan penampilan Anda pun dibuat-buat berdasarkan penilaian orang.

Pada intinya peduli terhadap orang lain adalah hal wajar namun harga diri Anda harus datang dari dalam diri Anda sendiri.

Membiarkan orang lain mendikte perasaan Anda terhadap diri Anda sendiri dapat menyebabkan emosi naik turun yang hanya bergantung pada validasi eksternal.

2. Meminta maaf secara berlebihan

Mengucapkan maaf di saat Anda melakukan kesalahan merupakan tanda kedewasaan dan tanggung jawab.

Namun jika Anda terus-menerus meminta maaf meskipun hal tersebut tidak diperlukan maka hal itu bisa jadi tanda Anda terlalu peduli dengan apa yang dipikirkan orang lain.

Hal itu biasanya Anda lakukan bukan karena Anda memiliki kesalahan namun Anda tidak ingin membuat marah orang lain atau menimbulkan konflik.

Pasalnya permintaan maaf yang berlebihan bisa berasal dari rasa takut akan ketidaksetujuan atau keinginan untuk selalu dipandang positif.

Bahkan dampak untuk diri Anda sendiri jika terlalu banyak minta maaf meskipun tidak salah adalah menimbulkan Anda tidak yakin dan kurang percaya diri.

3. Selalu menjaga perdamaian

Apabila Anda menjadi orang yang turun tangan untuk meredakan ketegangan dan menyelesaikan konflik bisa terasa seperti peran yang mulia.

Namun jika Anda justru berperan menjadi penjaga perdamaian maka itu menjadi tanda bahwa Ada terlalu peduli.

Anda mungkin merasa tidak nyaman ketika ada sedikit konflik dan terburu-buru untuk meredakannya bahkan dengan biaya sendiri.

Jika Anda mengalami tanda ini, Anda perlu memahami bahwa konflik meskipun tidak nyaman adalah bagian alami dari hubungan antar manusia.

Bukan menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya untuk memastikan semua orang selalu bahagia dan bebas konflik.

4. Anda adalah orang yang selalu menyenangkan orang lain

Saat Anda mempunyai keinginan alami untuk menyesuaikan diri dan diterima oleh teman-teman Anda yang berujung mendorong Anda untuk berperilaku menyenangkan orang lain adalah hal yang wajar karena kita semua memang makhluk sosial.

Namun bisa menjadi masalah ketika hal ini menjadi pola yang konstan. Artinya Anda hingga berani mengorbankan kebutuhan atau keinginan Anda sendiri.

Pada intinya tidak masalah jika Anda mengatakan tidak untuk hal-hal yang sekiranya tidak penting karena melindungi kesehatan mental dan emosional Anda bukanlah hal yang egois namun sangat penting.

5. Menyembunyikan diri Anda yang sebenarnya

Apabila Anda mendapati diri Anda terus-menerus menutupi kepribadian, minat atau keyakinan Anda yang sebenarnya karena takut dihakimi atau ditolak maka hal itu tidak baik.

Bahkan Anda mungkin meremehkan diri Anda sendiri agar tidak terlalu menonjol hingga terlibat dengan aktivitas yang tidak Anda minati hanya karena ikut-ikutan.

Padahal sebenarnya hal tersebut membuat Anda lelah karena terus menekan diri Anda agar sesuai dengan cetakan yang diciptakan oleh ekspektasi masyarakat.

6. Anda sering ragu-ragu

Apabila Anda sering bimbang dan tidak mampu mengambil keputusan tanpa masukan atau persetujuan orang lain maka itu bisa jadi pertanda bahwa Anda adalah orang yang terlalu peduli dengan apa yang dipikirkan orang lain.

Anda biasanya menebak-nebak pilihan Anda karena takut dengan apa yang orang lain katakana bahkan Anda menunda mengambil keputusan karena takut dihakimi orang lain.

7. Anda takut ditolak

Tanda terakhir adalah Anda akan sering menghindari mengambil resiko atau keluar dari zona nyaman, khawatir kegagalan akan menimbulkan penilaian atau penolakan dari orang lain.

Pasalnya tidak masalah jika tidak semua orang selalu setuju dengan Anda, menyukai Anda atau menerima Anda.

Jika Anda terus berpikir bahwa semua orang harus menyukai Anda maka bisa menimbulkan Anda stress dan dihantui kecemasan.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #tanda #anda #terlalu #peduli #dengan #yang #dipikirkan #orang #salah #satunya #people #pleaser

KOMENTAR