10 Kebiasaan Harian Orang dengan IQ Rendah, Menurut Studi: Tak Suka Baca Buku dan Terlalu Banyak Scrolling Medsos
– IQ atau Intelligence Quotient sering dijadikan ukuran kecerdasan seseorang. Meski bukan satu-satunya indikator kesuksesan, orang dengan IQ rendah cenderung memiliki kebiasaan yang menghambat perkembangan diri.
Dalam artikel ini, JawaPos.com akan membahas sepuluh kebiasaan harian yang sering ditemukan pada orang dengan IQ rendah, berdasarkan penelitian dari para ahli.
Salah satu kebiasaan yang paling mencolok adalah kurangnya minat untuk membaca buku. Padahal, membaca merupakan kegiatan yang penting untuk menjaga otak tetap aktif dan meningkatkan keterampilan berpikir kritis.
Selain itu, kebiasaan lain seperti terlalu banyak scrolling dan menghabiskan waktu di media sosial juga dapat memengaruhi tingkat IQ dan kecerdasan seseorang.
Dilansir dari Your Tango, Selasa (12/11), berikut adalah sepuluh kebiasaan yang umumnya ditemukan pada orang dengan IQ rendah, berdasarkan penelitian para ahli. Simak apa saja!
1. Menghindari Tantangan
Orang dengan IQ rendah sering menghindari tantangan baru. Padahal, kebiasaan ini justru menghambat perkembangan diri, karena menghindari tantangan berarti kehilangan kesempatan untuk belajar dan berkembang.
Dalam bukunya yang berjudul Mindset: The New Psychology of Success, psikolog Carol Dweck menjelaskan bahwa orang dengan fixed mindset (pola pikir tetap) yang cenderung tak suka tantangan, menganggap kecerdasan adalah bawaan lahir dan tidak dapat dikembangkan.
2. Punya Kebiasaan Manajemen Waktu yang Buruk
Orang dengan IQ rendah sering memiliki manajemen waktu yang buruk, mudah terdistraksi, dan sering menunda-nunda. Hal ini membuat mereka sulit fokus pada tugas penting.
Ahli manajemen waktu Diane Quintana merekomendasikan untuk memprioritaskan tugas yang penting guna meningkatkan produktivitas.
3. Suka Makanan Cepat Saji dan punya Pola Makan Tidak Sehat
Konsumsi junk food berlebih dapat mengganggu fungsi otak. Ilmuwan saraf Dr. Amy Reichelt menemukan bahwa konsumsi junk food yang berlebihan menyebabkan neuroinflamasi pada otak, mengganggu kemampuan memori. Dr. Reichelt menyarankan junk food hanya dikonsumsi sesekali agar tetap sehat secara kognitif.
4. Menghindari Pemecahan Masalah atau Problem solving
Orang dengan IQ rendah sering menghindari pemecahan masalah dan menerima hasil negatif tanpa mencoba perubahan. Sebaliknya, orang yang cerdas melihat tantangan sebagai peluang untuk belajar dan berkembang.
5. Rasa Ingin Tahu Terbatas
Keterbatasan rasa ingin tahu membuat orang dengan IQ rendah kurang termotivasi untuk mencari tahu hal baru.
Studi dalam Brain Sciences menunjukkan bahwa rasa ingin tahu berhubungan dengan kesejahteraan psikologis dan sosial. Orang dengan rasa ingin tahu tinggi lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan.
6. Tidak Suka Membaca Buku
Orang dengan IQ rendah jarang membaca, yang menghambat perkembangan otak dan berpikir kritis. Sebuah penelitian di Taiwan dalam International Psychogeriatrics menunjukkan bahwa membaca rutin bisa menjaga fungsi kognitif hingga usia lanjut.
Kebiasaan membaca dapat membantu menjaga ketajaman mental dan mencegah penurunan kognitif yang berkaitan dengan penuaan.
7. Terlalu Lama Menghabiskan Waktu di Media Sosial
Terlalu banyak waktu di media sosial dapat mengurangi fokus. Studi di Frontiers in Cognition menemukan bahwa penggunaan smartphone berlebihan terkait dengan kontrol perhatian yang rendah. Orang dengan IQ rendah cenderung lebih banyak menghabiskan waktu di media sosial dibanding aktivitas yang produktif.
8. Mencari Kepuasan Instan
Orang dengan IQ rendah lebih fokus pada kepuasan instan daripada tujuan jangka panjang, menghindari proses panjang yang memerlukan ketekunan.
9. Tidak Belajar Keterampilan Baru
Kebiasaan untuk tidak mempelajari keterampilan baru menghambat pertumbuhan kognitif. Tanpa terus belajar, mereka akan kesulitan beradaptasi dengan perubahan di lingkungan.
10. Enggan Mempertanyakan Keyakinan Sendiri
Orang dengan IQ rendah enggan mempertanyakan keyakinan mereka, yang membuat mereka terjebak dalam pola pikir yang kaku. Mereka yang cerdas terbuka terhadap ide baru dan tidak takut mengubah pandangan ketika menemukan informasi baru yang valid.
Itulah sepuluh kebiasaan harian yang dimiliki oleh mereka yang punya IQ rendah. Namun jangan khawatir, Menumbuhkan kebiasaan yang mendukung perkembangan intelektual adalah cara terbaik untuk menghindari kebiasaan-kebiasaan di atas.
Dengan mengembangkan kebiasaan positif seperti menerima tantangan, mengatur waktu, pola makan sehat, dan membaca dapat membantu meningkatkan IQ serta menjaga ketajaman mental. Perubahan kecil namun konsisten dapat membawa perbedaan besar dalam pengembangan diri.
Tag: #kebiasaan #harian #orang #dengan #rendah #menurut #studi #suka #baca #buku #terlalu #banyak #scrolling #medsos