Orang yang Mendapati Pikiran yang Mengganggu Sebelum Tidur Biasanya Menampilkan 9 Perilaku Ini Tanpa Disadari
Tidur yang nyenyak adalah impian banyak orang, namun tidak semua bisa mencapainya dengan mudah.
Beberapa orang sering mengalami pikiran-pikiran yang mengganggu sebelum tidur.
Pikiran ini muncul tanpa diundang dan kadang membuat malam terasa lebih panjang.
Jika Anda sering merasa sulit tidur karena pikiran yang terus berputar, ada kemungkinan Anda menampilkan beberapa perilaku yang tak disadari.
Dilansir dari Geediting pada Senin (4/11), terdapat sembilan perilaku yang sering terlihat pada mereka yang mengalami pikiran mengganggu sebelum tidur.
1. Berbaring Terlalu Lama Sebelum Tidur
Orang yang sering gelisah biasanya berbaring terlalu lama di tempat tidur sambil menunggu rasa kantuk datang.
Mereka mencoba menenangkan diri dengan berbaring dan memejamkan mata, namun ini justru memberi waktu bagi pikiran-pikiran negatif untuk masuk.
Kondisi ini dikenal sebagai "ruminasi" di mana seseorang mengulang-ulang pikiran tanpa henti.
2. Menggigit Kuku atau Memainkan Rambut
Kebiasaan fisik seperti menggigit kuku atau memainkan rambut sering terjadi tanpa disadari.
Tindakan ini adalah bentuk manifestasi dari kegelisahan dan ketegangan.
Mereka mencoba mencari cara untuk mengalihkan pikiran yang mengganggu, namun tanpa disadari mereka justru melakukan gerakan fisik berulang yang mencerminkan kecemasan.
3. Mengatur Posisi Tidur Berulang Kali
Orang yang merasa tidak tenang sebelum tidur sering kali merasa sulit menemukan posisi tidur yang nyaman.
Mereka berguling ke kanan, ke kiri, bahkan duduk sebentar lalu kembali berbaring. Ini adalah tanda bahwa pikiran mereka tidak dalam keadaan rileks.
Pikiran yang gelisah mengirim sinyal pada tubuh untuk "tetap waspada", sehingga sulit bagi mereka untuk benar-benar tenang.
4. Menghela Napas Berat Tanpa Sadar
Salah satu perilaku khas dari orang yang gelisah sebelum tidur adalah menghela napas panjang dan berat.
Hal ini terjadi karena tubuh merasa tertekan, sehingga ia berusaha untuk melepaskan ketegangan melalui napas.
Namun, mereka sering tidak menyadari bahwa tindakan ini adalah bentuk pengalihan stres yang disebabkan oleh pikiran yang terus berputar.
5. Menyalakan atau Mematikan Lampu Berulang Kali
Beberapa orang merasa lebih nyaman tidur dalam keadaan gelap, sementara yang lain butuh sedikit cahaya.
Mereka yang merasa terganggu sebelum tidur kadang tidak bisa memutuskan mana yang lebih nyaman.
Akibatnya, mereka cenderung menyalakan atau mematikan lampu berulang kali, atau mungkin mengatur intensitas cahaya lampu tidur tanpa sadar.
Ini adalah tanda dari kebimbangan yang timbul dari pikiran yang penuh dengan kekhawatiran.
6. Menggunakan Ponsel atau Melihat Jam Terus-Menerus
Orang yang tidak bisa berhenti berpikir biasanya mencari pelarian melalui ponsel.
Tanpa sadar, mereka memeriksa media sosial, membuka aplikasi, atau membaca berita.
Namun, aktivitas ini sebenarnya memperburuk keadaan, karena cahaya biru dari layar ponsel bisa mengganggu produksi hormon melatonin yang dibutuhkan untuk tidur.
Selain itu, mereka mungkin sering melihat jam, berharap waktu akan berlalu lebih cepat atau cemas karena waktu tidur semakin berkurang.
7. Menggerakkan Kaki atau Tangan dengan Gelisah
Perilaku ini dikenal sebagai "restless leg syndrome" atau sindrom kaki gelisah.
Banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka menggerakkan kaki atau tangan secara berulang kali saat berbaring di tempat tidur.
Gerakan ini adalah bentuk pelepasan energi yang dihasilkan dari pikiran-pikiran gelisah, yang membuat tubuh tidak bisa benar-benar tenang.
8. Berbicara atau Membisikkan Kata-Kata Kepada Diri Sendiri
Beberapa orang mungkin mendapati diri mereka berbicara atau membisikkan kata-kata tanpa sadar saat berbaring.
Mereka mungkin berkata "sudah tenang saja" atau "besok akan baik-baik saja."
Ini adalah cara untuk mencoba menenangkan diri dari kekhawatiran yang mengganggu.
Meski terlihat aneh, ini adalah upaya bawah sadar untuk meyakinkan diri sendiri agar bisa tidur.
9. Menarik Napas Panjang Sambil Memijat Kepala atau Leher
Tindakan ini adalah bentuk fisik dari upaya untuk meredakan stres.
Pikiran yang mengganggu dapat membuat tubuh tegang, terutama di bagian kepala dan leher.
Banyak orang yang tanpa sadar menarik napas panjang sambil memijat bagian tersebut untuk mencoba menenangkan diri.
Meskipun mungkin tidak langsung berhasil, tindakan ini adalah cara tubuh mengatasi ketegangan yang ada.
Bagaimana Mengatasinya?
Bagi mereka yang sering mengalami gangguan pikiran sebelum tidur, ada beberapa teknik yang bisa dicoba untuk membantu tidur lebih nyenyak:
Lakukan relaksasi pernapasan, misalnya teknik 4-7-8 (menarik napas dalam 4 detik, menahan napas 7 detik, dan mengembuskan napas 8 detik).
Catat pikiran yang mengganggu sebelum tidur, sehingga tidak terbawa ke dalam tidur.
Kurangi penggunaan ponsel dan layar elektronik setidaknya satu jam sebelum tidur.
Ciptakan rutinitas sebelum tidur yang nyaman dan rileks, seperti mendengarkan musik atau membaca buku ringan.
Tidur yang cukup penting bagi kesehatan fisik dan mental. Dengan menyadari dan mencoba mengurangi perilaku-perilaku di atas, Anda bisa membantu mengurangi pikiran-pikiran yang mengganggu, sehingga tidur menjadi lebih nyenyak dan berkualitas.
Tag: #orang #yang #mendapati #pikiran #yang #mengganggu #sebelum #tidur #biasanya #menampilkan #perilaku #tanpa #disadari