Kecam Israel yang Tak Mau Sepakati Seruan Internasional untuk Gencatan Senjata, Finlandia: Tidak Ada Beladiri Lagi
– Desakan dunia Internasional untuk gencatan senjata masih belum dihiraukan oleh pemerintah Israel.
Padahal, banyak negara anggota PBB bahkan sekutu Israel sendiri telah meminta Netanyahu untuk segera sepakati gencatan senjata dengan Hamas.
Namun semua desakan itu telah ditolak Israel sehingga banyak negara mulai mengecamnya.
Dilansir dari MEMO (26/1), Menteri Luar Negeri Finlandia, Elina Valtonen, Kamis (25/1) mengecam Israel karena gagal melindungi warga sipil di Gaza.
Menlu Finlandia tersebut juga mengecam Israel karena tidak mau bergabung dengan seruan internasional untuk segera melakukan gencatan senjata.
Valtonen kepada kelompok media Jerman, RND mengatakan, “Tidak, waktu untuk membela diri (Israel) sudah berakhir. Saya katakan dengan sangat jelas, sekarang sudah cukup, penduduk sipil di Gaza membutuhkan gencatan senjata kemanusiaan segera."
Ketika Valtonen ditanya apakah Israel perlu berbuat lebih banyak untuk mencegah jatuhnya korban sipil di Gaza, Menteri Luar Negeri Finlandia tersebut mengatakan, “Ya, tentu saja. Banyak warga sipil meninggal setiap hari dan Israel tidak cukup beraksi untuk mencegahnya."
Valtonen juga mendesak Israel untuk membuka lebih banyak penyeberangan perbatasan untuk memungkinkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
Menlu Finlandia itu mengatakan bahwa, warga sipil di Gaza membutuhkan bantuan kemanusiaan secepatnya, hal ini karena banyak warga sipil yang sangat membutuhkan atau bahkan sudah sekarat.
Valtonen menambahkan “orang-orang kelaparan serta tidak punya air minum bersih, dan ini terutama disebabkan oleh Israel."
Sementara itu, Valtonen menegaskan kembali dukungannya terhadap solusi dua negara, dengan mengatakan bahwa rencana perdamaian Uni Eropa dapat menjadi dasar yang baik untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Valtone berkata bahwa “Rencana perdamaian (UE) cukup menjanjikan dan merupakan hal yang baik jika kita bekerja sama dengan negara-negara Arab dalam rencana perdamaian abadi di kawasan tersebut. Saya senang kita di UE sepakat bahwa solusi negara kedua bisa menjadi satu-satunya solusi."
Menlu Finlandia itu menambahkan bahwa, tentunya masalah ini masih perlu dirundingkan secara detail, misalnya mengenai jaminan keamanan pasti bagi Israel dan Palestina.
“Namun jika negara-negara di kawasan menyetujui rencana ini, maka hal ini dapat menjadi langkah menentukan menuju masa depan yang damai,” lanjut Valtonen.
Israel melancarkan serangan di Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober, menewaskan lebih dari 25.700 orang. Sekitar 1.200 warga Israel diyakini tewas dalam serangan Hamas. Hampir 136 sandera diyakini ditahan oleh Hamas.
Namun, sejak saat itu, Haaretz (surat kabar Israel) mengungkap bahwa helikopter dan tank tentara Israel, telah membunuh banyak dari 1.139 tentara dan warga sipil yang diklaim oleh Israel telah dibunuh oleh Perlawanan Palestina.
Serangan Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih dan obat-obatan, sementara lebih dari separuh infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.
***Tag: #kecam #israel #yang #sepakati #seruan #internasional #untuk #gencatan #senjata #finlandia #tidak #beladiri #lagi