1.800 Bom MK-84 Pemberian AS Tiba di Israel dan Diangkut Puluhan Truk, Dianggap Picu Perang Gaza
BOM MARK 84 - Awak amunisi memindahkan bom Mark 84 (MK-84) seberat 2.000 pon pada tanggal 21 April 2010, di Pangkalan Angkatan Udara Ellsworth, SD. (foto Angkatan Udara AS/Prajurit Kelas 1 Corey Hook). 
21:50
18 Februari 2025

1.800 Bom MK-84 Pemberian AS Tiba di Israel dan Diangkut Puluhan Truk, Dianggap Picu Perang Gaza

- Amerika Serikat (AS) telah mengirimkan 1.800 bom MK-84 ke Israel setelah Presiden AS Donald Trump mencabut pembekuan ekspor senjata oleh pemerintahan sebelumnya.

Pengiriman bom oleh AS itu dianggap memicu kembali perang di Gaza.

“Pengiriman amunisi yang tiba di Israel malam ini, yang dirilis oleh pemerintahan Trump, merupakan aset yang signifikan bagi Angkatan Udara dan IDF dan berfungsi sebagai bukti lebih lanjut dari aliansi kuat antara Israel dan Amerika Serikat,” kata Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, pada hari Minggu (17/2/2025).

Katz berterima kasih kepada Trump dan pemerintah AS atas dukungan mereka yang dianggap "tak tergoyahkan" terhadap negara Israel.

“Kami akan terus bekerja sama untuk memperkuat keamanan kami," ujarnya.

Kementerian pertahanan Israel mengatakan sebuah kapal yang membawa MK-84 2.000-lb amunisi berlabuh di Pelabuhan Ashdod.

Amunisi bom tersebut pun diturunkan ke puluhan truk dan dibawa ke pangkalan udara Israel.

The Jerusalem Post melaporkan bahwa pengiriman bom ini setelah militer Israel mempertimbangkan untuk memperbarui perang di Gaza dalam dua minggu mendatang.

Hal ini jika Hamas berhenti mengirimkan sandera sesuai dengan jadwal kesepakatan atau jika kedua belah pihak gagal mencapai kesepakatan untuk melanjutkan pembebasan sandera di fase dua.

Bom MK-84 telah digunakan dalam pembantaian yang dilakukan di Gaza selama serangan genosida Israel selama 15 bulan.

Termasuk serangan Al-Mawasi pada Juli 2024 yang menyebabkan 71 warga Palestina tewas dan 289 lainnya terluka, dilaporkan Jaringan Berita Quds.

Pada bulan September, Euro-Med melaporkan bahwa pesawat tempur Israel menjatuhkan tiga bom MK-84 seberat 2.000 pon (900 kg) buatan AS di sebuah kamp tenda di daerah al-Mawasi Khan Yunis pada tengah malam ketika warga sipil sedang tidur.

The Times of Israel mencatat bahwa menurut Kementerian Pertahanan, lebih dari 76.000 ton peralatan militer telah tiba di Israel, sejak Oktober 2023, pada 678 pesawat angkut dan 129 kapal, sebagian besar dari AS.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Editor: Febri Prasetyo

Tag:  #1800 #pemberian #tiba #israel #diangkut #puluhan #truk #dianggap #picu #perang #gaza

KOMENTAR