Simak 5 Manfaat Teh Fermentasi Kombucha Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Dukung Fungsi Hati

Kombucha merupakan teh fermentasi yang dianggap baik untuk kesehatan usus serta memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, juga bakteri baik.

Kombucha terbuat dari bakteri, ragi, gula, dan teh. Warnanya oranye kekuningan dan punya rasa sedikit asam. Minuman ini menjadi berkarbonasi setelah proses fermentasi, sehingga bersoda.

“Kombucha bermanfaat bagi kesehatan termasuk probiotik untuk usus, antioksidan, dan potensi dukungan sistem kekebalan. Ia dikenal membantu pencernaan, meningkatkan energi, dan mendetoksifikasi tubuh,” kata ahli gizi Nupuur Patil.

Lantaran kombucha memiliki bakteri probiotik tingkat tinggi, minuman ini diketahui memiliki beberapa manfaat kesehatan, dikutip dari Healthshots, Rabu (27/), berikut uraiannya:

1. Kombucha kaya akan probiotik

Kombucha dipercaya berasal dari China atau Jepang. Strain bakteri, ragi, dan gula tertentu ditambahkan ke teh hitam atau hijau, kemudian dibiarkan berfermentasi selama seminggu atau lebih.

Selama proses fermentasi ini, sejumlah besar bakteri juga tumbuh. Beberapa spesies asam laktat ditemukan di kombucha yang mungkin memiliki efek probiotik pada usus.

Probiotik memberi ruang bagi bakteri sehat di usus yang dapat meningkatkan beberapa aspek kesehatan termasuk pencernaan, peradangan, atau penurunan berat badan.

2. Meningkatkan manfaat teh hijau

Ada beberapa senyawa bioaktif seperti polifenol yang terdapat pada teh hijau berperan sebagai antioksidan kuat dalam tubuh. Kombucha dibuat menggunakan teh hijau, memiliki beberapa senyawa tumbuhan sama dan meningkatkan beberapa manfaat seperti teh hijau.

Menurut penelitian, konsumsi teh hijau secara teratur membantu mengurangi lemak perut, meningkatkan kadar kolesterol sekaligus mengontrol gula darah.

3. Kombucha mendukung fungsi hati

Tubuh melepaskan radikal bebas karena beberapa faktor. Hal-hal tersebut berbahaya bagi tubuh dan bahkan menyebabkan lahirnya penyakit kronis pada tubuh.

Antioksidan melawan radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh. Kombucha dibuat dengan teh hijau memiliki efek antioksidan pada organ hati.

4. Kombucha membunuh bakteri berbahaya

Hasil dari proses fermentasi tersebut, dihasilkan asam asetat pada kombucha sebagai zat utamanya yang juga banyak terdapat pada cuka.

Mirip dengan polifenol pada teh, asam asetat pada kombucha berpotensi membunuh banyak mikroorganisme berbahaya.

Kombucha terbuat dari teh hitam atau hijau meningkatkan sifat antibakteri kuat yang dapat menekan pertumbuhan bakteri tidak diinginkan dalam tubuh tanpa mempengaruhi bakteri probiotik yang terlibat dalam proses fermentasi.

5. Membantu mengelola diabetes tipe-2

Jutaan orang hidup dengan penyakit diabetes menyebabkan orang menderita gula darah tinggi dan resistensi insulin.

Dalam penelitian pada tahun 2023, 12 peserta yang diinstruksikan mengonsumsi 240mL produk kombucha selama 4 minggu, dianalisis.

Hasilnya, kombucha membantu mengurangi rata-rata kadar glukosa darah peserta dibandingkan tingkat awal, sedangkan kelompok plasebo tidak.

Meski begitu, kombucha menimbulkan efek samping terutama bagi mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah atau kondisi kesehatan tertentu seperti reaksi alergi, sakit perut, dan keracunan parah akibat bakteri berbahaya atau kandungan alkohol berlebihan jika tidak diseduh atau disimpan dengan benar.

Anda juga harus berhati-hati terhadap konsumsi kombucha secara berlebihan. Saat membeli teh kombucha kemasan, perhatikan jumlah kalorinya.

Tag:  #simak #manfaat #fermentasi #kombucha #bagi #kesehatan #tubuh #salah #satunya #dukung #fungsi #hati